Materi Pembelajaran Ein Brief von Tamara Meier Teknik Pembelajaran

193 tersebut dengan bersuara lautlesen dan membenarkan kesalahan Aussprache yang dilakukan peserta didik.  Mempersilahkan peserta didik untuk bertanya mengenai kata-kata yang belum dimengerti.  Menjelaskan kosa kata yang belum dimengerti.  Memberi penjelasan tentang teknik PORPE sebelum meminta peserta didik menerapkan teknik PORPE untuk memahami teks. Contoh: “teknik PORPE merupakan suatu teknik membaca pemahaman yang meliputi lima tahap pembelajaran yaitu predict, organize, rehearse, practice, evaluate.  Meminta peserta didik untuk mempelajari teks “Ein Brief von Tamara Meier ” dengan melaksanakan tahap-tahap dengan teknik PORPE. Mengingatkan langkah- langkah pembelajarannya sebagai berikut. 1. Predict Memprediksi Peserta didik membuat pertanyaan prediksi dengan W-Fragen , seperti was, wer, wo, wann, warum, wie dan lain-lain yang lautlesen .  Memperhatikan dan bertanya.  Memperhatikan dan menjawab.  Memperhatikan penjelasan dari pendidik mengenai teknik PORPE .  Memperhatikan penjelasan mengenai langkah-langkah pembelajaran dengan teknik PORPE dan contoh pengerjaannya dalam teks. 194 berkaitan dengan ide-ide kunci bacaan secara individu. 2. Organize Mengorganisasi Peserta didik mengorganisasi atau mengatur informasi untuk menjawab pertanyaan prediksi secara individu. 3. Rehearse Melatihkan Peserta didik terlibat aktif dalam pembuatan peta konsep atau outline secara individu. 4. Practice Mempraktikkan Peserta didik mengembangkan pertanyaan dan jawaban prediksi serta peta konsep menjadi sebuah wacana sederhana. 5. Evaluate mengevaluasi Semua peserta didik saling menukarkan hasil karangan mereka dengan teman sebangku, dan mengisi lembar checklist.  Meminta peserta didik mempelajari teks “Ein Brief von Tamara Meier ” seperti contoh yang sudah dijelaskan dengan langkah- langkah pembelajaran teknik PORPE.  Pendidik membagikan selembar kertas kosong sebagai lembar jawab dari  Melaksanakan langkah- langkah pembelajaran dengan teknik PORPE pada teks “Ein Brief von Tamara Meier”  Menerima kertas kosong dan lembar checklist .

Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA INTENSIF WACANA EKSPOSITORIK MELALUI STRATEGI PORPE (PREDICT, ORGANIZE, REHEARSE, PRACTICE, EVALUATE): Penelitian Tindakan Kelas terhadap Siswa Kelas XI SMA Negeri 5 Bandung Tahun Ajaran 2011/2012.

2 3 105

Penerapan Metode Predict, Organize, Rehearse, Practice, Evaluate dalam Pembelajaran Membaca Kritis Teks Editorial :Penelitian Eksperimen Semu di SMA Negeri 7 Bandung Kelas XI Tahun Ajaran 2012/2013.

11 26 67

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN TEXTPUZZLE DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MEMBACA BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 3 BANTUL.

2 4 241

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMA N 2 BANGUNTAPAN BANTUL MELALUI MEDIA KOMIK.

3 8 368

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI BAHASA SMA NEGERI 3 TEMANGGUNG MELALUI PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR.

3 11 244

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMAN2 PURWOREJO MELALUI METODE PQ4R.

3 12 383

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI BAHASA MAN PURWOREJO MELALUI TEKNIK CLUSTER.

3 8 398

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN TEKNIK THINK PAIR SQUARE DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MEMBACA BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS X SMA NEGERI 2 BANGUNTAPAN BANTUL.

0 2 226

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 1 JETIS BANTUL MELALUI METODE EVERYONE IS A TEACHER HERE.

2 5 399

View of The Effectiveness Of Porpe (Predict, Organize, Rehearse, Practice, And Evaluate) Method To Teach Reading Viewed From Students’ Self-Esteem

0 0 23