Kerangka Pemikiran METODE PENELITIAN

40 Identifikasi Lingkungan Internal-Eksternal Identifikasi lingkungan internal dan lingkungan eksternal yang mempengaruhi penerapan GMP di IKM roti dilakukan kajian literatur dan hasil depth interview lima pakar. Pada tahap awal dilakukan kajian terhadap data terkait kondisi internal-eksternal pemerintah daerah Kota Bogor serta kondisi implementasi GMP di IKM roti Kota Bogor yang diperoleh dari Bapeda, Dinas Kesehatan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, BPS, Kantor Koperasi dan UKM . Selain itu sebagai bahan pembanding dilakukan analisa terhadap literatur hasil-hasil penelitian sebelumnya terkait penerapan GMP pada IKM. Berdasarkan data kajian tersebut diperoleh daftar awal faktor internal dan eksternal yang dapat mempengaruhi pemerintah Kota Bogor dalam mendorong peningkatan penerapan GMP pada IKM roti. Daftar awal faktor internal dan eksternal dikonfirmasikan kesesuaiannya melalui depth interview dengan para pakar yang dipilih serta diklasifikasikan faktor internal yang menjadi kekuatan atau kelemahan serta faktor eksternal yang menjadi peluang atau ancaman. Selanjutnya dibuat alat bantu kuisioner berdasarkan daftar hasil depth interview dengan para pakar untuk melakukan analisis menggunakan metode Internal Factor Evaluation IFE dan External Factor Evaluation EFE. Matriks IFE Internal Factor Evaluation Matriks IFE digunakan untuk mengevaluasi faktor-faktor internal perusahaan berkaitan dengan kekuatan dan kelemahan yang dianggap penting. Adapun tahapan kerja dalam membuat matriks IFE adalah sebagai berikut : i Identifikasi faktor internal pemerintah Kota Bogor yang mempengaruhi penerapan GMP di IKM kemudian, dilakukan wawancara atau diskusi dengan responden terpilih untuk menentukan apakah faktor-faktor tersebut telah sesuai dengan kondisi internal saat ini. ii Penentuan bobot. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini dalam menentukan bobot dari faktor internal dan eksternal adalah teknik Pairwise Comparison . Teknik ini membandingkan setiap variabel pada baris horizontal dengan variabel pada kolom vertikal. Selanjutnya bobot setiap faktor strategis diperoleh dengan menentukan total nilai setiap faktor strategis terhadap jumlah keseluruhan faktor strategis Kinnear dan Taylor, 1991. 41 Penentuan bobot setiap peubah dilakukan dengan cara mengajukan identifikasi faktor strategis internal kepada responden pakar dengan menggunakan metode pembandingan berpasangan. Penilaian dilakukan dengan memberikan bobot numerik dan membandingkan antara elemen dengan elemen lainnya. Untuk menentukan bobot setiap peubah digunakan skala 1, 2 dan 3. Skala yang digunakan untuk pengisian kolom adalah : 1 = Jika indikator horisontal kurang penting daripada indikator vertikal 2 = Jika indikator horisontal sama penting daripada indikator vertikal 3 = Jika indikator horisontal lebih penting daripada indikator vertikal Indikator horisontal dan indikator vertikal adalah peubah-peubah kekuatan dan kelemahan pada faktor strategis internal. Metode ini membandingkan secara berpasangan antara dua faktor secara relatif berdasarkan kepentingan atau pengaruhnya terhadap peningkatan penerapan GMP pada IKM roti. Tahap selanjutnya adalah melakukan sintesa terhadap hasil penilaian tadi untuk menentukan elemen mana yang memiliki prioritas tertinggi dan mana yang terendah Satay, 1998. Bobot setiap peubah diperoleh dengan menentukan nilai setiap peubah terhadap jumlah nilai keseluruhan peubah dengan menggunakan rumus Kinnear dan Taylor, 1991: = Keterangan : α i = Bobot peubah ke – i; i = 1,2,3,...,n Xi = Nilai peubah ke – i; n = Jumlah peubah iii Menentukan peringkat 1 sampai 4 untuk masing-masing faktor untuk mengindikasikan apakah faktor tersebut menunjukkan kelemahan utama peringkat=1, atau kelemahan minor peringkat=2, kekuatan minor peringkat=3, atau kekuatan utama peringkat=4. Kekuatan harus mendapatkan peringkat 3 atau 4 dan kelemahan harus mendapatkan peringkat 1 atau 2. iv Kemudian masing-masing bobot faktor dikalikan dengan peringkatnya untuk menentukan nilai tertimbang. Selanjutnya dijumlahkan nilai tertimbang dari