Lungsi warna-warni 33 Motif Lurik

Gambar 242: Motif lurik kode L.M.33 Digambar kembali oleh Tiya Sholahiyah, Mei 2016 Gambar di atas menunjukkan motif lurik kode L.M.33. Motif lurik kode L.M.33 merupakan perpaduan rumus lungsi warna-warni 33 dengan pakan warna benang merah marun. Perpaduan lungsi dan pakan ini nampak warna merah. Warna orange semakin kuat dan warna ungu nampak warna pink tua. Garis horizontal muncul pada susunan dua warna berselingan 1:1 orange 751+ hijau 0095 dan merah 46+ putih 735. Motif lurik kode L.M.33 lebih terang dari L.B.33. Berikut merupakan kain tenun Rainbow Setagen motif lurik kode L.M.33 berukuran lebar 14 cm dan panjang rata-rata 5 meter. Gambar 243: Tenun Rainbow Setagen motif lurik kode L.M.33 Dokumentasi Tiya Sholahiyah, 1 Desember 2015 Pakan Lungsi Pada gambar kain tenun Rainbow Setagen motif lurik kode L.B.33 dan L.M.33 menunjukkan pengulangan yang digunakan adalah pengulangan repetisi, artinya susunan setiap pengulangan seperti halnya susunan pertama yaitu warna orange 751+ hijau 0095 urutan pertama dan warna cokelat 236B urutan terakhir sehingga ketika diulang warna Orange 751 + hijau 0095 dan cokelat 236B akan bertemu atau berdampingan.

34. Lungsi warna-warni 34

Lungsi warna-warni 34 ditenun dengan pakan polos warna benang biru dongker, hijau dan merah marun sehingga menghasilkan motif lurik kode L.B.34, L.H.34, dan L.M.34. Adapun rumus lungsi warna-warni 34 adalah Tabel 43: Rumus lungsi warna-warni 34 No Warna benang dan kode benang Jumlah helai benang Jumlah pengulangan 1 Kuning muda 634 16 88 helai tersebut diulang sebanyak 4 kali. 88 x 4= 352 2 Merah 934 +putih 735 10+10 1:1 3 Cokelat 145 16 4 Merah+putih 10+10 1:1 5 Cokelat muda 189 16 Jumlah helai benang rumus lungsi warna-warni 34 88 Tabel di atas menjelaskan bahwa rumus lungsi warna-warni 34 terdiri dari 88 helai benang. Jumlah tersebut diulang sebanyak 4 kali sehingga jumlah helai benang lungsi untuk kain tenun Rainbow Setagen adalah 352 helai benang. Susunan benang rumus lungsi warna-warni 34 sebelum pengulangan nampak pada gambar dibawah ini: Gambar 244: Lungsi warna-warni 34 Digambar kembali oleh Tiya Sholahiyah, Mei 2016 Garis-garis pada rumus lungsi warna-warni 34 terdiri dari garis polos dan garis dua warna berselingan 1:1. Warna garis polos adalah warna kuning muda 634, cokelat 145, dan cokelat muda 189 sedangkan garis dua warna berselingan adalah warna merah 934+ putih 735. Garis-garis pada rumus ini nampak tebal. Perpaduan warna-warna garis polos nampak harmonis dan disatukan dengan garis dua warna berselingan merah-putih sehingga kedua susunan tersebut nampak kontras. Adapun rumus tersebut diberi pakan maka hasilnya sebagai berikut: Gambar 245: Motif lurik kode L.B.34 Digambar kembali oleh Tiya Sholahiyah, Mei 2016 Gambar di atas menunjukkan motif lurik kode L.B.34. Motif lurik kode L.B.34 merupakan perpaduan dari rumus lungsi warna-warni 34 dengan pakan warna benang biru dongker. Perpaduan pakan dan lungsi tersebut menghasilkan kain setagen warna cokelat tua gelap. Garis horizontal pada pertemuan garis dari Pakan Lungsi susunan dua warna berseling pada lungsu bersilangan dengan pakan nampak memberi kesan luas karena susunan tersebut berukuran lebar yaitu disusun dari 20 helai. Rumus ini sama dengan lungsi warna-warni 13,14,15, dan 32 namun pada bagian garis dua warna berselingan berukuran lebih lebar. Perpaduan warna cokelat 145 dan cokelat muda 189 dengan benang pakan biru dongker lebih gelap dari warna aslinya dan warna kuning nampak warna pakan karena kedua warna tersebut nampak kontras. Warna merah pada susunan dua warna berselingan nampak lebih gelap sedangkan warna putih nampak kontras. Garis tersebut pula menghasilkan garis horizontal warna merah dan putih. Berikut merupakan kain tenun Rainbow Setagen motif lurik kode L.B.34 berukuran lebar 14 cm dan panjang rata-rata 5 meter. Gambar 246:Tenun Rainbow Setagen motif lurik kode L.B.34 Dokumentasi Tiya Sholahiyah, 1 Desember 2015 Gambar 247: Motif lurik kode L.H.34 Digambar kembali oleh Tiya Sholahiyah, Mei 2016 Pakan Lungsi Gambar di atas menunjukkan motif lurik kode L.H.34. Motif lurik kode L.H.34 merupakan perpaduan dari rumus lungsi warna-warni 34 dengan pakan warna benang hijau. Perpaduan pakan dan lungsi tersebut menghasilkan kain setagen warna hijau dan cerah. Garis-garis yang dimunculkan sama dengan motif lurik kode L.B.34 dan warna kuning nampak hijau. Susunan dua warna berselingan 1:1 merah + putih pula menghasilkan garis horizontal warna merah dan putih. Berikut merupakan kain tenun Rainbow Setagen motif lurik kode L.H.34 berukuran lebar 14 cm dan panjang rata-rata 5 meter. Gambar 248:Tenun Rainbow Setagen motif lurik kode L.H.34 Dokumentasi Tiya Sholahiyah, 1 Desember 2015 Gambar 249: Motif lurik kode L.M.34 Digambar kembali oleh Tiya Sholahiyah, Mei 2016 Gambar di atas menunjukkan motif lurik kode L.M.34. Motif lurik kode L.M34 merupakan perpaduan dari rumus lungsi warna-warni 34 dengan pakan Lungsi

