Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN

 Kemenarikan warna.  Kerapian tulisan dan gambar.  Keseimbangan ukuran huruf dan gambar. Jumlah Komentar umum dan saran perbaikan Kesimpulan LKS yang dikembangkan dinyatakan: a. Layak untuk digunakanuji coba lapangan tanpa revisi b. Layak untuk digunakanuji coba lapangan dengan revisi sesuai saran c. Tidak layak untuk digunakanuji coba lapangan Yogyakarta, Pakar Model PBM Mengacu Kurikulum 2013

F. Teknik Analisis Data

Data penelitian dianalisis dengan menggunakan dua teknik, yaitu secara kualitatif dan secara kuantitatif. Di bawah ini adalah uraian singkat tentang kedua teknik analisis data tersebut. 1. Data kualitatif Data kualitatif diperoleh dari komentar para validator, yaitu dua orang dosen PGSD sebagai pihak ahli dalam penyusunan LKS dengan Model Pembelajaran Berbasis Masalah mengacu Kurikulum 2013 dan dua orang guru kelas V lima SD. Komentar tersebut menjadi acuan bagi peneliti dalam memperbaiki produk yang didesain dan juga untuk mengetahui kualitas produk yang dihasilkan yakni berupa LKS dengan Model Pembelajaran Berbasis Masalah mengacu Kurikulum 2013. 2. Data kuantitatif Penilaian dari para validator yang berupa angka disebut data kuantitatif. Data dari hasil penilaian oleh para validator dikelompokkan menurut interval tertentu. Langkah pertama yang ditempuh adalah menghitung rata-rata hasil penilaian oleh para validator dengan rumus di bawah ini. �� � − � � = � �ℎ �� � � ℎ � �ℎ ℎ � Penilaian dalam data kuantitatif harus memperhatikan skala pada setiap interval. Skala yang digunakan oleh peneliti adalah: sangat baik 5, baik 4, cukup baik 3, kurang baik 2, dan sangat kurang baik 1. Skor yang diperoleh dikonversikan menjadi data kualitatif skala lima menurut Sukardjo 2008: 101 sebagai berikut. Tabel 6. Konversi Data Kuantitatif ke Kualitatif Skala Lima Interval Skor Kategori X Xi + 1,80 SBi Sangat Baik Xi + 0,60 Sbi X ≤ Xi + 1,80 Sbi Baik Xi - 0,60 Sbi X ≤ Xi + 1,80 Sbi Cukup Baik Xi + 0,60 Sbi X ≤ Xi - 1,80 Sbi Kurang Baik X Xi - 1,80 SBi Sangat Kurang Baik PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Keterangan: Rerata ideal X̅ i : skor maksimal ideal + skor minimal ideal Simpangan baku ideal SB i : 6 skor maksimal ideal - skor minimal ideal X : Skor aktual Berdasarkan rumus konversi tersebut, dapat dilakukan perhitungan data- data kuantitatif untuk memperoleh data kualitatif dengan menerapkan rumus konversi di bawah ini. Diketahui: Skor maksimal ideal : 5 Skor minimal ideal : 1 Rerata ideal X̅ i : 5+1 = 3 Simpangan baku ideal SB i : 6 5-1 = 0,67 Ditanya: Interval skor kategori sangat baik, baik, cukup baik, kurang baik, dan sangat kurang baik. Jawaban: Kategori sangat baik = X X̅ i + 1,80 SB i = X 3 + 1,80 . 0,67 = X 3 + 1,21 = X 4,21 Kategori baik = X̅ i + 0,60SB i X ≤ X̅ i + 1,80SB i = 3 + 0,60 . 0, 67 X ≤ 3 + 1,80 . 0,67 = 3 + 0,40 X ≤ 3 + 1,21 = 3,40 X ≤ 4,21 Kategori cukup baik = X̅ i - 0,60SB i X≤ X̅ i + 0,60SB i = 3 - 0,60 . 0,67 X ≤ 3 + 0,60 . 0,67 = 3 – 0,40 X≤ 3 + 0,40 = 2,60 X≤ 3,40 Kategori kurang baik = X̅ i - 1,80SB i X≤ X̅ i - 0,60SB i = 3 - 1,80 . 0,67 X ≤ 3 - 0,60 . 0,67 = 3 - 1,21 X ≤ 3 - 0,40 = 1,79 X ≤ 2,60 Kategori sangat kurang baik = �≤ X̅ i – 1,80SB i = X ≤ 3 - 1,80 . 0,67 = X ≤ 3 - 1,21 = X ≤ 1,79 Perhitungan tersebut menghasilkan kriteria skor skala lima yang dikonversikan dari data kuantitatif menjadi data kualitatif sebagai berikut. Tabel 7. Kriteria Skor Skala Lima Interval Skor Kriteria 4,22 – 5,00 Sangat Baik 3,41 - 4,21 Baik 2,61 - 3,40 Cukup 1,80 - 2,60 Kurang 1,00 - 1,79 Sangat Kurang Perhitungan skor pada hasil validasi LKS yang menggunakan Model Pembelajaran Berbasis Masalah akan dicarikan rata-ratanya. Setelah itu rata- rata skor hasil validasi tersebut dikonversikan dari data kuantitatif ke data kualitatif sesuai dengan kategori-kategori seperti pada tabel di atas.

G. Jadwal Kegiatan Penelitian

Dokumen yang terkait

Pengembangan LKS menggunakan model pembelajaran berbasis masalah pada subtema perubahan wujud benda mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas lima (V) Sekolah Dasar.

0 2 393

Pengembangan LKS menggunakan model pembelajaran berbasis masalah pada subtema manusia dan lingkungan mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas lima (V) sekolah dasar.

0 3 348

Pengembangan LKS berbasis kecerdasan ganda pada subtema kebersamaan dalam keberagaman mengacu kurikulum sd 2013 untuk siswa kelas empat (IV) Sekolah Dasar.

0 0 256

Pengembangan lembar kerja siswa dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah mengacu kurikulum 2013 pada subtema cara menjaga kerukunan untuk kelas V Sekolah Dasar.

0 5 310

Pengembangan Lks menggunakan model pembelajaran berbasis masalah mengacu kurikulum 2013 pada subtema Indonesiaku bangsa yang berbudaya untuk siswa kelas V Sekolah Dasar.

0 3 412

Pengembangan LKS menggunakan model pembelajaran berbasis masalah mengacu kurikulum 2013 pada subtema manusia dan peristiwa alam untuk siswa kelas V sekolah dasar.

0 0 325

Pengembangan LKS menggunakan model pembelajaran berbasis masalah pada subtema Indonesiaku, Bangsa Yang Cinta Damai mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas lima (V) SD.

0 0 365

Pengembangan perangkat pembelajaran mengacu kurikulum Sekolah Dasar 2013 pada subtema pekerjaan orang tuaku untuk siswa kelas IV Sekolah Dasar.

0 0 155

Pengembangan perangkat pembelajaran mengacu kurikulum 2013 pada subtema gemar menggambar untuk siswa kelas I Sekolah Dasar.

0 1 131

Pengembangan perangkat pembelajaran mengacu kurikulum SD 2013 pada subtema pahlawanku kebanggaanku untuk siswa kelas IV Sekolah Dasar.

0 2 130