Keterbatasan penelitian HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

90 kepada kelompok siswa yang belum lancar membaca, sedangkan siswa yang telah lancar dibiarkan membaca mandiri. Kurangnya pendampingan pada kelompok siswa yang telah lancar membaca membuat beberapa siswa tidak mengikuti kegiatan dengan baik. Pada pertemuan ketiga guru membacakan cerita dan mengarahkan siswa agar menemukan kosa kata baru dalam bahasa Inggris dengan cara berinteraksi dengan siswa pada saat membacakan cerita. Pada akhir kegiatan guru memfasilitasi setiap siswa untuk bercerita dan mengemukakan pendapat tentang buku yang telah mereka baca maupun cerita yang telah dibacakan oleh guru. Pada evaluasi program, guru hanya mengamati perkembangan kemampuan membaca setiap siswa sehingga dapat melihat setiap siswa apakah sudah masuk kelompok yang telah lancar membaca atau kelompok yang belum lancar membaca. 4. Aktivitas siswa pada saat pelaksanaan program reading group di kelas 2B meliputi beberapa kegiatan. Kegiatan- kegiatan pada pertemuan pertama dan kedua memiliki banyak persamaan, sedangkan pada pertemuan ketiga berbeda dengan pertemuan sebelumnya. Pada pertemuan pertama dan kedua siswa beraktivitas memilih dan meminjam buku di perpustakaan sebagi sumber bacaan, kemudian membaca secara mandiri bagi siswa yang telah lancar membaca dan saling menyimak bacaan dengan bantuan guru bagi kelompok siswa yang masih kurang lancar membaca. Pada akhir kegiatan reading group pertemuan kedua siswa menyampaikan kembali apa yang telah mereka baca selama program reading group berlangsung. Aktivitas siswa pada pertemuan ketiga adalah menyimak cerita yang dibacakan oleh guru, menanggapi 91 pertanyaan guru terkait kosa kata bahasa Inggris dalam cerita dan memberikan pendapat tentang cerita yang telah dibacakan oleh guru. Aktivitas siswa dalam pelaksanaan program hampir sebagian besar sesuai dengan pengarahan dan instruksi guru, namun masih ada beberapa siswa yang beraktivitas lain dan tidak sesuai dengan instruksi guru misalnya mereka hanya melihat-lihat gambar tanpa membaca kalimat cerita. 5. Evaluasi program reading group dalam pembelajaran membaca permulaan pada siswa kelas 2B tidak secara langsung dalam program, namun bergabung dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Karena menurut guru, program reading group bersifat membantu melancarkan kemampuan membaca siswa dan pemahaman bacaan bagi siswa di luar jam pelajaran Bahasa Indonesia. Evaluasi yang dilakukan oleh guru selama pelaksanaan program adalah dengan mengamati perkembangan kemajuan yang diperoleh siswa secara langsung.

B. Saran

Berdasarkan penelitian yang telah dilakuan, peneliti menyampaikan beberapa saran untuk kemajuan pelaksanaan program reading group di SDIT LHI Yogyakarta. Saran-saran tersebut ditujukan kepada beberapa pihak yaitu sebagai berikut. 1. Kepala Sekolah a. Kepala sekolah sebagai penentu kebijakan terkait pelaksanaan program reading group diharapkan memberikan alokasi waktu yang lebih panjang sehingga pelaksanaan program wajib tersebut dapat berjalan maksimal.