Keaktifan Siswa Hasil Perilaku Siswa Siklus II

161

4.1.3.3 Hasil Perilaku Siswa Siklus II

Hasil perilaku siswa pada siklus II menjelaskan lima karakter siswa, yaitu aktif, kerja sama, kedisiplinan dan tanggung jawab, kritis, dan kemampuan untuk berbagi. Kelima karakter tersebut diperoleh dari data hasil deskripsi perilaku ekologis, catatan harian, wawancara, sosiometri, dan dokumentasi foto sebagai bukti bahwa penelitian ini benar-benar terjadi. Hasil perilaku siswa pada siklus II dapat diuraikan sebagai berikut.

4.1.3.3.1 Keaktifan Siswa

Pada siklus II deskripsi perilaku ekologis yang dilakukan peneliti adalah dengan mendeskripsikan beberapa perilaku siswa selama pembelajaran menulis paragraf argumentasi dengan model think pair and share melalui media gambar animasi. Berdasarkan data deskripsi perilaku ekologis yang dilakukan selama proses pembelajaran siklus II di kelas, dapat diketahui bahwa siswa yang sebelumnya tidak mengikuti pembelajaran menulis paragraf argumentasi dengan baik, pada siklus II dapat mengikuti pembelajaran menulis paragraf argumentasi dengan baik dan melaksanakan tes menulis paragraf argumentasi dengan serius dan sungguh-sungguh. Hasil deskripsi perilaku ekologis siklus II dapat dideskripsikan sebagai berikut. Deskripsi perilaku ekologis pertama yang diamati peneliti adalah keaktifan siswa dalam bertanya, menjawab, dan merespon dengan antusias pada saat pembelajaran berlangsung. Siswa yang yang mau bertanya apabila menemukan kesulitan dalam materi yang disampaikan jumlahnya meningkat dibandingkan 162 pembelajaran siklus I. Demikian juga, saat memberikan tanggapan atau jawaban dari pertanyaan yang diberikan guru. Peningkatan keaktifan siswa dalam bertanya dan memberikan tanggapan menunjukkan ketertarikan dan rasa ingin tahu siswa terhadap pembelajaran yang dilakukan. Namun, masih ada beberapa siswa yang enggan bertanya apabila menemukan kesulitan. Hal ini dikarenakan siswa masih merasa malu, takut salah, dan kurang percaya diri. Deskripsi perilaku ekologis kedua yang diamati peneliti adalah keaktifan dan kerja sama siswa dalam diskusi kelompok. Pada saat diskusi kelompok berlangsung sebagian besar siswa sudah aktif mengikuti diskusi kelompok dibandingkan siklus I. Peningkatan keaktifan siswa ini menunjukkan rasa ingin tahu dan antusias siswa dalam mengikuti diskusi kelompok, meskipun pada saat diskusi kelompok berlangsung, masih ada siswa yang pasif, susah diajak bekerja sama, dan tidak sepenuhnya berkonsentrasi dalam diskusi kelompok. Hal ini terlihat dari masih ada siswa yang bercanda dengan teman yang lain pada saat diskusi kelompok berlangsung. Selain itu, masih ada beberapa siswa yang kurang serius dengan mengganggu teman yang lain saat kegiatan diskusi berlangsung, namun siswa yang tidak aktif dalam diskusi kelompok tersebut jumlahnya lebih sedikit dibandingkan pembelajaran siklus I. Deskripsi perilaku ekologis ketiga yang diamati peneliti adalah keseriusan, semangat, dan antusias siswa pada saat pembelajaran berlangsung. Pada saat pembelajaran menulis paragraf argumentasi dengan model think pair and share melalui media gambar animasi akan dimulai, sebagian siswa telah siap untuk mengikuti pembalajaran. Hal ini terlihat dari para siswa duduk dengan rapi dan 163 tenang di bangku tiap-tiap dan lebih antusias untuk mengikuti pembelajaran keterampilan menulis paragraf argumentasi dibandingkan pada siklus I. Meskipun masih ada beberapa siswa yang duduk di bagian belakang yang kurang siap mengikuti pembelajaran. Siswa tersebut berbicara sendiri dan mengganggu teman sebangku. Namun, siswa yang belum siap mengikuti pelajaran tersebut jumlahnya lebih sedikit dibandingkan pembelajaran siklus I. Berdasarkan hasil catatan harian guru, keaktifan siswa selama mengikuti pembelajaran menulis paragraf argumentasi dengan model think pair and share melalui media gambar animasi sudah berjalan dengan baik dan penuh konsentrasi dibandingkan pada pembelajaran siklus I. Suasana pembelajaran di kelas berlangsung tertib, tenang, dan disiplin. Suasana kelas pun menjadi lebih kondusif pada saat guru memberi penjelasan dan pada saat mereka mengerjakan tugas dari guru. Suasana kelas menjadi agak ramai pada saat siswa melakukan diskusi. Proses pembelajaran pada siklus II ini terlihat lebih rapi dan serius, siswa dapat belajar dengan sungguh-sungguh. Hal ini dapat dibuktikan pula dari hasil tes menulis pada siklus II yang diperoleh siswa. Pada pembelajaran ini tidak terlihat siswa berjalan-jalan dan keluar dari kelompok tiap-tiap. Tingkah laku siswa pada saat menulis paragraf argumentasi dengan model think pair and share melalui media gambar animasi masih terdapat beberapa siswa yang lebih senang berbicara sendiri dengan teman lain ketika proses pembelajaran sedang berlangsung. Ada juga siswa yang sering mengganggu temannya. Tetapi kondisi siswa secara keseluruhan sudah terkendali dan sikap 164 mereka cukup baik ketika proses pembelajaran sedang berlangsung bila dibandingkan dengan pembelajaran pada siklus I. Berdasarkan hasil catatan harian guru, dapat disimpulkan bahwa keseriusan dan keaktifan siswa dalam mengikuti pembelajaran menulis paragraf argumentasi siklus II ini baik. siswa merespon baik penjelasan guru. Pembelajaran menulis paragraf argumentasi dengan model think pair and share melalui media gambar animasi ini sudah maksimal. Gambar 11. Aktivitas Siswa dengan Guru Melakukan Tanya Jawab Gambar 11 merupakan aktivitas guru bersama siswa melakukan tanya jawab mengenai paragraf argumentasi. Pada gambar tersebut dapat terlihat bahwa siswa aktif menjawab pertanyaan dari guru tentang paragraf argumentasi. Mereka mengacungkan jari mereka sebelum menjawab pertanyaan. Berdasarkan hasil dokumentasi foto tersebut, dapat disimpulkan bahwa keaktifan siswa pada siklus II mengalami peningkatan dibandingkan pada siklus I. 165 Gambar 12. Aktivitas Siswa Membacakan Hasil Pekerjaan Mereka Pada gambar 12 merupakan aktivitas siswa membacakan hasil pekerjaan mereka. Setiap kelompok mewakilkan satu anggotanya untuk membacakan hasil pekerjaannya di depan teman-teman mereka. Pada gambar tersebut, dapat terlihat bahwa siswa membacakan hasil pekerjaan mereka. Siswa yang membacakan hasil pekerjaannya tampak lebih berani dan tidak canggung dibandingkan pada siklus I. Siswa yang lain pun mendengarkan dan memperhatikan dengan baik. Berdasarkan gambar tersebut, dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan perilaku siswa pada saat membacakan hasil pekerjaan mereka pada siklus II. 166

