Aspek Psikomotor Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan

39 Penjasorkes untuk SMA dan MA Kelas XI

A. Permainan Softball

Tujuan pembelajaran Pada pembelajaran, Anda diharapkan mampu menjelaskan dan mempraktikkan sarana prasarana dan formasi di lapangan dalam permainan softball.

1. Sejarah dan Pengertian Permainan Softball

Permainan softball berasal dari Amerika Serikat, yang diciptakan oleh bangsa Amerika yang bernama George Hancock pada tahun 1887. Kemudian pada tahun 1906 Lewis Robert menyusun peraturan mengenai softball yang diperbaiki oleh Mathew pada tahun 1916. Permainan ini pertama kalinya sebagai pengganti permainan baseball, karena itu softball lebih lunak bila dibandingkan dengan permainan baseball, jadi bila dipukul tidak terlalu jauh. Permainan softball untuk pertama kali dimainkan di dalam ruangan, namun kurang berkembang. Akhirnya pada tahun 1930 H. Fiscer dan M.J. Panley mencoba memindahkan permainan softball dari dalam ruangan in door ke luar ruangan out door. Ternyata setelah dimainkan di luar ruangan permainan ini lebih berkembang. Permainan softball mulai dipertandingkan dalam kejuaraan dunia pada tahun 1933 di Jl Hill Chicago. Permainan softball mulai dikenal di Asia sejak diadakan kejuaraan di Manila Filipina pada tahun 1968. Sedangkan di Indonesia permainan ini mulai aktif dimainkan pada tahun 1967 dan pada tahun itu pula terbentuknya Persatuan Baseball dan Softball Amatir Seluruh Indonesia PERBASASI. Di Indonesia permainan ini softball pertama kali dimainkan dalam Pekan Olahraga Nasional PON VII pada tahun 1969 di Surabaya. Oleh karena permainan softball merupakan permainan yang relatif baru, maka hanya diikuti oleh beberapa daerah saja. Akan tetapi, pada pelaksanaan PON yang berikutnya sudah ada peningkatan jumlah peserta yang mengikuti pertandingan softball. Karena softball terus berkembang, maka permainan ini selalu masuk ke dalam acara pertandingan pada setiap dilaksanakan Pekan Olahraga Nasional PON. Bahkan sekarang sudah sering diadakan kejuaraan nasional antara perkumpulan softball, baik putra maupun putri. Hal ini menunjukkan bahwa permainan ini sudah banyak digemari oleh para masyarakat di Indonesia.

2. Sarana dan Prasarana

a. Lapangan Lapangan permainan softball berbentuk bujur sangkar dengan ukuran sebagai berikut. 1 Panjang tiap sisinya berukuran 16,76 meter. 40 Bab 2 Permainan Olahraga Bola Kecil 2 Jarak home base ke tempat pelempar Pitchers plate adalah 13,07 meter. 3 Tempat pelempar berdiri Pitchers plate ± 60 u 15 cm. 4 Permainan softball memiliki tiga tempat hinggap yang dinamakan base, base 1, base 2, base 3, sedangkan base 4 langsung dilalui dan merupakan tempat untuk memukul. Base biasanya berbentuk bantalankarpet karet berukuran 33 u 38 cm dan tebal 5 sampai 12,5 cm Gambar 2.1 b. Perlengkapan Perlengkapan pemain softball sama dengan perlengkapan permainan biasanya seperti baju, kostum seragam yang bernomor, juga terdapat alat-alat yang lain yang digunakan terutama untuk penjaga. Perlengkapan untuk penjaga ialah glove, yaitu semacam sarung tebal dan terbuat dari kulit, mempunyai anyaman di antara ibu jari dan jari- jari lainnya. Gambar 2.2 Glove Sumber: wikimedia.org Sumber: www.gloveslingers.com 41 Penjasorkes untuk SMA dan MA Kelas XI Glove harus memenuhi berat ± 283,33 gr. Selain itu, penjaga belakang catcher, dilengkapi dengan pelindung muka atau kepala masker atau face mark dan body protector. c. Jumlah Pemain Jumlah pemain softball tiap regu terdiri atas sembilan orang. Di antara sembilan pemain tersebut harus seorang kapten. Kapten bertugas untuk berhubungan dengan wasit umpire. Susunan pemainnya adalah sebagai berikut. 1 1 orang = pitcher 2 2 orang = catcher 3 3,4,5 orang = base mangirl 4 6 = short stop, short fielder 5 7,8,9 = left fielder, middle fielder, dan right fielder d. Peraturan Permainan 1 Cara Mendapatkan Angka Cara mendapatkan angka bagi regu pemukul adalah sebagai berikut. a Setiap base yang dapat dilalui oleh seorang pelari mendapat tambahan angka 1 dengan catatan tanpa dimatikan oleh penjaga base. b Apabila seorang pelari dapat melewati dua base sekaligus, yaitu base 1 dan 2 hingga berhenti di base ke-3, pelari mendapatkan nilai 2. c Apabila ada seorang pemukul kembali ke ruang bebas untuk menunggu giliran memukul lagi dengan selamat, titik diganti dengan angka 1. Jadi, mendapat angka 3 tetapi dalam perjalanan menuju base dapat dimatikan oleh penjaga, angkanya tetap 2 dan mati satu. Titik tadi diganti dengan tanda silang x yang artinya tanda mati. d Apabila memukul dengan baik dan selamat tanpa diselingi pemukul lainnya, akan mendapatkan angka 6, yaitu 5 angka untuk base yang dilaluinya dan satu angka sebagai hadiah karena dapat melakukan “ home run” . e Setiap penjaga yang dapat menangkap bola dari hasil pukulan akan mendapatkan angka 1 untuk base yang dilaluinya. 2. Pelari dinyatakan mati, jika a pelari tidak menginjak base; b pelari melewati pelari yang di depannya; c base yang akan disinggahi telah dibakar; 42 Bab 2 Permainan Olahraga Bola Kecil d mengganggu penjaga yang menangkap bola; e bola yang ditik keluar dari batas permainan; f pemain sangat membahayakan.

3. Formasi Pemain di Lapangan

Permainan softball atau baseball dimainkan oleh dua regu dengan menggunakan sistem inning. Tentunya dalam pertandingan ini ada regu penjaga dan regu pemukul. Kedua regu ini akan mengadu strategi untuk mencapai kemenangan. Adapun formasi di lapangan adalah sebagai berikut. a. Regu penjaga 1 Formasi regu penjaga terdiri atas a Pitcher : sebagai pelempar bola pelambung. b Catcher : sebagai penangkap bola yang berada di belakang home base. c First baseman : penjaga base pertama. d Second baseman : penjaga base kedua. e Third baseman : penjaga base ketiga. f Short stop : pembantu penjaga base. g Left fielder : penjaga lapangan sebelah kiri. h Center fielder : penjaga lapangan tengah. i Right fielder : penjaga lapangan sebelah kanan. Gambar 2.3 Formasi regu penjaga pada permainan softball atau baseball Sumber: Encarta Center fielder Outfield Second baseman Second base Short stop Left fielder Third baseman Third base Coach’s box Right fielder Foul line First baseman First base Coach’s box Pitcher Pitcher’s mound Bather Home plate Catcher