35
B. Setting Penelitian
1. Tempat dan waktu penelitian a. Tempat penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 2 Banguntapan Bantul. SMA Negeri 2 Banguntapan Bantul dipilih sebagai tempat penelitian karena sekolah
tersebut belum pernah digunakan sebagai tempat penelitian yang sejenis, sehingga kemungkinan kecil akan terhindar dari penelitian ulang. Sekolah ini termasuk
salah satu sekolah yang memberikan mata pelajaran bahasa Jerman di kelas X, XI dan XII.
b. Waktu penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni sampai Oktober 2016, yang
meliputi keseluruhan kegiatan penelitian dari penemuan masalah hingga pelaporan.
Tabel 1: Jadwal Pra Penelitian No
Kegiatan Tempat
Tanggal Waktu
1 Penyerahan surat ijin penelitian
Ruang TU 24 Juni 2016 09.00-11.00
WIB 2 Observasi pertama Pra
Tindakan XI IPS 1
18 Juli 2016 08.00-13:00
WIB 3 Observasi kedua
meliputi: Wawancara pesera didik
dan Wawancara pendidik Kelas XI IPS
1 dan Ruang Perpustakaan
25 Juli 2016 08.00-14:00
WIB 4 Uji coba instrumen
XI IPS 3 29 Juli 2016
07:30-08:30 WIB
5 Pre tes dan penyebaran angket I
XI IPS 1 1 Agustus
2016 11:00-12.30
WIB
36
Tabel 2: Jadwal Penelitian Kegiatan
Materi Tanggal
Waktu
Siklu s I
Tindakan 1 Familie
8 Agustus 2016 2 x 45
menit Tindakan 2
Familie 16 Agustus 2016
2 x 45 menit
Tindakan 3 Familie
30 Agustus 2016 2 x 45
menit Evaluasi siklus I dan
penyebaran angket II Familie
6 September 2016 2 x 45
menit
Siklus II
Tindakan 1 Familie
20 September 2016 2 x 45
menit Tindakan 2
Familie 4 Oktober 2016
2 x 45 menit
Evaluasi siklus II dan penyebaran angket III
Familie 11 Oktober 2016
2 x 45 menit
C. Subjek dan Objek Penelitian
Subjek penelitian adalah peserta didik kelas XI IPS 1 SMA Negeri 2 Banguntapan Bantul. Jumlah peserta didik 28 orang, peserta didik kelas XI IPS 1
dipilih karena berdasarkan hasil wawancara dan observasi, kemampuan membaca peserta didik masih kurang. Objek penelitian adalah pembelajaran keterampilan
membaca bahasa Jerman peserta didik kelas XI SMA Negeri 2 Banguntapan Bantul. Penelitian ini berupaya untuk meningkatkan keterampilan membaca dan
keaktifan peserta didik kelas XI SMA Negeri 2 Banguntapan Bantul. Upaya peningkatan dilakukan melalui pembelajaran keterampilan membaca dengan
menggunakan teknik PORPE.
37
D. Prosedur Penelitian 1. Perencanaan
Kegiatan yang perlu dilakukan dalam perencanaan adalah sebagai berikut. a. Observasi awal
Observasi dilakukan guna mengidentifikasi masalah yang timbul di dalam kelas melalui wawancara dengan peserta didik, pendidik, observasi kelas serta
pemberian angket peserta didik. b. Penyeleksian dan penentuan masalah
Peneliti bersama pendidik secara kolaboratif mengidentifikasi permasalahan yang muncul dalam pembelajaran bahasa Jerman. Setelah teridentifikasi
berbagai masalah, peneliti dan pendidik menentukan masalah mana yang akan diupayakan pemecahannya.
Peneliti dan pendidik bersepakat untuk mengupayakan peningkatan keterampilan membaca bahasa Jerman. Adapun sebuah alternatif pemecahan
masalah yakni menggunakan teknik PORPE. c. Merancang pemecahan masalah
Setelah masalah ditentukan, peneliti dan pendidik menyusun perencanaan penelitian. Peneliti bersama pendidik merancang pemecahan masalah
berdasarkan semua informasi yang telah diperoleh. Dalam merancang pemecahan masalah peneliti dan pendidik mengupayakan peningkatan
keaktifan dan prestasi belajar keterampilan membaca bahasa Jerman peserta didik kelas XI melalui teknik PORPE.