47
F. Sumber Data
Pengumpulan data dalam penelitian kualitatif dapat menggunakan sumber data primer dan sumber data sekunder Sugiyono, 2009: 308.
1. Sumber data primer
Sumber primer adalah sumber data yang langsung memberikan data kepada pengumpul data Sugiyono, 2009: 308. Dalam penelitian ini sumber
data primer diperoleh dari hasil observasi berupa, catatan lapangan dan hasil wawancara kepada informan.
2. Sumber data sekunder
Sumber sekunder merupakan sumber yang tidak langsung memberikan data kepada pengumpul data, misalnya lewat orang lain atau lewat dokumen
Sugiyono, 2009: 309. Dalam penelitian ini sumber data sekunder diperoleh dari informan yang tidak terlibat langsung dalam pelaksanaan reading group di
kelas 2B, tetapi memiliki informasi pendukung.
G. Teknik Analisis Data
Sugiyono 2009: 335 menjabarkan analisis data dalam penelitian
kualitatif adalah sebagai berikut.
Analisis data adalah proses mencari dan menyususn secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan
dokumentasi, dengan cara mengorganisasikan data ke dalam kategori, menjabarkan ke dalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun ke dalam
pola, memilih mana yang penting dan yang akan dipelajari, dan membuat kesimpulan sehingga mudah dipahami oleh diri sendiri
maupun orang lain.
Miles dan Huberman Sugiyono, 2009: 337 mengemukakan bahwa aktivitas dalam analisis data kualitatif dilakukan secara interaktif dan
48
berlangsung secara terus menerus sampai tuntas, sehingga datanya jenuh. Aktivitas analisis data dalam penelitian ini adalah analisis data model Miles
dan Huberman, yaitu sebagai berikut.
Bagan 2. Analisis Data Model Miles dan Huberman 1.
Reduksi Data Data Reduction Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal yang pokok,
memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya dan membuang yang tidak perlu. Dengan demikian data yang telah direduksi akan
memberikan gambaran yang jelas sehingga mempermudah peneliti untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya. Dalam penelitian ini peneliti dalam
mereduksi data memfokuskan pada proses pelaksanaan program reading group dalam membaca permulaan pada siswa kelas 2B. Data lapangan yang diperoleh
baik berupa hasil observasi, catatan lapangan, hasil wawancara pada narasumber, maupun dokumentasi kegiatan akan dirangkum, diambil data
pokok yang penting. Dalam mereduksi data yang diperoleh peneliti dipandu oleh tujuan penelitian yang akan dicapai, yaitu menegetahui diskripsi
pelaksanaan program reading group dalam pembelajaran membaca permulaan pada siswa kelas 2B.
49
2. Penyajian Data Data Display
Setelah data direduksi, maka langkah selanjutnya adalah menyajikan data. Menurut Sugiyono 2009: 341 dalam penelitian kualitatif, penyajian data
bisa dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, flowchart dan sebagainya. Namun menurut Miles dan Huberman yang paling
sering digunakan untuk menyajikan data dalam penelitian kualitatif adalah teks yang bersifat naratif. Dalam penelitian ini, peneliti menyajikan data dalam
bentuk teks naratif tentang pelaksanaan program reading group dalam pembelajaran membaca permulaan pada siswa kelas 2B. Penyajian data dalam
bentuk teks naratif diharapkan mampu dipahami baik oleh peneliti maupun orang lain.
3. Penarikan Kesimpulan Conclusion Drawing
Langkah ke tiga dalam analisis data kualitatif menurut Miles dan Huberman adalah penarikan kesimpulan dan verifikasi. Menurut Sugiyono
2009: 345 kesimpulan dalam penelitian kualitatif mungkin dapat menjawab rumusan masalah yang dirumuskan sejak awal, tetapi mungkin juga tidak,
karena masalah dan rumusan masalah dalam penelitian kualitatif masih bersifat sementara dan akan berkembang setelah penelitian berada di lapangan.
Adapun penarikan kesimpulan dalam penelitian ini disusun secara deskriptif dan menjawab pertanyaan penelitian. Kesimpulan yang disajikan dalam
penelitan ini adalah mengenai penerapan program reading group dalam pembelajaran membaca permulaan pada siswa kelas 2B SDIT LHI Yogyakarta.
50
H. Uji Keabsahan Data
Menurut Hamid Darmadi 2014: 294 banyak hasil penelitian kualitatif diragukan kebenarannya karena beberapa hal, yaitu subjektivitas peneliti
merupakan hal yang dominan dalam penelitian kualitatif, alat yang diandalkan adalah wawancara dan observasi mengandung banyak kelemahan ketika
dilakukan secara terbuka apalagi tanpa kontrol, dan sumber data kualitatif yang kurang kredibel akan mempengaruhi hasil akurasi penelitian. Dalam penelitian
ini untuk menguji keabsahan data, peneliti menggunakan uji kredibilitas dengan triangulasi. Menurut Wiliam Wiersma Sugiyono, 2009: 372
triangulasi dalam pengujian kredibilitas ini diartikan sebagai pengecekan data dari berbagai sumber dengan berbagai cara, dan berbagai waktu.
Triangulasi yang dipakai dalam penelitian ini oleh peneliti adalah triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Triangulasi sumber untuk menguji
kredibilitas data dilakukan dengan cara mengecek data yang telah diperoleh melalui beberapa sumber. Triangulasi teknik untuk menguji kredibilitas data
dilakukan dengan cara mengecek data kepada sumber yang sama dengan teknik yang berbeda Sugiyono, 2009: 373. Data yang diperoleh dari penelitian ini
diperoleh dari beberapa sumber seperti kepala sekolah, bagian kurikulum, bagian kesiswaan, serta wali kelas 2B. Teknik yang digunakan untuk
memperoleh data juga melalui observasi, wawancara, serta dokumentasi.