Informasi Analisis Pekerjaan INFORMASI DAN METODE ANALISIS JABATAN
3. Faktor-faktor yang berpengaruh dalam pengumpulan informasi.
Faktor-faktor berikut harus dipertimbangkan ketika memutuskan cara yang paling efektif untuk mengumpulkan informasi, antara lain: a. Lokasi dan jumlah. Apakah metode atau prosedur tertentu mening- katkan atau membatasi pengumpulan data karena lokasi pekerjaan itu? Apakah akan berbahaya atau terlalu mahal bagi seorang analis untuk mengamati pekerjaan yang sedang dilakukan? Di sektor publik, banyak pekerjaan secara geografis tersebar di seluruh kota, provinsi, atau negara. Ini mungkin terlalu mahal dan memakan waktu yang panjang bagi analis untuk mengunjungi dan melakukan wawancara. ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ Drs. MUCHAMAD ZAENURI, M.Si. b. Kondisi kerja dan lingkungan. Apakah dalam bekerja harus ditutup selama wawancara karena lingkungan kerja yang berbahaya? Apakah subyek atau analis beresiko jika pekerjaan yang terganggu? Apakah ada gangguan di lingkungan kerja, seperti kebisingan, panas, bahan- bahan berbahaya, atau persyaratan manajemen risiko yang akan mengganggu pengumpulan data? c. Pengetahuan, teknologi dan faktor personal. Apakah pengetahuan, teknologi, atau karakteristik personal yang mapan berpengaruh pada metode atau prosedur tertentu? Tidak semua pekerjaan atau aspek pekerjaan yang kondusif dapat diobservasi. Apakah pengetahuan yang mendukung pekerjaan sudah mencukupi? Teknologi apa yang pal- ing cocok untuk mendukung pekerjaan? dan apakah sikap dan perilaku dari seseorang yang menduduki jabatan tersebut sudah sesuai dengan pekerjaan yang ditugaskan? Faktor-faktor tersebut sangat berpengaruh pada pengumpulan informasi, patut diberi catatan bahwa pengumpulan informasi diharap- kan dapat diperoleh data pekerjaan yang valid sehingga kemungkinan bias yang disebabkan oleh faktor tersebut harus diminimalisir. Cara untuk melakukan validasi dapat menggunakan teknik triangulasi agar diperoleh keajegan data dan sesuai dengan yang diinginkan.E. DESKRIPSI PEKERJAAN DAN SPESIFIKASI PEKERJAAN
Sebagian besar informasi yang diperoleh dari analisis pekerjaan digunakan untuk mengembangkan deskripsi pekerjaan dan spesifikasi pekerjaannya Pynes, 2009:153. Sebuah deskripsi pekerjaan mengidenti- fikasi tugas, kewajiban dan tanggung jawab pekerjaan, sedangkan spesifikasi pekerjaan berkaitan dengan daftar KSAOCs yang perlu dimi- liki oleh individu untuk melakukan pekerjaan dengan sukses. Pekerjaan yang paling penting dalam deskripsi pekerjaan berisi informasi sebagaiParts
» Manajemen SDM di Pemerintahan
» PENDAHULUAN Manajemen SDM di Pemerintahan
» TERMINOLOGI DAN PENGERTIAN MANAJEMEN SDM
» PERBEDAAN MANAJEMEN SDM DI PEMERINTAHAN DAN SWASTA
» ARTI PENTING MANAJEMEN SDM DI PEMERINTAHAN
» LINGKUP MANAJEMEN SDM DI BIROKRASI PEMERINTAH
» Teori Manajemen Tradisional PEMAHAMAN TENTANG TEORI MSDM
» MOTIVASI MOTIVASI DAN PRODUKTIVITAS SEBAGAI TEORI DASAR MSDM
» Teori Motivasi MOTIVASI DAN PRODUKTIVITAS SEBAGAI TEORI DASAR MSDM
» Manfaat Motivasi MOTIVASI DAN PRODUKTIVITAS SEBAGAI TEORI DASAR MSDM
» Faktor – faktor yang Mempengaruhi Motivasi
» Faktor-faktor yang Mempengaruhi Produktivitas Kerja
» Pengaruh Motivasi Dalam Meningkatkan Produktivitas kerja
» KEBIJAKAN PENGELOLAAN SDM APARATUR DI INDONESIA
» AZAS, PRINSIP, NILAI DASAR DAN KODE ETIK
» LINGKUP MSDM DALAM REGULASI PEMERINTAH
» Kementerian PAN RB KELEMBAGAAN
» Komite Aparatur Sipil Negara Nasional KASN
» Lembaga Administrasi Negara LAN
» Badan Kepegawaian Negara BKN
» KONSEP DASAR DAN PENGERTIAN PERENCANAAN SDM
» TUJUAN PERENCANAAN SDM Manajemen SDM di Pemerintahan
» MANFAAT PERENCANAAN SDM Manajemen SDM di Pemerintahan
» Persediaan SDM Sekarang PROSES PERENCANAAN SDM
» Permintaan dan Peramalan Suplai SDM
» Penyusunan Rencana-rencana Program Sumberdaya Manusia:
» Pengawasan Dan Evaluasi PROSES PERENCANAAN SDM
» LANGKAH-LANGKAH POKOK PERENCANAAN SDM
» KETENTUAN DASAR PENGATURAN PERENCANAAN SDM DI PEMERIN- TAHAN
» TATA CARA PENGHITUNGAN KEBUTUHAN PEGAWAI
» TANTANGAN YANG DIHADAPI DALAM PERENCANAAN SDM
» KONSEP ANALISIS JABATAN Manajemen SDM di Pemerintahan
» PENGERTIAN ANALISIS JABATAN Manajemen SDM di Pemerintahan
» PENDEKATAN ANALISIS JABATAN Manajemen SDM di Pemerintahan
» Informasi Analisis Pekerjaan INFORMASI DAN METODE ANALISIS JABATAN
» Metode Pengumpulan Data Pekerjaan
» Faktor-faktor yang berpengaruh dalam pengumpulan informasi.
