Teori Elaborasi Kognitif Pembelajaran Kooperatif

Jadi tidak semua kerja kelompok dapat dianggap sebagai cooperative learning . Suatu kerja kelompok dapat dikatakan sebagai bentuk cooperative learning jika dalam kelompok terjadi ketergantungan positif antar anggotanya, ada tanggung jawab yang dimiliki setiap anggota kelompok, ada kesempatan tatap muka setiap anggota kelompok, ada komunikasi yang dijalin setiap anggota kelompok dengan anggota lain, serta adanya evaluasi kerja kelompok agar kerja kelompok selanjutnya lebih efektif.

4. Tipe-tipe Pembelajaran Kooperatif

Berikut ini beberapa tipe pembelajaran kooperatif yang dikembangkan oleh Robert E. Slavin 1995:

a. Student Teams Achievement Division STAD

Dalam penggunaan model pembelajaran STAD siswa dibagi dalam kelompok yang masing-masing terdiri dari empat atau lima anggota yang mewakili seluruh bagian dari kelas dalam hal kinerja akademik, jenis kelamin, ras, dan etnisitas. Pengelompokan ini berfungsi untuk memastikan semua anggota tim benar-benar belajar, dan lebih khusus lagi untuk mempersiapkan anggotanya untuk dapat mengerjakan kuis dengan baik. Langkah dalam pembelajaran kooperatif tipe STAD adalah pertama guru mempresentasikan materi pelajaran kemudian siswa bekerja dalam kelompok untuk memastikan bahwa setiap anggotanya benar-benar menguasai materi dengan baik. Kemudian siswa diberikan kuis mengenai bahan ajar yang sedang dipelajari. Nilai atau skor kuis individu digunakan untuk menentukan poin perbaikan skor siswa dengan skor yang telah lalu. Sedangkan nilai kelompok diperoleh dari penjumlahan nilai masing-masing anggota. Kelompok yang memiliki rata-rata skor kelompok yang memenuhi kriteria dapat diberi penghargaan.

b. Teams Games Tournaments TGT

Pada dasarnya TGT hampir sama dengan pola pembelajaran tipe STAD. Poin penting yang membedakan keduanya adalah TGT menggunakan turnamen akademik, menggunakan kuis-kuis, dan sistem skor kemajuan individu, di mana para siswa berlomba sebagai wakil tim mereka dengan anggota tim lain yang kinerja akademik sebelumnya setara seperti mereka. Dari turnamen ini setiap anggota kelompok akan mendapatkan skor yang akan disumbangkan pada kelompoknya. Kemudian skor-skor ini akan dirata-rata untuk menentukan nilai kelompok. Kelompok yang mendapatkan nilai kelompok yang memenuhi kriteria akan mendapatkan penghargaan kelompok.

c. Jigsaw

Sama seperti kedua tipe kooperatif sebelumnya, pada tipe jigsaw juga diberlakukan pembagian kelompok secara heterogen. Masing-masing anggota kelompok diberi tugas untuk mempelajari satu bagian materi. Mereka memiliki tugas menjadi ‘guru’ topik yang mereka pelajari. Pada tipe jigsaw, siswa yang menjadi ‘guru’ di topik yang sama akan dipertemukan dengan anggota kelompok lain. Para

Dokumen yang terkait

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Melalui Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Pada Konsep Sistem Koloid

0 7 280

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams-Games Tournament) terhadap pemahaman konsep matematika siswa

1 8 185

Komparasi hasil belajar metode teams games tournament (TGT) dengan Student Teams Achievement Division (STAD) pada sub konsep perpindahan kalor

0 6 174

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe Teams-Games-Tournament (TGT) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa

2 8 199

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MTs Islamiyah Ciputat

1 40 0

Upaya meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas 3 melalui metode pembelajaran kooperatif tipe TGT : teams games tournament di MI Darul Muqinin Jakarta Barat

0 29 169

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (Teams Games Tournaments) Peningkatan Motivasi Belajar Ips Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Teams Games Tournaments) Siswa Kelas IV MI M Gading 1 Klaten Utara

0 0 16

UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN METODE KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES Upaya Peningkatan Motivasi Belajar Matematika Menggunakan Metode Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT)( PTK Pembelajaran Matematika di Kelas VIII E SMP Ne

0 0 15

Penerapan pembelajaran kooperatif tipe Team Games Tournaments (TGT) untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas VIII B SMP Pangudi Luhur Moyudan pada materi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan.

1 2 196

Hasil belajar dan motivasi belajar siswa pada pembelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournaments (TGT) di kelas VIII C SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta - USD Repository

0 3 255