81
tersebut dapat memberikan gambaran nyata mengenai kondisi kelas dan perilaku siswa selama melaksanakan kegiatan pembelajaran.
3.7 Teknik Analisis Data
Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis secara kuantitatif dan kualitatif. Uraian tentang analisis data secara kuantitatif dan
kualitatif adalah sebagai berikut.
3.7.1 Teknik Kuantitatif
Analisis kuantitatif dilakukan untuk menganalisis data yang diperoleh dari hasil tes menulis paragraf argumentasi. Penilaian berdasarkan pada kriteria yang
telah ditentukan. Hasil analisis kuantitatif data tes dihitung secara persentase dengan langkah-langkah 1 merekap nilai yang telah diperoleh siswa, 2
menghitung nilai komulatif, 3 menghitung nilai rata-rata, dan 4 menghitung persentase, dengan rumus sebagai berikut.
SK SP=
x 100 R
Keterangan:
SP : Skor persentase
SK : Skor Komulatif jumlah nilai dalam satu kelas
R : Jumlah responden dalam satu kelas
Hasil perhitungan dari tiap-tiap siklus kemudian dibandingkan, yaitu antara hasil siklus I dan siklus II. Hasil ini akan memberikan gambaran mengenai
82
persentase peningkatan keterampilan menulis paragraf argumentasi dengan model think pair and share melalui media gambar animasi.
3.7.2 Teknik Kualitatif
Teknik kualitatif dilakukan untuk memberi gambaran tentang perilaku siswa dalam pembelajaran menulis paragraf argumentasi dengan model think pair and
share melalui media gambar animasi. Teknik kualitatif ini diperoleh dari data nontes, yaitu observasi, deskripsi perilaku ekologis, catatan harian, sosiometri,
wawancara, dan dokumentasi foto. Responden memberikan jawaban sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan peneliti.
Teknik kualitatif dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut 1 menelaah seluruh data yang diperoleh dari hasil nontes, 2 menyusun dalam
satuan-satuan, dan 3 dikategorikan atau dikelompokkan. Teknik kualitatif ini digunakan untuk mengetahui perubahan perilaku siswa
dalam menulis paragraf argumentasi dengan model think pair and share melalui media gambar animasi pada siklus I dan siklus II. Selain itu, data nontes juga
digunakan untuk mengetahui tanggapan siswa terhadap model pembelajaran dan media yang digunakan dalam pembelajaran menulis paragraf argumentasi dengan
model think pair and share melalui media gambar animasi.
83
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian
Pada bab ini disajikan hasil penelitian siklus I dan siklus II yang berupa hasil tes dan nontes. Hasil tes siklus I dan siklus II adalah hasil tes menulis
paragraf argumentasi dengan model pembelajaran think pair and share melalui media gambar animasi. Hasil nontes berupa 1 keaktifan siswa, 2 kerja sama
siswa dalam kelompok, 3 kedisiplinan dan tanggung jawab siswa, 4 kekritisan siswa, dan 5 kemampuan berbagi siswa. Kelima pendidikan karakter tersebut
merupakan hasil dari perilaku ekologis, catatan harian, wawancara, sosiometri, dan dokumentasi foto.
Penelitian menulis paragraf argumentasi dengan model pembelajaran think pair and share melalui media gambar animasi terdiri atas duas dua siklus, yaitu
sikuls I dan siklus II. Pada setiap siklus, pelaksanaan tindakan dilakukan dua kali pertemuan, setiap kali pertemuan terdiri atas dua jam pelajaran yang setiap
jamnya adalah 45 menit. Sama halnya dengan prosedur penelitian, setiap siklus dilaksanakan dengan beberapa tahap, yaitu perencanaan, tindakan, observasi, dan
refleksi. Akan tetapi, sebelum dilakukan tindakan siklus I dan siklus II, peneliti melakukan observasi dengan guru bahasa Indonesia kelas X-8 SMA N 1 Bae
Kudus untuk memperoleh informasi mengenai kondisi awal pembelajaran menulis paragraf argumentasi. Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada pembahasan
berikut ini.