Metode Komunikatif لا Metode Pembelajaran Bahasa Arab

3 Prinsip Penuh Makna. Siswa harus disibukkan dalam penggunaan bahasa penuh makna dan autentik. Ricards dan Rodgers 1986 mengutip Finocchiaro and Brumfit 1983, mengidentifikasi 22 ciri pembeda dari metode ini. Beberapa diantaranya sebagai berikut: 1 Makna adalah tujuan utama dalam CLT, dan kontekstualisasi merupakan suatu prinsip dasar. 2 Usaha-usaha siswa untuk berkomunikasi dengan bahasa dimulai sejak awal pembelajaran. Sistem bahasa baru akan dipelajari dengan sangat baik melalui usaha mengkomunikasikan makna dari seseorang dan dengan kesepakatan makna melalui interaksi dengan orang lain. 3 Urutan materi pelajaran ditentukan oleh isi, fungsi, danatau makna yang akan memelihara minat siswa. 4 Penggunaan secara bijak bahasa ibu dapat diterima bila memungkinkan, dan terjemahan dapat digunakan bila siswa menemukan manfaat atau memerlukannya. 5 Aktivitas dan strategi-strategi untuk pembelajaran bervariasi sesuai dengan pilihan dan kebutuhan siswa. 6 Kompetensi komunikatif, dengan suatu penekanan pada kefasihan dan pengunaaan bahasa yang berterima, merupakan tujuan pembelajaran. Akurasi ketepatan tidak diukur secara abstrak, tetapi dalam konteks.

e. Metode CampuranEklektik ةقيرطلا ةيئاقتنإا

Metode ini merupakan campuran dari unsur-unsur yang terdapat dalam metode- metode sebelumnya. Metode ini didasarkan atas asumsi bahwa: 1 tidak ada metode yang ideal, karena masingmasing mempunyai kelebihan dan kekurangan, 2 setiap kelebihan dari metode ini dapat dimanfaatkan untuk mengefektifkan pembelajaran, 3 metode ini lahir bukan sebagai penolakan terhadap metode lama, melainkan sebagai penyempurna, 4 tidak ada satu metode pun yang cocok untuk semua tujuan, tenaga pendidik guru, siswa, dan program pembelajaran, 5 yang terpenting dalam pembelajaran adalah memenuhi kebutuhan peserta didik, bukan untuk memenuhi kebutuhan suatu metode, 6 setiap tenaga pendidik guru memiliki kebebasan untuk memilih metode sesuai kemampuannya dan kebutuhan peserta didik. Keterampilan bahasa diajarkan menurut urutan sebagai berikut: 1 berbicara, 2 menulis, 3 memahami atau comprehension, dan 4 membaca. Kegiatan di kelas lainnya berupa latihan lisan, membaca keras, tanya jawab atau diskusi, latihan menerjemahkan, dan pelajaran gramatika diajarkan secara deduktif, serta mempergunakan alat peraga.

4. Media Pembelajaran Bahasa Arab

5.1 Pengertian Media Pembelajaran

Kata media berasal dari bahasa latin medius yang secara harfiyah berarti tengah, perantara, atau pengantar. Asyhar, 1997: 3. Dalam Webster Dictionary 1960, media atau medium adalah segala sesuatu yang terletak di tengah dalam bentuk jenjang, atau alat apa saja yang digunakan sebagai perantara atau penghubung dua pihak atau dua hal Anita. 2009: 4. Ada beberapa pengertian media pembelajaran menurut beberapa ahli, diantaranya adalah: 1. Gagne 1970 memberikan definisi bahwa media adalah berbagai jenis komponen atau sumber belajar dalam lingkungan siswa yang dapat merangsang siswa untuk belajar. Hujair, 2009: 3 2. Briggs 1970 menyatakan bahwa media adalah segala wahana atau alat fisik yang dapat menyajikan pesan serta merangsang siswa untuk belajar. Arif, 1990:8 3. Fleming 1987 mengemukakan bahwa media adalah penyebab atau alat yang turut campur tangan dalam dua pihak yang mendamaikannya. Maksudnya, media menunjukkan fungsi atau perannya, yaitu mengatur hubungan yang efektif antara dua pihak utama dalam proses belajar siswa dan isi pelajaran.Cecep,2011: 8 4. Oemar Hamalik 1989 mendefiniskan bahwa media pembelajaran adalah sarana pendidikan yang dapat digunakan sebagai perantara dalam proses pembelajaran untuk mempertinggi efektifitas dan efisiensi dalam mencapai tujuan pengajaran. Dalam pengertian yang lebih luas, media pembelajaran adalah alat, metode, dan teknik yang digunakan dalam rangka lebih mengefektifkan komunikasi dan interaksi anatara guru dan siswa dalam proses pembelajaran di kelas. Oemar Hamalikk,1989:3 5. Hamidjojo dalam Latuheru 1993 menyebutkan bahwa media adalah semua bentuk perantara yang digunakan oleh manusia untuk menyampaikan atau menyebarkan ide,