Tujuan Pendidikan IPS Hakikat Pendidikan IPS
32
Menurut Sapriya, dkk, dalam bukunya pembelajaran dan evaluasi hasil belajar IPS yang dikutip dari Kosasih Djahiri,
mengemukakan 5 tujuan pokok pembahasan IPS: 1
Membina siswa agar mampu mengembangkan pengertian pengetahuan berdasarkan data, generalisasi serta konsep ilmu
tertentu maupun yang bersifat interdisipliner komprehensif dari berbagai cabang ilmu sosial.
2 Membina siswa agar mampu mengembangkan dan
mempraktekkan keanekaragaman keterampilan studi, kerja dan intektualnya secara pantas dan tepat sebagaimana diharapkan
ilmu-ilmu sosial.
3 Membina dan mendorong siswa untuk memahami, menghargai
dan menghayati adanya keanekaragaman dan kesamaan kultural maupun individual.
4 Membina siswa kearah turut mempengaruhi nilai-nilai
kemasyarakatan serta juga dapat mengambangkan- menyempurnakan nilai-nilai yang ada pada dirinya.
5 Membina siswa untuk berpartisipasi dalam kegiatan
kemasyarakatan baik sebagai individu maupun sebagai warga Negara.
56
Sama halnya tujuan dalam bidang-bidang yang lain, tujuan pembelajaran IPS bertumpu pada tujuan yang tinggi. Secara hirarki, tujuan
pendidikan nasional pada tataran operasional dijabarkan dalam tujuan institusional tiap jenis dan jenjang pendidikan. Selanjutnya pencapaian
tujuan istitusional ini secara praktis dijabarkan dalam tujuan kurikuler atau tujuan mata pelajaran pada setiap bidang studi dalam kurikulum, termasuk
bidang studi IPS. Tujuan kulikuler IPS yang harus dicapai sekurang- kurang meliputi hal-hal berikut :
a Membekali peserta didik dengan pengetahuan sosial yang berguna
dalam kehidupan masyarakat. b
Membekali peserta didik dengan kemampuan mengidentifikasi, menganalisa dan menyusun alternatif pemecahan masalah sosial
yang terjadi dalam kehidupan di masyarakat. c
Membekali peserta didik dengan kemampuan berkomunikasi dengan sesama warga masyarakat dan dengan berbagai bidang
keilmuan serta berbagai keahlian.
56
Sapriya, dkk, Pembelajaran dan Evaluasi Hasil Belajar IPS, Bandung: UPI Press, 2006, h.13
33
d Membekali peserta didik dengan kesadaran, sikap mental yang
positif, dan keterampilan terhadap lingkungan hidup yang menjadi bagian kehidupannya yang tidak terpisahkan dan
e Membekali peserta didik dengan kemampuan mengembangkan
pengetahuan dan keilmuan IPS sesuai dengan perkembangan kehidupan, perkembangan masyarakat, dan perkembangan ilmu
dan teknologi.
57
Pengembangan aspek kognitif dapat diupayakan melalui penguasaan materi Substansi mata pelajaran IPS yang berasal dari
ilmu-ilmu sosial, seperti; sejarah, geografi, ekonomi, sosiologi dan tata negara. Oleh karena itu, pemilihan materi IPS yang bersumber pada
ilmu-ilmu sosial bukan didasarkan atas pemikiran bahwa materi itu penting dilihat dari disiplin ilmunya, tapi karena penting dalam upaya
untuk mencapai tujuan pendidikan. Sedangkan untuk pengembangan aspek nilai dan kepribadian
dalam pembelajaran IPS perlu diperhatikan bagaimana keterkaitan antara murid atau siswa dengan masyarakat. Tentang bagaimana
keterkaitan antara murid atau siswa pendidikan dan masyarakat. Oleh karena itu, baik aspek nilai dan kepribadian, pengetahuan, maupun
keterampilan yang dibina dan dikembangkan di sekolah tidak bisa lepas dari nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
Berdasarkan uraian di atas, dapat dipahami bahwa “IPS bertujuan untuk mengembangkan kemampuan berpikir, sikap dan nilai
peserta didik sebagai individu, anggota masyarakat, makhluk sosial dan budaya, agar nantinya mampu hidup di tengah-tengah masyarakat
dengan baik”.
58