Pengetahuan Pengrajin Aci Terhadap Dampak Negatif Limbah.

dihasilkan dari kegiatan produksi mereka berupa limbah cair saja. Limbah cair yang mereka hasilkan tidak mampu mereka olah kembali atau didaur ulang sehingga tidak menimbulkan dampak positif. Sedangkan pengrajin yang menjawab bahwa limbah dari kegiatan produksi mereka memiliki dampak positif karena mereka mengetahui bahwa limbah yang dihasilkan bukan hanya berupa limbah cair, juga berupa limbah padat. Limbah padat tersebut yang memiliki dampak positif, yaitu dapat menghasilkan onggok.

6.3 Pengetahuan Pengrajin Aci Terhadap Dampak Negatif Limbah.

Limbah yang dihasilkan menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan, dan dapat menyebabkan penurunan kualitas lingkungan. Gambar 22 menunjukkan pengetahuan pengrajin aci terhadap dampak negatif yang ditimbulkan limbah tersebut. Gambar 22. Persepsi Pengrajin Aci Berdasarkan Pengetahuan Tentang Dampak Negatif Limbah di Kelurahan Ciluar Tahun 2005 Hampir seluruh pengrajin, yaitu 97 34 orang mengetahui bahwa limbah yang dihasilkan menimbulkan dampak negatif. Sedangkan hanya seorang Mengetahui 97 Tidak mengetahui 3 yang beranggapan limbah yang dihasilkannya tidak berdampak negatif. Tingginya persentase ini didukung oleh pengetahuan pengrajin yang luas akibat adanya beberapa media informasi maupun penyuluhan dari pemerintah. Ketika diberikan pertanyaan lanjutan mengenai dampak negatif apa yang mereka ketahui, para pengrajin mengungkapkannya sebagaimana disajikan dalam Tabel 8. Tabel 8 menggambarkan distribusi jawaban pengrajin terhadap dampak negative limbah. Tabel 8. Dampak Negatif Limbah yang Diketahui Pengrajin di Kelurahan Ciluar Tahun 2005 Dampak Negatif Frekuensi orang Persentase 1. Membuat air sungaiparit keruh dan bau. 14 41,18 2. Ikan- ikan mati. 4 11,76 3. Membuat air sungaiparit keruh dan bau ditambah dengan berkembangnya bibit penyakit. 2 5, 88 4. Membuat air sungaiparit keruh dan bau ditambah dengan ikan- ikan mati. 13 38,24 5. Mengganggu kesehatan gatal-gatal dan ikan-ikan mati. 1 2,94 Jumlah 34 100 Pengrajin yang mengatakan dampak negatif yang ditimbulkan dapat membuat air sungaiparit keruh dan bau sebanyak 14 orang pengrajin 41,18 . Pengrajin yang mengatakan bahwa limbah dapat menyebabkan ikan- ikan di badan air mati sebanyak 4 orang pengrajin 11,76 . Pengetahuan yang dimiliki oleh pengrajin mengenai dampak negatif apa saja yang ditimbulkan limbah masih rendah. Hal itu ditunjukkan dari pengrajin hanya mengetahui maksimal dua macam dampak negatif yang ditimbulkan, dan itu pun jumlahnya masih lebih sedikit dari pengrajin yang hanya mengetahui satu saja dampak yang ditimbulkan limbah. Pengrajin yang memiliki pengetahuan dampak negatif limbah lebih dari satu sebanyak 16 orang 47,06 . Mereka yang menjawab bahwa limbah dapat menyebabkan air sungaiparit keruh dan bau ditambah dengan berkembangnya bibit penyakit sebanyak 2 orang pengrajin 5,88 . Tiga Belas orang menjawab bahwa dampak negatif limbah yang mereka ketahui adalah menyebabkan air sungaiparit keruh dan bau ditambah dengan ikan- ikan di badan air mati, dan seorang pengrajin 2,94 menjawab bahwa limbah menyebabkan gangguan kesehatan gatal- gatal dan ikan- ikan mati.

6.4 Persepsi Pengrajin Aci Terhadap Derajat Masalah Akibat Dampak