» Deskripsi jabatan. DESKRIPSI PEKERJAAN DAN SPESIFIKASI PEKERJAAN
» Persyaratan Jabatan DESKRIPSI PEKERJAAN DAN SPESIFIKASI PEKERJAAN
» Aspek yang dianalisis Data dan Sumber Data
» Hasil Analisis Jabatan Tahapan Pelaksanaan
» PENETAPAN HASIL Manajemen SDM di Pemerintahan
» RUMUSAN NOMENKLATUR JABATAN Manajemen SDM di Pemerintahan
» ANALISIS BEBAN KERJA Manajemen SDM di Pemerintahan
» Norma Waktu Variabel Tetap Volume Kerja Variabel Tidak Tetap.
» Jam Kerja Efektif ASPEK-ASPEK DALAM ANALISIS BEBAN KERJA
» Pengumpulan Data Beban Kerja.
» Penelaahan Hasil Olahan Data. Penetapan Hasil Pengukuran Beban Kerja
» PENGERTIAN, MAKSUD DAN TUJUAN REKRUTMEN
» Teknik rekrutmen yang disentralisasikan
» Teknik rekrutmen yang didesentralisasikan
» Pengiklanan Agen-agen penempatan tenaga kerja
» Lembaga-lembaga pendidikan Organisasi-organisasi karyawan
» Leasing Nepotisme SALURAN REKRUTMEN
» Asosiasi-asosiasi professional Operasi-operasi militer
» PENGERTIAN DAN TUJUAN SELEKSI SDM
» Penyaringan pelamar LANGKAH-LANGKAH DALAM PROSES SELEKSI
» Tes LANGKAH-LANGKAH DALAM PROSES SELEKSI
» Wawancara mendalam LANGKAH-LANGKAH DALAM PROSES SELEKSI
» Tes kesehatan atau fisik, Pengambilan keputusan manjemen
» PENGERTIAN PENEMPATAN SDM Manajemen SDM di Pemerintahan
» METODE SELEKSI DAN PENEMPATAN
» KETENTUAN PENGATURAN REKRUTMEN, SELEKSI DAN PENEMPATAN
» PENGERTIAN PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN
» Metode praktis on the job training
» TAHAP-TAHAP PELATIHAN Manajemen SDM di Pemerintahan
» Pengertian Pengembangan Karir PENGEMBANGAN KARIR PEGAWAI
» Model Pengembangan Karir Peran Pengembangan Karir
» Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pengembangan Karir.
» Cara Membangun Sistem Pengembangan Karir
» Tahap-tahap pengembangan karier pegawai
» Pengembangan Sumber Daya Manusia Aparatur
» Sistem Diklat Berbasis Kompetensi
» Reformasi Diklat Aparatur dan Tujuannya
» Pengertian Evaluasi PENGERTIAN EVALUASI KINERJA
» Fungsi Evaluasi Pengertian Kinerja
» Pengertian Evaluasi Kinerja PENGERTIAN EVALUASI KINERJA
» FUNGSI EVALUASI KINERJA Manajemen SDM di Pemerintahan
» SASARAN EVALUASI KINERJA Manajemen SDM di Pemerintahan
» TUJUAN DAN MANFAAT EVALUASI KINERJA
» EVALUASI KINERJA PEGAWAI DI MASA ORDE BARU
» Sasaran Kerja Pegawai EVALUASI KINERJA PEGAWAI DI MASA SEKARANG
» Perilaku Kerja Pegawai EVALUASI KINERJA PEGAWAI DI MASA SEKARANG
» PENGERTIAN DAN MANFAAT KOMPENSASI
» KOMPENSASI DAN GAJI Manajemen SDM di Pemerintahan
» FUNGSI DAN TUJUAN KOMPENSASI
» HUBUNGAN ANTARA KOMPENSASI DENGAN KINERJA
» Gajiimbalan jasa KETENTUAN SISTEM KOMPENSASI DI PEMERINTAHAN
» Kenaikan Gaji Berkala Dan Tunjangan
» Sistem RetensiCuti PNS KETENTUAN SISTEM KOMPENSASI DI PEMERINTAHAN
» Kenaikan pangkat PNS KETENTUAN SISTEM KOMPENSASI DI PEMERINTAHAN
» Penghargaan PNS KETENTUAN SISTEM KOMPENSASI DI PEMERINTAHAN
» Pelaksanaan Sistem Kompensasi Di Pemerintah Daerah
» Stase Pra-Pensiun Stase Honeymoon
» Stase Stabilitas Stase Terminasi
» PHK PADA KONDISI TIDAK NORMAL
Show more