Pengertian Pendidikan IPS Hakikat Pendidikan IPS
29
b Menurut Nu’man Sumantri, IPS adalah yang menekankan pada
timbulnya nilai-nilai kewarganegaraan, moral, ideology Negara dan agama. IPS juga menekankan pada isi dan metode berfikir
keilmuan sosial.
c Menurut Achmad Sanusi, IPS terdiri dari disiplin-disiplin
Ilmu Pengetahuan Sosial yang bertaraf akademis dan biasanya dipelajari pada tingkat perguruan tinggi, makin lanjut makin
ilmiah.
d Menurut Calhoum mendefinisikan Ilmu pengetahuan sosial
sebagai Study tentang tingkah laku kelompok umat manusia Van Daelen, IPS adalah ilmu sosial yang mempelajari tentang
tingkah laku manusia. Dan tingkah laku manusia di masyarakat itu meliputi berbagai aspek, seperti aspek ekonomi, sikap mental,
aspek budaya, dan hubungan sosial.
51
Dari beberapa pendapat tentang pengertian IPS di atas dapat dikemukakan bahwa IPS adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang
kehidupan sosial didukung dan berdasarkan pada bahan kajian geografis, ekonomi, sosiologi, antropologi, tata Negara dan sejarah,
namun IPS bukan merupakan penjumlahan, himpunan atau penumpukan, bahan-bahan ilmu sosial.
Pendidikan IPS adalah seleksi dari disiplin ilmu-ilmu sosial dan humaniora, serta kegiatan dasar manusia yang diorganisasikan dan
disajikan secara ilmiah dan psikologis untuk tujuan pendidikan.
52
Adapun tujuan mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS di Sekolah Menengah Pertama SMP atau Madasah Tsanawiyah
MTs pada kelas VII, VIII, dan IX yang terdapat di dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No. 23 tahun 2006
tentang Standar Kompetensi Kelulusan Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah yang
disebut IPS terpadu, meliputi: a
Mendeskripsikan keanekaragaman bentuk muka bumi, proses pembentukan, dan dampaknya terhadap kehidupan.
b Memahami proses interaksi dan sosialisasi dalam
pembentukan kepribadian manusia.
51
Syafruddin Nurdin, Model Pembelajaran yang Memperhatikan Keragaman Individu Siswa dalam KBK
, Tangerang: Quantum Teaching, 2005, hal.19-24
52
Sapriya, M.Ed, Pendidikan IPS, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2009,hal. 11
30
c Membuat sketsa dan peta wilayah serta menggunakan peta, atlas,
dan globe untuk mendapatkan informasi keruangan. d
Mendeskripsikan gejala-gejala yang terjadi di geosfer dan dampaknya terhadap kehidupan.
e Mendeskripsikan perkembangan masyarakat, kebudayaan,
dan pemerintahan sejak Pra-Aksara, Hindu Budha, sampai masa Kolonial Eropa.
f Mengidentifikasikan upaya penanggulangan permasalahan
kependudukan dan lingkungan hidup dalam pembangungan berkelanjutan.
g Memahami proses kebangkitan nasional, usaha persiapan
kemerdekaan, mempertahankan kemerdekaan, dan mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
h Mendeskripsikan perubahan sosial-budaya dan tipe-tipe perilaku
masyarakat dalam menyikapi perubahan, serta mengidentifikasi berbagai penyakit sosial sebagai akibat penyimpangan sosial dalam
masyarakat, dan upaya pencegahannya.
53