Menggunakan Berbagai Formasi, Bentuk, dan Strategi dalam Permainan Sepak Bola

6 Bab 1 Permainan Olahraga Bola Besar b Menjaga daerahnya dengan baik apabila ada pemain yang masuk ke daerah yang menjadi tanggung jawabnya. c Menjaga lawan-lawan dengan ketat. d Menjauhkan pemain lawan dari daerah pertahanannya. e Merebut dan menjauhkan bola dari kaki lawan. f Membentuk formasi yang akurat di lapangan. g Membuat regu lawan frustrasi untuk melakukan serangan. h Mampu membaca gerakan pemain lawan.

2. Menerapkan Dasar- Dasar Strategi dan Taktik Penyerangan ataupun Pertahanan dalam Sepak Bola

Dua kesebelasan sepak bola melakukan pertandingan selama 2 u 45 menit. Dalam pertandingan ini, masing-masing regu kesebelasan menampilkan permainan yang terbaiknya dengan adu strategi di lapangan, baik pada saat melakukan serangan maupun bertahan. a. Strategi Dasar Penyerangan Telah dijelaskan sebelumnya bahwa serangan dilakukan oleh kesebelasan terhadap lawannya ketika sedang menguasai bola di lapangan. Strategi serangan ini bertujuan untuk menciptakan atau menjaringkan bola ke gawang lawan. Untuk membuahkan hasil dalam pertandingan harus ada suatu kerja sama yang solid dan menerapkan strategi yang tepat. Adapun strategi dasar yang mendukung serangan, yaitu: 1 Posisi pemain dalam formasi 2 – 3 – 5 Jika sebuah kesebelasan menerapkan pola seperti ini, artinya menetapkan seorang kiper, dua pemain di posisi belakang, tiga orang pemain di posisi tengah, dan lima orang di posisi depan. Gambar 1.1 Formasi serangan 2-3-5 7 Penjasorkes untuk SMA dan MA Kelas XI 2 Posisi pemain dalam formasi 2 – 4 – 4 Jika sebuah tim kesebelasan menerapkan pola seperti ini, artinya menetapkan seorang kiper, dua orang pemain di posisi belakang bertahan, empat orang pemain di posisi tengah penghubung, dan empat orang di posisi depanpenyerang. Gambar 1.2 Formasi serangan 2 - 4 - 4 b. Strategi Dasar Kombinasi Serangan dan Bertahan Strategi dasar yang mendukung kombinasi serangan dan bertahan dalam sepak bola antara lain: 1 Posisi pemain dalam formasi 4 – 2 – 4 Jika sebuah tim kesebelasan menerapkan pola seperti ini, artinya menetapkan empat orang pemain di posisi belakang atau bertahan, dua orang pemain di posisi tengah atau penghubung, dan empat orang pemain di posisi depan atau penyerang. Gambar 1.3 Formasi kombinasi serangan 4 - 2 - 4 2 Posisi pemain dalam formasi 3 – 4 – 3 Jika sebuah tim kesebelasan menerapkan pola seperti ini, artinya menetapkan seorang kiper, tiga orang pemain di posisi 8 Bab 1 Permainan Olahraga Bola Besar belakang atau bertahan, empat orang pemain di posisi tengah atau penghubung, dan tiga orang pemain di posisi depan atau penyerang. Gambar 1.4 Formasi kombinasi serangan bertahan 3 - 4 - 3 c. Strategi Dasar Pertahanan Dalam menyusun pola dasar strategi bertahan di lapangan, sama halnya dengan serangan, harus membentuk formasi di lapangan. Formasi bertahan dengan 4 – 4 – 2 Jika sebuah tim kesebelasan menerapkan sistem ini, artinya menetapkan posisi seorang kiper, empat orang pemain di belakang atau bertahan, empat orang pemain di tengah, dan dua orang pemain di depan. Gambar 1.5 Formasi bertahan 4 - 4 - 2 9 Penjasorkes untuk SMA dan MA Kelas XI d. Pembagian Daerah Posisi Jaga Pembagian daerah dalam strategi bertahan di lapangan, terbagi menjadi daerah satu, dua, tiga, empat, dan lima. Jika digambarkan dalam bentuk lapangan. hasilnya sebagai berikut. 1 A merupakan daerah pertahanan satu. 2 B merupakan daerah pertahanan dua. 3 C merupakan daerah pertahanan tiga. 4 D merupakan daerah pertahanan empat. Gambar 1.6 A, B, C dan D merupakan wilayah pertahanan yang menjadi tanggung jawab pemain bertahan e. Menghadang dan Merebut Bola Menghadang dan merebut bola umumnya dilakukan pada saat bertahan dan sering bersamaan dengan merebut bola atau merampas bola dari kaki lawan yang menguasai bola. Adapun cara merampas adalah sebagai berikut. 1 Merampas bola dari depan Berikut ini hal yang harus diper- hatikan apabila hendak merampas bola dari arah depan. a Pemain bertahan mendekati pemain lawan. Gambar 1.7 Merampas bola dari depan