Dokumen yang terkait

Keanekaragaman lumut sejati di Taman Nasional Gunung Merapi Sleman, Yogyakarta

1 18 25

GAMBARAN TINGKAT KESEJAHTERAAN PENENUN ALAT TENUN BUKAN MESIN (ATBM) DI DUSUN GAMPLONG IV, GAMBARAN TINGKAT KESEJAHTERAAN PENENUN ALAT TENUN BUKAN MESIN (ATBM) DI DUSUN GAMPLONG IV, SUMBER RAHAYU, MOYUDAN, SLEMAN.

0 3 13

PENDAHULUAN GAMBARAN TINGKAT KESEJAHTERAAN PENENUN ALAT TENUN BUKAN MESIN (ATBM) DI DUSUN GAMPLONG IV, SUMBER RAHAYU, MOYUDAN, SLEMAN.

0 5 5

LANDASAN TEORI GAMBARAN TINGKAT KESEJAHTERAAN PENENUN ALAT TENUN BUKAN MESIN (ATBM) DI DUSUN GAMPLONG IV, SUMBER RAHAYU, MOYUDAN, SLEMAN.

1 6 8

PELAKSANAAN PROGRAM USAHA EKONOMI PRODUKTIF OLEH BINA KELUARGA LANSIA (BKL) MUGI WARAS DUSUN BLENDUNG, DESA SUMBERSARI, MOYUDAN, SLEMAN, YOGYAKARTA.

4 20 217

PELAKSANAAN PELAYANAN PUBLIK DI PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT (PUSKESMAS)MOYUDAN SLEMAN YOGYAKARTA.

1 3 127

PERAN PEKERJA SOSIAL DALAM PENDAMPINGAN DESA MANDIRI DAN PRODUKTIF DI DUSUN GAMPLONG 1 DESA SUMBER RAHAYU KECAMATAN MOYUDAN KABUPATEN SLEMAN YOGYAKARTA.

3 17 234

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MISKIN MELALUI FASILITAS SIMPAN PINJAM OLEH CREDIT UNION CINDELARAS TUMANGKAR DI DUSUN PULUHAN SUMBERARUM MOYUDAN SLEMAN YOGYAKARTA.

0 3 183

SEJARAH KEBERLANGSUNGAN INDUSTRI TENUN DI DUSUN GAMPLONG KABUPATEN SLEMAN

1 1 10

HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KUALITAS TIDUR PADA LANSIA DI DUSUN CELUNGAN SUMBERAGUNG MOYUDAN SLEMAN YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Kualitas Tidur pada Lansia di Dusun Celungan Sumberagung Moyidan Sleman Yogyakarta -

0 0 12