30
4. Tujuan Program Reading Group
Tujuan pendidikan di SDIT LHI Yogyakarta Buletin SDIT LHI 2016:
2 adalah mengasah 7 kecerdasan anak yaitu sebagai berikut.
a. Kecerdasan spiritual
Kesadaran seorang anak akan Allah dalam setiap perasaan, pikiran, perilaku maupun pengalamannya.
b. Kecerdasan moral
Kekuatan prinsip dalam kekuatan moral yang disertai dengan komitmen untuk mengamalkan suatu nilai moral dengan penekanan pada integritas,
kejujuran, kebaikan dan keadilan. c.
Kecerdasan intelektual Memahami isu-isu yang besar dan penting tentang kemanusiaan dan
pengaruh dari kejadian dan penemuan penting dalam perkembangan peradaban manusia.
d. Kecerdasan fisik
Memahami ruang lingkup dan pentingnya keseimbangan dan kesejahteraan dalam kehidupan pribadi dan kolektif, serta secara aktif berusaha
mewujudkannya. e.
Kecerdasan interpersonal Memahami pentingnya komunikasi yang baik, kerja sama, keterbukaan dan
persahabatan untuk mewujudkan hubungan yang bermakna antar individu maupun kelompok.
31
f. Kecerdasan budaya
Berkomitmen terhadap gaya hidup yang menerapkan prinsip dan nilai-nilai islam, khususnya yang tercermin pada kehidupan sehari-hari dengan orang
lain. g.
Kecerdasan sosial Memiliki kepedulian sosial, pelayanan, kepemimpinan dan keaktifan sosial
serta bertekad untuk menjadikan hidupnya sebagai bagian dari perbaikan dunia.
Kompetensi yang diharuskan dicapai oleh siswa SDIT LHI Yogyakarta ada tiga, yaitu sebagai berikut.
1. Living Skills Kecakapan yang dibutuhkan untuk beradaptasi dalam kehidupan sehari-hari.
2. Learning Skills
Kecakapan untuk selalu dapat mengembangkan diri melalui proses proses belajar yang berkelanjutan.
3. Thinking Skills
Kecakapan yang dibutuhkan saat berpikir memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari.
Tujuan program reading group di SDIT LHI Yogyakarta sesuai dengan tujuan yang ketiga yaitu untuk mengasah kecerdasan intelektual dan
mencampai kompetensi kedua serta ketiga. Untuk mencapainya dibutuhkan kemampuan dan kemauan membaca siswa yang tinggi. Hal tersebut untuk
menunjang penguasaan ilmu yang lain. Program reading group diharapkan
32
mampu meningkatkan kemampuan dan kemauan minat membaca siswa SDIT LHI Yogyakarta sehingga dapat meningkatkan kecerdasan intelektual, learning
skills dan thinking skills.
D. Kajian tentang Karakteristik Siswa Kelas 2
1. Karakteristitik siswa Sekolah Dasar
Menurut Desmita 2014: 35 mengacu pada pembagian tahapan perkembangan anak, berarti anak usia sekolah berada dalam dua masa
perkembangan, yaitu masa kanak-kanak tengah 6-9 tahun, dan masa kanak- kanak akhir 10-12 tahun. Anak-anak pada usia sekolah dasar memiliki
karakteristik yang berbeda dengan anak-anak usia di bawahnya atau di atasnya. Menurut Desmita 2014: 35 pada usia sekolah dasar anak senang bermain,
senang bergerak, senang bekerja dalam kelompok, dan senang merasakan atau melakukan sesuatu secara langsung. Oleh sebab itu guru hendaknya
mengembangkan pelajaran yang mengandung unsur permainan, mengusahakan siswa berpindah atau bergerak, bekerja atau belajar kelompok, serta
memberikan kesempatan untuk terlibat langsung dalam pembelajaran. Menurut Havighurst Desmita, 2014: 35 tugas perkembangan anak usia
sekolah dasar meliputi beberapa hal di bawah ini. a.
Menguasai keterampilan fisik yang diperlukan dalam permainan dan aktivitas fisik.
b. Membina hidup sehat.
c. Belajar bergaul dan bekerja dalam kelompok.
d. Belajar menjalankan peranan sosial sesuai dengan jenis kelamin.
33
e. Belajar membaca, menulis, dan berhitung agar mampu berpartisipasi
dalam masyarakat. f.
Memperoleh sejumlah konsep yang diperlukan untuk berpikir efektif. g.
Mengembangkan kata hati, moral dan nilai-nilai. h.
Mencapai kemandirian pribadi. Kognitif merupakan salah satu aspek penting dari perkembangan peserta
didik yang berkaitan langsung dengan pembelajaran. Seperti halnya dengan sejumlah aspek perkembangan yang lain kemampuan kognitif anak juga
mengalami perkembangan bertahap menuju kesempurnaan. Mengacu pada teori kognitif Piaget, pemikiran anak-anak usia sekolah dasar masuk dalam
tahap pemikiran konkret-operasional concrete operasional thought, yaitu masa di mana aktivitas mental anak terfokus pada objek-objek yang nyata atau
pada berbagai kejadian yang pernah dialaminya Desmita, 2014: 104.
2. Karakteristik Siswa Kelas 2 SD
Siswa kelas 2 SD merupakan masuk kedalam kelas awal rendah sekolah dasar. Pada masa-masa ini siswa memiliki karakteristik yang berbeda dengan
siswa kelas atas, yaitu antara kelas empat sampai kelas enam. Menurut Soemadi Soerjabrata 1975: 187 beberapa sifat khas pada masa kelas rendah
sekolah dasar adalah sebagai berikut.
a. Adanya korelasi yang tinggi antara keadaan jasmani dan prestasi sekolah.
b. Sikap tunduk kepada peraturan-peraturan permainan yang tradisional.
c. Ada kecenderungan memuji diri sendiri.
d. Suka membanding-bandingkan dirinya dengan anak lain.