kelompok. 7.
Memberikan tugas kepada masing-masing kelompok untuk
berdiskusi. 8.
Memanggil salah satu nomor dari masing-masing kelompok.
9. Membuat kesimpulan hasil
diskusi siswa dan menyimpulkan materi yang
dipelajari
10. Memberikan soal posttest
kelompok mengerjakan dan setiap anggota
kelompok mengetahui jawabannya.
8. Siswa yang dipanggil
nomornya melaporkan hasil kerja
kelompoknya.
9. Mendengarkan dengan
baik dan mencatat poin- poin penting dari materi
yang dipelajari.
10. Menjawab soal dengan
baik. III Penutup
1. Mengingat dan memotivasi
siswa untuk lebih giat belajar. 2.
Mengakhiri proses pembelajaran dengan mengucap
lafadz hamdalah, sekaligus mengucapkan salam.
1. Mendengarkan dengan
baik. 2.
Mengucapkan lafadz hamdalah dan menjawab
salam. 5 menit
G. Penilaian
Penilaian proses a.
Tes lisan, dilakukan melalui keaktifan siswa dalam Tanya jawab dan mengungkapkan pendapatnya pada saat proses pembelajaran berlangsung.
b. Tes tertulis, dilakukan melalui pemberian tes awal pre-test dan tes akhir
post-test dengan soal yang sama terkait dengan materi yang diajarkan.
Mengetahui, Ciputat, 30 September 2010
Guru mata pelajaran Praktikan
Siswandi, SE Nurazizah
NIM. 106015000466
Lampiran 3 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
RPP
Nama Sekolah : SMP Nusantara Plus
Mata Pelajaran :
Ekonomi
Kelas :
VIII
Semester :
Ganjil
Standar Kompetensi : Memahami kegiatan pelaku ekonomi di
masyarakat
Kompetensi Dasar : Mengidentifikasikan bentuk pasar dalam kegiatan
ekonomi masyarakat
Indikator :
1. Menjelaskan pengertian pasar dalam kegiatan ekonomi
2. Menguraikan fungsi pasar dalam perekonomian
3. Mengelompokkan jenis-jenis pasar
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Setelah melaksanakan pembelajaran, siswa dapat : 1
Menjelaskan pengertian pasar dalam kegiatan ekonomi 2
Menguraikan fungsi pasar dalam perekonomian 3
Mengelompokkan jenis-jenis pasar
B. Materi Pembelajaran
Pasar 1.
Pengertian pasar
Pasar diartikan sebagai suatu tempat di mana para penjual dan pembeli dapat bertemu untuk berjual beli barang. Dalam ilmu ekonomi pertemuan
penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi jual beli dapat dilakukan melalui sarana elektronika seperti telepon, faksimili, atau televisi. Oleh