4 atau agak baik. Akan tetapi, untuk uraian pertanyaan nomor 1 dinilai paling rendah dengan skor 1,70. Sebaliknya, untuk uraian pertanyaan nomor 19 dinilai paling tinggi
dengan skor 3,63.
Tabel 4.64: Deskriptif Statistik Sikap Bahasa Sikap Bahasa
N Minimum
Maximum Mean
Std. Deviation
Pertanyaan 20 30
1 2
1.17 .379
Pertanyaan 21 30
1 2
1.33 .479
Pertanyaan 22 30
1 3
1.83 .791
Pertanyaan 23 30
1 3
1.93 .640
Pertanyaan 24 30
1 3
2.30 .750
Pertanyaan 25 30
1 4
2.03 .809
Pertanyaan 26 30
1 3
1.50 .572
Pertanyaan 27 30
2 4
2.87 .681
Pertanyaan 28 30
1 4
3.07 .691
Pertanyaan 29 30
1 3
1.77 .679
Pertanyaan 30 30
1 4
1.60 .724
Pertanyaan 31 30
1 4
1.67 .711
Total 30
19 28
23.07 2.212
Valid N listwise 30
Berdasarkan hasil Deskriptif Statistik variabel sikap bahasa di atas diketahui bahwa secara umum pemilihan bahasa dinilai dengan skor mendekati 3 atau cukup.
Akan tetapi, untuk uraian pertanyaan nomor 20 dinilai paling rendah dengan skor 1,17. Sebaliknya, untuk item pertanyaan nomor 28 dinilai paling tinggi dengan skor
3,07.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.65: Deskriptif Statistik Kohesi Sosial Kohesi Sosial
N Minimum
Maximum Mean
Std. Deviation
Pertanyaan 32 30
1 2
1.80 .407
Pertanyaan 33 30
1 3
1.60 .621
Pertanyaan 34 30
2 4
2.60 .621
Pertanyaan 35 30
1 3
2.17 .986
Total 30
7 25
12.17 4.052
Valid N listwise 30
Berdasarkan hasildeskriptif statistik variabel kohesi sosial di atas diketahui bahwa secara umum pemilihan bahasa dinilai dengan skor mendekati 3 atau cukup.
Akan tetapi, untuk uraian pertanyaan nomor 33 dinilai paling rendah dengan skor 1,60. Sebaliknya, untuk uraian pertanyaan nomor 34 dinilai paling tinggi dengan skor
2,60.
4.3 Uji Persyaratan Analisis
Uji persyaratan analisis dilakukan dengan uji normalitas data. Uji normalitas merupakan salah satu pengujian data untuk mengetahui data terdistribusi secara
normal sehingga dapat menentukan analisis parametrik atau analisis nonparametrik. Tesnormalitas menggunakan uji Kolmogorov-Smimov menggunakan kriteria
pengujian apabila signifikansi 0,05 maka data berdistribusi normal. Akan tetapi, apabila signifikansi 0,05 maka data tidak terdistribusi secara normal.
102
102
Duwi Priyanto, op.cit., p 46.
Berdasarkan
Universitas Sumatera Utara
ketentuan ini, hasil test of normality dari SPSS 17 akan diuji terhadap normalitas data pemilihan bahasa serta alasan pemilihan bahasa, sikap bahasa, dan kohesi sosial.
Tabel 4.66: Tests of Normality
Variabel Penelitian
Kolmogorov-Smirnov
a
Shapiro-Wilk Statistic
Df Sig.
Statistic df
Sig.
Pemilihan Bahasa .298
30 .000
.754 30
.000 Alasan Pemilihan
Bahasa .204
30 .003
.915 30
.020 Sikap Bahasa
.142 30
.124 .963
30 .377
Kohesi Sosial .280
30 .000
.782 30
.000 a Lilliefors Significance Correction
Dari hasil di atas diketahui bahwa signifikansi variabel penelitian ini berada pada rentang 0,000-0,124. Untuk signifikansi penggunaan bahasa adalah 0,000 yang
berarti kurang dari 0,050 0,000 0,050; signifikansi pemilihan bahasa 0,003 0,050; signifikansi sikap bahasa 0,124 0,050; dan signifikansi Kohesi Sosial 0,000
0,050. Dengan demikian, data yang berdistribusi normal hanya terdapat pada variabel sikap bahasa sedangkan data yang tidak terdistribusi normal terdapat pada
variabel pemilihan bahasa serta alasan pemilihan bahasa, sikap bahasa dan variable kohesi sosial.
Universitas Sumatera Utara
4.4 Uji Hipotesis 4.4.1 Hubungan Variabel Pemilihan Bahasa dengan Variabel Kohesi Sosial