Faktor- faktor yang Memengaruhi Perkembangan Anak Remaja

297 Penjasorkes untuk SMA dan MA Kelas XI b. Rekreasi Rekreasi atau recreation berarti kesukaan atau kesenangan. Pengertian lain adalah menciptakan kembali, atau mengembalikan sesuatu yang keluar atau hilang. Banyak macam olahraga yang dijadikan rekreasi, misalnya: berburu, memancing dan sebagainya. Banyak juga berbagai macam kegiatan yang dijadikan rekreasi, misalnya: darmawisata ke taman margasatwa, museum, desa yang tenteram, dan istirahat di gunung. Kegiatan-kegiatan itu dimaksudkan untuk mengembali kan energi yang hilang ataupun menyegarkan pikiran dan penjernihan perasaan yang kalut. Hubungannya dengan kesehatan pribadi ialah akan didapatkannya kesegaran jasmani maupun kesehatan mental kembali sehingga dapat mengerjakan pekerjaan tugas sehari- hari dengan tenaga baru dan pikiran yang jernih. c. Istirahat Istirahat tidak hanya mengurangi aktivitas otot, tetapi juga meringankan ketegangan pikiran, dan menenteramkan rohani. Istirahat dapat dipenuhi dengan macam-macam cara, misalnya: mendengarkan radio, menonton televisi, ngobrol bersama teman, tidur-tiduran, melihat perlombaan, membaca buku bacaan, majalah, dan sebagainya. 1 Manfaat Bagi kesehatan seseorang, istirahat memiliki peranan penting. Di antaranya adalah sebagai berikut. a Melepaskan lelah. b Memberi kesempatan kepada tubuh untuk membentuk kekuatan baru, sebab pada waktu istirahat, sel-sel dalam tubuh mengisap zat-zat makanan yang ada dalam darah untuk membina kekuatan kembali. c Membina kesegaran dan kekuatan. d Memperpanjang umur sel-sel tubuh. Gambar 19.4 Sumber: 4.bp.blogspot.com 298 Bab 19 Budaya Hidup Sehat 2 Waktu dan lamanya istirahat Adapun waktu yang digunakan manusia untuk beristirahat, berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan masing-masing di antaranya adalah seperti di bawah ini. a Di antara jam kerja atau belajar pagi hari lebih kurang jam 10.00 waktu istirahat, sebanyak 10 – 16 menit. b Siang hari, waktu istirahat 15 – 20 menit sebelum makan siang dan sesudah makan 30 – 60 menit. c Sore hari, sebelum makan 60 menit, sesudah makan 60 menit. d Malam hari, sebelum tidur 60 menit. Akibat yang dapat ditimbulkan karena kurang istirahat di antaranya adalah kelelahan, sukar tidur, mudah terkena penyakit, sukar buang air besar, nyeri otot, dan gangguan kelenjar-kelenjar tubuh. d. Tidur Tidur sebaiknya dilakukan pada malam hari selama 6 jam. Tidur adalah cara yang paling baik untuk mendapatkan istirahat. Sebetulnya istirahat yang sempurna tidak akan didapat, bahkan ketika tidur pun sesungguhnya tubuh kita tidak beristirahat. Apabila kurang tidur, kesehatan tubuh kita dapat terganggu. Hanya sedikit orang yang dapat hidup dengan tidur yang kurang. Akibat kurang tidur, pada tubuh akan sangat terasa dan lama kelamaan akan semakin terasa. Gejala-gejala umum dari kurang tidur antara lain: kelopak mata sayu, pucat, wajah muram dan juga pucat, badan lemah, kurang kegairahan bekerja, malas, dan lain sebagainya. Gambar 19.5 Sumber: ¿ les.wordpress.com 299 Penjasorkes untuk SMA dan MA Kelas XI 1 Usaha-usaha agar dapat tidur dengan baik Berikut ini adalah beberapa cara yang ditempuh seseorang agar dapat tidur dengan baik. a Tidur dalam satu kamar yang tidak terlalu sesak dengan barang-barang. b Keadaan dalam kamar tidur haruslah rapi dan bersih, demikian pula alat yang dipakai untuk tidur. c Perasaan yang tenang dengan berusaha menghilangkan gangguan pikiran dan tidak gelisah. d Ventilasi yang baik sebaiknya ventilasi silang, bukan berarti jendela-jendela harus dibuka. e Kamar yang tidak terlampau panas, temperatur suhu udara dalam kamar tidak lebih dari 68 o F. Temperatur kamar yang baik antara 65 o hingga 68 o F. Hal ini juga tergantung dari temperatur luar kering atau berangin. 2 Akibat-akibat rasa lelah Perasaan lelah dapat memengaruhi terhadap keadaan fisik dan psikis seseorang, di antaranya sebagai berikut. a Memengaruhi pusat saraf dengan ciri: cepat pusing, mudah tersinggung, bingung, gugup dan tidak tenang, berpikir lambat, dan kurang dapat menguasai diri. b Kurang semangat, dan perhatian tidak dapat terpusat pada sesuatu pekerjaan. c Rendahnya daya tahan tubuh menyebabkan mudah terserang penyakit infeksi. d Pertimbangan kurang sempurna, sukar tidur, dan pusing. 3 Macam-macam kelelahan Berikut ini adalah macam-macam kelelahan: a Lelah jasmani karena bekerja keras. b Lelah rohani banyak belajar tanpa istirahat, berbagai macam persoalan yang susah dipecahkan.

B. Pola Hidup Sehat

Tujuan Pembelajaran Pada pembelajaran ini, Anda diharapkan mampu mempraktikkan pola hidup sehat. Hal yang paling penting dalam meningkatkan usaha kesehatan pribadi adalah daya upaya setiap orang untuk memelihara dan membiasakan hidup sehat. Usaha-usaha dalam meningkatkan kesehatan tersebut antara lain sebagai berikut.