145
Perbandingan dan Aritmetika Sosial
C. BUNGA TABUNGAN DAN PAJAK
1. Bunga Tabungan
Apabila kita menyimpan uang di bank, maka kita akan mendapatkan tambahan uang yang disebut bunga. Bunga tabungan
dihitung berdasarkan persen nilai. Bunga tabungan dihitung secara periodik, misalnya sebulan sekali atau setahun sekali. Ada dua jenis
bunga tabungan, yaitu bunga tunggal dan bunga majemuk. Bunga tunggal
adalah bunga yang dihitung hanya berdasarkan besarnya modal saja, sedangkan bunga majemuk adalah bunga yang dihitung
berdasarkan besarnya modal dan bunga. Pada pembahasan ini kita hanya akan mempelajari mengenai bunga tunggal.
Iwan menabung di se- buah bank tanggal 15
Desember 2007 sebe- sar Rp2.000.000,00.
Bank tersebut memberi bunga sebesar 12
setahun. Pada tanggal 1 April 2008 tabungan-
nya diambil. Tentukan besar bunga yang
diterima Iwan.
Vega menyimpan uang di bank sebesar
Rp2.000.000,00 dengan suku bunga 18 setahun
dengan bunga tunggal. Tentukan
a. besarnya bunga pada akhir bulan pertama;
b. besarnya bunga pada akhir bulan keenam;
c. besarnya uang setelah 2 tahun.
Penyelesaian:
Modal = Rp2.000.000,00; bunga = 18 setahun. a. Bunga akhir bulan pertama
1 18
= ×
× Rp2.000.000, 00 12 100
= Rp30.000,00
b. Bunga akhir bulan keenam
6 18
= ×
× Rp2.000.000, 00 12 100
= Rp180.000,00
c. Bunga 2 tahun 18
= 2 × × Rp2.000.000,00
100 = Rp720.000,00
Jumlah uang seluruhnya = Rp2.000.000,00 + Rp720.000,00
= Rp2.720.000,00 Jadi, jumlah uang setelah 2 tahun adalah
Rp2.720.000,00.
2. Pajak
Perhatikan setiap ibu kalian membayar pajak listrik. Pajak tersebut biasanya dibayarkan setiap bulan. Perhatikan pula saat
kalian membeli barang, di setiap kemasannya biasanya tertera
146
Matematika Konsep dan Aplikasinya 1
tulisan harga ini sudah termasuk pajak. Jadi, menurut kalian, apa sebenarnya pajak itu?
Pajak adalah suatu kewajiban yang dibebankan kepada masyarakat untuk menyerahkan sebagian kekayaan kepada negara
menurut peraturan-peraturan yang telah ditetapkan pemerintah. Jadi, pajak bersifat mengikat dan memaksa.
Banyak sekali jenis-jenis pajak, antara lain Pajak Bumi dan Bangunan PBB, Pajak Pertambahan Nilai PPN, dan Pajak
Penghasilan PPh. Perhitungan nilai pajak akan kalian pelajari pada bagian ini.
Menumbuhkan inovasi
Bentuklah kelompok yang terdiri atas 4 siswa, 2 laki-laki dan 2 pe- rempuan. Bacalah materi mengenai pajak. Kamu dapat memper-
olehnya di buku-buku referensi, media cetak, internet, atau media lainnya. Tulislah uraian mengenai jenis pajak tertentu. Berilah
contoh masalah dan cara menghitungnya. Diskusikan hal ini dengan kelompokmu. Hasilnya, laporkan kepada gurumu.
Pak Putu memperoleh gaji Rp950.000,00 sebulan
dengan penghasilan tidak kena pajak Rp380.000,00.
Jika pajak penghasilan PPh diketahui 10,
berapakah besar gaji yang diterima Pak Putu per
bulan?
Penyelesaian:
Besar gaji = Rp950.000,00; Penghasilan tidak kena pajak = Rp380.000,00
PPh = 10 Besar penghasilan kena pajak
= Rp950.000,00 – Rp380.000,00 = Rp570.000,00
Besar pajak penghasilan = 10
u
penghasilan kena pajak 10
Rp570.000,00 100
Rp57.000,00 u
Gaji yang diterima = Rp950.000,00 – Rp57.000,00 = Rp893.000,00
Jadi, besar gaji yang diterima Pak Putu per bulan adalah Rp893.000,00.
Menumbuhkan krea- tivitas
Mintalah struk pajak listrik rumahmu bulan
lalu kepada ibumu. Tanyakan hal-hal yang
berkaitan dengan struk pajak tersebut
kepada ibumukepada orang yang lebih tahu.
Ceritakan pengalamanmu di
depan kelas.
147
Perbandingan dan Aritmetika Sosial
Kerjakan soal-soal berikut di buku tugasmu.
membayar dengan tunai. Berapakah uang yang harus dibayar oleh Pak Nyo-
man?
4. Hanik menabung pada sebuah bank se- besar Rp6.000.000,00 dan mendapat
bunga sebesar 12 per tahun. Jika besar bunga yang diterima Hanik
Rp540.000,00, tentukan lama Hanik menabung.
5. Agam menyimpan uang di bank sebesar Rp800.000,00. Setelah 6 bulan ia mene-
rima bunga sebesar Rp48.000,00. Tentu- kan besar suku bunga di bank tersebut.
Petunjuk: Gunakan kalkulator untuk mempermudah
perhitungan soal di atas. 1. Uang sebesar Rp250.000,00 ditabung di
bank dengan bunga tunggal 16 per ta- hun. Tentukan
a. besar bunga selama 1 tahun; b. besar bunga selama 9 bulan;
c. setelah berapa lama uang tersebut menjadi Rp340.000,00.
2. Ibu membeli 3 liter minyak goreng dengan harga Rp7.500,00 per liter dan 4 kg sabun
detergen dengan harga Rp8.500,00 per kg. Jika besarnya pajak penjualan 10,
berapa rupiah ibu harus membayar?
3. Pak Nyoman membeli sebuah mesin cuci dengan harga Rp1.750.000,00 dan dike-
nakan pajak pertambahan nilai sebesar 12, tetapi mendapat diskon 5 karena
D. PERBANDINGAN
1. Pengertian Perbandingan
Untuk memudahkan kalian memahami mengenai perban- dingan, perhatikan uraian berikut.
Berat badan Riam 24 kg, sedangkan berat badan Yoga 30 kg. Perbandingan berat badan Riam dan Yoga dapat dinyatakan dengan
dua cara berikut. a. Berat badan Riam kurang dari berat badan Yoga. Dalam hal
ini, yang dibandingkan adalah selisih berat badan. b. Berat badan Riam : berat badan Yoga = 24 : 30 = 4 : 5. Dalam
hal ini, yang dibandingkan adalah hasil bagi berat badan Riam dan berat badan Yoga.
Berdasarkan uraian tersebut dapat disimpulkan sebagai berikut. Ada dua cara dalam membandingkan dua besaran sebagai
berikut. a. Dengan mencari selisih.
b. Dengan mencari hasil bagi.
Berpikir kritis
Ibu memberi uang saku sebesar
Rp5.000,00. Sebanyak 2
5 bagian dari uang
saku itu dibelikan alat tulis. Berapa sisa
uang saku tersebut?