Pemanfaatan Jenis dan Kategori Pengelompokannya

200 Tabel 21 lanjutan No Nama Lokal Nama Ilmiah Suku Status, kegunaan dan distribusi 99 Macan tutul Panthera pardus FelidaeMamalia Liar, TNBTS, Perhutani 100 Monyel abu- abu Macaca fascicularis Cercopithecidae Mamalia Liar, lingkungan, TNBTS, Perhutani 101 Monyet hitam Trachypithecus auratus Cercopithecidae Mamalia Liar, lingkungan, TNBTS, Perhutani 102 Mujair Oreochromis mossambicus CichlidaePisces Peliharaanpasar, Ranupani 103 Musang Prionodon linsang ViveridaeMamalia Liar, lingkungan, TNBTS, Perhutani 104 Orong-orong Grylotaipa grylotaipa Grylotaipidae Liar, lingkungan, TNBTS, Perhutani 105 Pindang Euthynnus affinis ScombridaePisces Pasar, lauk 106 Rangutan macan dahan Neofelis nebulosa FelidaeMamalia Liar, TNBTS, Perhutani 107 Rusa Cervus timorensis Cervidae Mamalia Liar, TNBTS, Perhutani 108 Sapi Bos taurus BovidaeMamalia Peliharaan, bahan pangan,ritual, 109 Teledu Mydaus javanensis Mustelidae Mamalia Liar, lingkungan, TNBTS, Perhutani 110 Tikus Rattus rattus MuridaeMamalia Liar, lingkungan, TNBTS, Perhutani 111 Tokek Gekko gecko GekkonidaeReptil Liar, lingkungan, TNBTS, Perhutani 112 Tombro Cyprinus carpio CyprinidaePisces Pasar, peliharaan di danau Ranupani 113 Trenggiling Manis javanica ManidaeMamalia Liar, TNBTS, Perhutani 114 Udang Penaeus merquiensis Penaeidae Decapoda Pasar, lauk 115 Ular bandotan Vipera ruselli ViverridaeReptilia Liar, lingkungan, TNBTS, Perhutani 116 Ular gadunghijau Ahaetulla prasina ColubridaeReptilia Liar, lingkungan, TNBTS, Perhutani 117 Ular kobra Naja spp ElapidaeReptilia Liar, lingkungan, TNBTS, Perhutani 118 Ular sowo Phyton reticulates BoidaeReptilia Liar, TNBTS, Perhutani 119 Ular tanah Calloselasma rhodostoma ViperidaeReptilia Liar, lingkungan, TNBTS, Perhutani 120 Ular weling Bungarus fasciatus ColubridaeReptilia Liar, lingkungan, TNBTS, Perhutani 201

6.4 Pembahasan

Keanekaragaman jenis satwa liar seperti burung di kawasan Tengger masih cukup tinggi dan jenis-jenis burung tersebut dibiarkan hidup liar dan tidak diburu serta tidak dimanfaatkan karena mereka memiliki pantangan untuk membunuh sesuai yang diajarkan leluhur mereka. Satuan lingkungan yang memiliki nilai konservasi seperti tempat sakral seperti Danyangan, Sanggar Pamujan, makam, Danyang banyu dan hutan larangan dapat mendukung usaha pelestarian keanekaragaman hayati. Keberadaan keanekaragaman hayati liar di lingkungan masyarakat Tengger juga sangat mendukung keberadaan makluk hidup lainnya. Keanekaragaman jenis satwa liar dan ternak yang dikenal memiliki kegunaan oleh masyarakat Tengger berjumlah 120 jenis terdiri atas jenis aves 64 jenis, mamalia 32 jenis, reptil 9 jenis dan ikan 3 jenis, sedangkan 3 jenis berupa ikan kering berasal dari luar Tengger. Jenis hewan ternak berjumlah 6 jenis mamalia, 6 jenis aves dan 3 jenis pisces Gambar 42. Sedangkan jenis satwa yang digunakan untuk bahan ritual adat berjumlah 8 jenis meliputi sapi, babi, kuda, kerbau, kambing, domba, ayam dan bebek. Gambar 42 Pengetahuan jenis hewan di lingkungan masyarakat Tengger. 202 Kearifan lokal masyarakat Tengger yang melarang atau pantang melakukan pembunuhan atau perburuhan hewan liar sangat membantu keberhasilan upaya konservasi SDH di kawasan konservasi yang dilakukan TNBTS. Demikian pula peran persepsi dan konsepsi yang terkait dalam ajaran tujuh cinta kasih Welas Asih Pepitu dan pandangan tentang karma yang telah tertanam dari generasi ke generasi. Kebutuhan ekonomi dan peranan akan protein hewani masyarakat Tengger lebih mengandalkan hasil pemeliharaan ternak sendiri, sedang kebutuhan ikan dipenuhi dengan membeli di pasar atau mlijo yang disuplai dari Malang dan Probolinggo 11. Perburuhan satwa liar jarang dilakukan sehingga lingkungan dapat dikatakan sangat mendukung wilayah konservasi TNBTS maupun Perhutani 62 Gambar 43. Hal ini dapat kita lihat di lapangan, pada pagi, siang, sore hari suara burung, ayam hutan, deluk di lingkungan terutama berdekatan dengan hutan atau lingkungan sungai di sekitar mereka. Sekarang kebutuhan daging mudah didapat dari pasar yang disuplai dari luar daerah meliputi ayam, daging kambing, daging babi, daging sapi, telur, ikan pindang, ikan kering gereh, ikan lele Clarias batracus. Suatu kebiasaan pesta adat sangat membantu dalam pemenuhan protein hewani masyarakat Tengger, karena pada saat itulah mereka menikmati variasi lauk pauk mulai dari daging sapi, babi, kambing dan ayam. Gambar 43 Jumlah jenis hewan bermanfaat, pengganggu dan liar