SEMIRING MATRIKS FUZZY PERSEGI

[b ij ] masing-masing merupakan matriks fuzzy persegi yang berordo n, maka operasi penjumlahan dan pergandaannya didefinisikan berturut-turut sebagai A + B = [a ij + b ij ] = [maks{a ij , b ij }] dan AB = [ ∑ ] = [ maks {min{a ik , b kj }} ] untuk i, j = 1, 2, …, n. Contoh 3. Misalkan diketahui matriks fuzzy persegi A = 0,1 0,2 0,8 1 dan B = 0,3 0,4 0 0,5 , maka hasil penjumlahan dari A dan B adalah A + B = maks{0,1 , 0,3} maks{0,2 , 0,4} maks{0,8 , 0} maks{1 , 0,5} = 0,3 0,4 0,8 1 dan hasil pergandaan dari A dan B adalah AB = 0,1 0,2 0,3 0,5 .

3. SEMIRING MATRIKS FUZZY PERSEGI

Bagian ini merupakan bagian utama dari makalah ini yang menjelaskan pembuktian dari himpunan semua matriks fuzzy merupakan suatu semiring. Lemma 4 Misalkan M adalah himpunan semua matriks fuzzy persegi, maka M terhadap operasi penjumlahan merupakan monoid Bukti: Misalkan ambil sembarang matriks fuzzy persegi A = [a ij ], B = [b ij ] dan C = [c ij ] yang berordo n. Perhatikan bahwa i. Hasil penjumlahan dari A dan B yakni A + B = [a ij + b ij ] = [maks{a ij , b ij }] juga merupakan matriks fuzzy persegi. Dengan demikian operasi penjumlahannya bersifat tertutup pada himpunan M ii. Operasi penjumlahan bersifat assosiatif pada M. Hal ini dikarenakan A+B+C = [a ij + b ij ] + [c ij ] = [a ij + b ij + c ij ] = [a ij + b ij + c ij ] = [a ij ] + [b ij + c ij ] = A + B+C iii. Matriks 0 = [0 ij ] dimana 0 ij = 0 untuk setiap i dan j, merupakan identitas terhadap operasi penjumlahan pada M Berdasarkan uraian i, ii, dan iii diperoleh M adalah monoid terhadap operasi penjumlahan.■ Lemma 5 Misalkan M adalah himpunan semua matriks fuzzy persegi, maka operasi penjumlahan pada monoid M bersifat komutatif Bukti: Dari uraian Lemma 4 sudah dibuktikan bahwa M merupakan suatu monoid. Misalkan ambil sembarang matriks fuzzy persegi A = [a ij ] dan B = [b ij ] maka berlaku A + B = [a ij + b ij ] = [b ij + a ij ] = B + A. Dengan demikian operasi penjumlahan bersifat komutatif pada M, sehingga M merupakanmonoidkomutatif. ■ Lemma 6 Misalkan M adalah himpunan semua matriks fuzzy persegi, maka M terhadap operasi pergandaan merupakan monoid Bukti: Misalkan ambil sembarang matriks fuzzy persegi A = [a ij ], B = [b ij ] dan C = [c ij ] yang berordo n. Perhatikan bahwa 1. Hasil pergandaan dari A dan B yakni AB = [ ∑ ] = [ maks {min{a ik , b kj }} ] Juga merupakan matriks fuzzy persegi. Dengan demikian operasi pergandaannya bersifat tertutup pada himpunan M 2. Operasi pergandaan bersifat assosiatif pada M. Hal ini dikarenakan ABC = [ ∑ ] [c ij ] = [ ∑ ∑ c tj ] = [ ∑ ∑ ] = [a ij ] [ ∑ ] = ABC 2 Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika UNDIP 2015, ISBN: 978-979-097-402-9 3. Matriks I = [a ij ] dimana a ij = 1 untuk i = j, dan a ij = 0 untuk setiap i ≠ j, merupakan elemen identitas terhadap operasi pergandaan pada M Berdasarkan uraian 1, 2, dan 3 diperoleh bahwa M merupakan suatu monoid terhadap operasi pergandaan. Lemma 7 Misalkan M adalah himpunan semua matriks fuzzy persegi, maka berlaku sifat distributive operasi pergandaan terhadap operasi penjumlahan pada M. Lemma 8 Elemen identitas penjumlahan pada M merupakan elemen penyerap terhadap operasi pergandaan Bukti: Perhatikan bahwa elemen identitas terhadap operasi penjumlahan pada M adalah matriks 0 = [0 ij ] dimana 0 ij = 0 untuk setiap i dan j. Untuk setiap matriks fuzzy persegi A = [a ij ] berlaku A0 = [ ∑ 0 ] = [ maks {min{ , 0}} ] = [ ] = A, dan 0A = [ ∑ ] = [ maks {min{0, }} ] = [ ] = A Dengan demikian matriks 0 merupakan elemen penyerap terhadap operasi pergandaan pada M. ■ Teorema berikut merupakan hasil utama pada makalah ini. Teorema 9 Misalkan M adalah himpunan semua matriks fuzzy persegi, maka M merupakan semiring terhadap operasi penjumlahan dan pergandaan Bukti: Perhatikan bahwa Menurut Lemma 4 sudah diuraikan bahwa M merupakan monoid terhadap operasi penjumlahan, menurut Lemma 5 dijelaskan bahwa M merupakan monoid komutatif terhadap operasi penjumlahan, Lemma 6 menjelaskan bahwa M merupakan monoid terhadap operasi pergandaan, sementara Lemma 7 menguraikan bahwa berlaku sifat distributive pergandaan terhadap operasi penjumlahan pada M, dan menurut Lemma 8 sudah diuraikan juga bahwa elemen identitas penjumlahan merupakan elemen penyerap terhadap operasi pergandaan pada M. Dari uraian-uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa M merupakan suatu semiring terhadap operasi penjumlahan dan pergandaan. ■ Untuk selanjutnya, semiring pada Teorema 9 ini cukup dinamakan sebagai semiring matriks fuzzy persegi.

4. KESIMPULAN