4.1.3.3.2 Kerja Sama Siswa dalam Kelompok

Dokumen yang terkait

Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Argumentasi dengan Model Pembelajaran Berpikir Berbicara Menulis melalui Media Foto Jurnalistik pada Siswa Kelas X.2 SMA N 1 Welahan Jepara

0 17 273

Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Argumentasi melalui Model Pembelajaran Inkuiri Jurisprudensial pada Siswa Kelas X5 SMA Negeri 1 Subah, Kabupaten Batang

0 2 193

Peningkatan Keterampilan Menulis Surat Resmi melalui Model Explicit Instruction dengan Media Animasi pada Siswa Kelas VIII C SMP Negeri 1 Dukuhwaru Tahun Ajaran 2010 2011

1 20 268

Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Narasi dengan Model Examples Non Examples melalui Media Gambar Animasi pada Siswa Kelas V SD Negeri Kumesu 1 Kabupaten Batang Tahun Ajaran 2010 2011

0 12 234

PENERAPAN MEDIA GAMBAR KARIKATUR UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS ARGUMENTASI PADA SISWA KELAS X E SMA NEGERI 1 JOGOROGO KABUPATEN NGAWI TAHUN AJARAN 2009 2010

0 6 116

Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Argumentasi dengan Model Kooperatif Terpadu Membaca dan Menulis melalui Media Berita Foto pada Siswa Kelas X-4 SMA PGRI 01 Kendal.

0 0 3

Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Argumentasi melalui Penerapan Teknik Tutorial dengan Media Film Pendek pada Siswa Kelas X.1 SMA Negeri 1 Majenang, Kabupaten Cilacap.

0 0 3

Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Narasi dengan Model Examples Non Examples melalui Media Gambar Animasi pada Siswa Kelas V SD Negeri Kumesu 1 Kabupaten Batang Tahun Ajaran 2010/2011.

0 0 2

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS PENGUMUMAN DENGAN METODE THINK PAIR AND SHARE MELALUI PEMANFAATAN MEDIA MASSA CETAK PADA SISWA KELAS VIIG SMP NEGERI 1 BODEH KABUPATEN PEMALANG TAHUN 2010/2011.

0 0 2

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN MELALUI STRATEGI ATM DENGAN MEDIA CONTOH CERPEN SISWA KELAS X-8 SMA N 2 BAE KUDUS.

0 0 3