.379 .691 .621 .621 Uji Persyaratan Analisis PAPARAN DATA DAN ANALISIS DATA

4 atau agak baik. Akan tetapi, untuk uraian pertanyaan nomor 1 dinilai paling rendah dengan skor 1,70. Sebaliknya, untuk uraian pertanyaan nomor 19 dinilai paling tinggi dengan skor 3,63. Tabel 4.64: Deskriptif Statistik Sikap Bahasa Sikap Bahasa N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Pertanyaan 20 30 1 2

1.17 .379

Pertanyaan 21 30 1 2 1.33 .479 Pertanyaan 22 30 1 3 1.83 .791 Pertanyaan 23 30 1 3 1.93 .640 Pertanyaan 24 30 1 3 2.30 .750 Pertanyaan 25 30 1 4 2.03 .809 Pertanyaan 26 30 1 3 1.50 .572 Pertanyaan 27 30 2 4 2.87 .681 Pertanyaan 28 30 1 4

3.07 .691

Pertanyaan 29 30 1 3 1.77 .679 Pertanyaan 30 30 1 4 1.60 .724 Pertanyaan 31 30 1 4 1.67 .711 Total 30 19 28 23.07 2.212 Valid N listwise 30 Berdasarkan hasil Deskriptif Statistik variabel sikap bahasa di atas diketahui bahwa secara umum pemilihan bahasa dinilai dengan skor mendekati 3 atau cukup. Akan tetapi, untuk uraian pertanyaan nomor 20 dinilai paling rendah dengan skor 1,17. Sebaliknya, untuk item pertanyaan nomor 28 dinilai paling tinggi dengan skor 3,07. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.65: Deskriptif Statistik Kohesi Sosial Kohesi Sosial N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Pertanyaan 32 30 1 2 1.80 .407 Pertanyaan 33 30 1 3

1.60 .621

Pertanyaan 34 30 2 4

2.60 .621

Pertanyaan 35 30 1 3 2.17 .986 Total 30 7 25 12.17 4.052 Valid N listwise 30 Berdasarkan hasildeskriptif statistik variabel kohesi sosial di atas diketahui bahwa secara umum pemilihan bahasa dinilai dengan skor mendekati 3 atau cukup. Akan tetapi, untuk uraian pertanyaan nomor 33 dinilai paling rendah dengan skor 1,60. Sebaliknya, untuk uraian pertanyaan nomor 34 dinilai paling tinggi dengan skor 2,60.

4.3 Uji Persyaratan Analisis

Uji persyaratan analisis dilakukan dengan uji normalitas data. Uji normalitas merupakan salah satu pengujian data untuk mengetahui data terdistribusi secara normal sehingga dapat menentukan analisis parametrik atau analisis nonparametrik. Tesnormalitas menggunakan uji Kolmogorov-Smimov menggunakan kriteria pengujian apabila signifikansi 0,05 maka data berdistribusi normal. Akan tetapi, apabila signifikansi 0,05 maka data tidak terdistribusi secara normal. 102 102 Duwi Priyanto, op.cit., p 46. Berdasarkan Universitas Sumatera Utara ketentuan ini, hasil test of normality dari SPSS 17 akan diuji terhadap normalitas data pemilihan bahasa serta alasan pemilihan bahasa, sikap bahasa, dan kohesi sosial. Tabel 4.66: Tests of Normality Variabel Penelitian Kolmogorov-Smirnov a Shapiro-Wilk Statistic Df Sig. Statistic df Sig. Pemilihan Bahasa .298 30 .000 .754 30 .000 Alasan Pemilihan Bahasa .204 30 .003 .915 30 .020 Sikap Bahasa .142 30 .124 .963 30 .377 Kohesi Sosial .280 30 .000 .782 30 .000 a Lilliefors Significance Correction Dari hasil di atas diketahui bahwa signifikansi variabel penelitian ini berada pada rentang 0,000-0,124. Untuk signifikansi penggunaan bahasa adalah 0,000 yang berarti kurang dari 0,050 0,000 0,050; signifikansi pemilihan bahasa 0,003 0,050; signifikansi sikap bahasa 0,124 0,050; dan signifikansi Kohesi Sosial 0,000 0,050. Dengan demikian, data yang berdistribusi normal hanya terdapat pada variabel sikap bahasa sedangkan data yang tidak terdistribusi normal terdapat pada variabel pemilihan bahasa serta alasan pemilihan bahasa, sikap bahasa dan variable kohesi sosial. Universitas Sumatera Utara 4.4 Uji Hipotesis 4.4.1 Hubungan Variabel Pemilihan Bahasa dengan Variabel Kohesi Sosial