Inovasi terus menerus, yaitu modifikasi dari produk yang sudah ada dan

belanja konsumen dan pemakaian produk, seperti compact disk, makanan alami, sikat gigi listrik dan sebagainya.

c. Inovasi terputus, melibatkan pengenalan sebuah produk yang sepenuhnya

baru yang menyebabkan pembeli mengubah secara signifikan pola perilaku mereka, seperti televisi, komputer, produk videotext seperti basis data terkomputerisasi untuk belanja, oven microwave dan sebagainya. Berdasarkan klasifikasi di atas, maka ASOF termasuk kategori inovasi terus menerus karena ASOF merupakan modifikasi dari produk AMDK merek AQUA dengan penambahan rasa dan aroma buah tanpa mengubah warna air. Selain itu juga perusahaan memodifikasi bentuk botol, warna dan desain kemasan ASOF dari model kemasan AMDK merek AQUA yang diproduksi sebelumnya agar dapat dibedakan jenisnya dengan mudah.

2.6. Perluasan Pasar Munculnya produk baru, selain berkaitan dengan inovasi juga berkaitan

dengan perluasan segmen pasar. Menurut Kotler 1997, pasar terdiri dari semua pelanggan potensial yang memiliki kebutuhan atau keinginan tertentu yang sama, yang mungkin bersedia dan mampu melaksanakan pertukaran untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan tersebut. Dari pengertian tadi, dapat diketahui bahwa pasar secara umumnya terdiri dari penjual dan pembeli. Karakteristik pembeli dalam sebuah pasar dapat berbeda-beda, tergantung dari situasi dan kebutuhuan pembeli tersebut serta hal- hal penting lainnya. Oleh karena itu perlu bagi perusahaan untuk membagi-bagi pasar dengan cara mengembangkan produk dan sistem pemasaran yang dirancang khusus dan sesuai dengan setiap segmen pasar. Segmen pasar dapat dilakukan oleh perusahaan yang telah menguasai suatu segmen pasar tertentu dengan tujuan untuk meningkatkan labanya dengan memperluas pangsa pasarnya.

2.7. Respon Konsumen

Setiap produk baru yang diluncurkan, biasanya akan mendapatkan respon tertentu dari konsumen sebagai penilaian awal terhadap produk baru tersebut. Respon adalah reaksi konsumen terhadap stimuli tertentu Simamora, 2003. Reaksi konsumen dapat berasal dari faktor internal dan faktor eksternal. Menurut