QUORUM HAK SUARA Kekuasaan dan Politik Lokal (Studi tentang Peran Pemuda Pancasila dalam Mendukung Syamsul Arifin dan Gatot Pudjonugroho sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Utara Tahun 2008)

i. Memimpin pemilihan Ketua Majelis Pimpinan sesuai tingkatannya atau Ketua PAC, Ranting, Anak Ranting. j. Membentuk Formatur, terkecuali Musyawarah Anak Cabang, Musyawarah Ranting, Musyawarah Anak Ranting. k. Menyerahkan semua dokumen hasi-hasil keputusan Musyawarah-musyawarah kepada penyelenggara musyawarah sesuai dengan tingkatannya. Pasal 21 Pimpinan Sidang Komisi-komisi, mempunyai tugas: a. Mengabsen anggota komisi b. Mengesahkan quorumnya persidangan-persidangan komisi. c. Membuka, menskorsing dan menutup jalannya sidang komisi. d. Memimpin jalannya sidang komisi sesuai dengan ruang lingkup bahasannya. e. Menandatangani hasil sidang komisi. f. Melaporkan hasil kerja komisi dalam Sidang Pleno. g. Memimpin Sidang komisi agar dalam suasana kebersamaan, persaudaraan, demokratis, terbuka dalam hikmat kebijaksanaan permusyawaratan, aman, lancar dan tertib. Pasal 22 Pimpinan dan anggota formatur dengan mandat penuh mempunyai tugas sebagai berikut: a. Menyusun Komposisi Majelis Pimpinan sesuai tingkatannya. b. Memilih Ketua dan menyusun Komposisi Majelis Pertimbangan Organisasi sesuai tingkatannya. c. Menandatangani dan melaporkan hasil kerjanya dalam Siang Pleno. d. Memimpin Rapat Formatur agar berjalan dalam suasana kebersamaan, permusyawaratan untuk mufakat, aman, lancar dan tertib.

BAB XI QUORUM

Pasal 23 1. Musyawarah-musyawarah dinyatakan sah atau quorum, apabila dihadiri oleh setengah ditambah satu dari jumlah unsur peserta sebagaimana yang tercantum dalam ART Bab VI Pasal 17 ayat 2 point a sd e atau Pasal 19 ayat 2 point a sd e. 2. Sidang-sidang dan Rapat-rapat alam musyawarah-musyawarah dinyatakan sahquorum untuk mengambil keputusan, apabila dihadiri ½ setengah ditambah satu dari jumlah peserta yang sudah hadir. 3. Apabila Quorum tidak terpenuhi, sidang-sidang atau Rapat-rapat ditunda selama 30 menit atau untuk kemudian apabila setelah ditunda sesuai waktu, quorum tidak terpenuhi, maka sidang atau rapat dibuka dan dilangsungkan tanpa mengadakan quorum dan keputusannya sah serta mengikat. Universitas Sumatera Utara

BAB XII HAK SUARA

Pasal 24 Rincian hak suara dalam musyawarah-musyawarah Pemuda Pancasila di masing-masing tingkatannya sebagai berikut: 1. Mubes Mubeslub: 1. Majelis Pimpinan Nasional = 1 satu hak suara. 2. Majelis Pimpinan Wilayah, masing-masing = 1 satu hak suara. 3. Majelis Pimpinan Cabang, masing-masing = 1 satu hak suara. 2. Muswil Muswillub: 1. Majelis Pimpinan Nasional = 1 satu hak suara. 2. Majelis Pimpinan Wilayah = 1 atu hak suara. 3. Majelis Pimpinan Cabang se-propinsi, masing-masing = 1 satu hak suara. 3. Muscab Muscablub: 1. Majelis Pimpinan Wilayah = 1 satu hak suara. 2. Majelis Pimpinan Cabang = 1 satu hak suara. 3. Majelis Anak Cabang se-kota kab, masing-masing = 1 satu hak suara. 4. Muscancab: 1. Majelis Pimpinan Cabang = 1 satu hak suara. 2. Pimpinan Anak Cabang = 1 satu hak suara. 3. Pimpinan Ranting se-kecamatan, masing-masing = 1 satu hak suara. 5. Musran: 1. Pimpinan Anak Cabang = 1 satu hak suara. 2. Pimpinan Ranting = 1 satu hak suara. 3. Pimpinan Anak Ranting se-kelurahan, masing-masing = 1 satu hak suara. 6. Musanran: 1. Pimpinan Ranting = 1 satu hak suara. 2. Setiap anggota, masing-masing = 1 satu hak suara. Pasal 25 1. Pemberian hak suara dalam pemilihan Ketua MPW atau Ketua MPC dilakukan oleh yang mewakili atau dilakukan secara langsung oleh Ketua Delegasi dari masing- masing unsur sebagaimana yang ditetapkan dalam Bab XII Pasal 23 ayat 1, 2 dan 3. Universitas Sumatera Utara 2. Pemberian hak suara dalam pemilihan Ketua PAC, Ranting, Anak Ranting sesuai dengan tingkatan musyawarah dilakukan oleh yang mewakili dari masing-masing unsur sebagaimana yang ditetapkan dalam Bab XII Pasal 23 ayat 4, 5 dan 6.

BAB XIII PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Dokumen yang terkait

Strategi Kampanye Pasangan Calon H.Syamsul Arifin Dan Gatot Pujonugroho Pada Pemilihan Gubernur Sumatera Utara Tahun 2008

1 51 161

Kebijakan Dan Kiprah Politik Muhammadiyah Sumatera Utara Terhadap Pemilihan Kepala Daerah Langsung (Analisis Pada : Pemilihan Gubernur Dan Wakil Gubernur Sumatera Utara Tahun 2008)

4 96 75

Solusi Atas Isu Politik Tentang Calon Independen Dan Ajakan Golput Dalam Pemilihan Gubernur Dan Wakil Gubernur Jawa Barat Tahun 2008.

0 0 14

TATACARA PENDAFTARAN CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR_PARPOL

0 0 26

Opini Mahasiswa Kota Medan Terhadap Iklan Politik Calon Gubernur Dan Wakil Gubernur Sumatera Utara Tahun 2018

0 0 10

Kekuasaan dan Politik Lokal (Studi tentang Peran Pemuda Pancasila dalam Mendukung Syamsul Arifin dan Gatot Pudjonugroho sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Utara Tahun 2008)

0 0 87

Kekuasaan dan Politik Lokal (Studi tentang Peran Pemuda Pancasila dalam Mendukung Syamsul Arifin dan Gatot Pudjonugroho sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Utara Tahun 2008)

0 0 11

BAB 2 SUMATERA UTARA DAN PEMUDA PANCASILA: PERSPEKTIF HISTORIS, DINAMIKA SOSIAL, EKONOMI, DAN POLITIK - Kekuasaan dan Politik Lokal (Studi tentang Peran Pemuda Pancasila dalam Mendukung Syamsul Arifin dan Gatot Pudjonugroho sebagai Calon Gubernur dan Waki

0 1 58

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah - Kekuasaan dan Politik Lokal (Studi tentang Peran Pemuda Pancasila dalam Mendukung Syamsul Arifin dan Gatot Pudjonugroho sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Utara Tahun 2008)

0 0 51

Kekuasaan dan Politik Lokal (Studi tentang Peran Pemuda Pancasila dalam Mendukung Syamsul Arifin dan Gatot Pudjonugroho sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Utara Tahun 2008)

0 0 18