Gambar 44 Diagram Batang Rekapitulasi Penilaian
Uji Coba Kelompok Besar
Setelah hasil validasi lapangan oleh kelompok kecil dan kelompok besar diketahui, peneliti melakukan analisis data rekapitulasi data. Dengan demikian,
akan dijelaskan rekapitulasi data sebagai berikut. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel 4.39 Rekapitulasi Uji Coba Secara Keseluruhan
Uji Coba Rerata Skala
Kriteria
Uji coba kelompok kecil 4,51
Sangat Baik Uji coba kelompok besar
4,37 Sangat Baik
Total Seluruhnya 8,88
Sangat Baik Rata-rata skor x
4,44
Berdasarkan tabel rekapitulasi uji coba secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran teks prosedur kompleks berbasis
lectora inspire
yang dikembangkan oleh peneliti termasuk kategori “sangat baik”. Hal ini terlihat dari rata-rata skor yang diperoleh sebesar 4,44. Berikut diagram hasil uji
coba secara keseluruhan.
Gambar 45 Diagram Uji Coba Keseluruhan
Secara keseluruhan hasil data validasi lapangan menyatakan bahwa media pembelajaran teks prosedur kompleks berbasis
lectora inspire
yang dikembangkan memperoleh rata-
rata skor 4,53 dengan kategori “sangat baik” PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
untuk validasi kelompok kecil. Selanjutnya, hasil validasi kelompok besar memperoleh rata-
rata skor 4,37 dengan kategori “sangat baik”. Hasil validasi kelompok kecil dan besar, menyatakan bahwa produk yang dikembangkan sudah
“layak” digunakan dalam pembelajaran bahasa Indonesia di kelas.
7. Penyempurnaan Produk Hasil Uji Coba Lapangan
a. Kelompok Kecil
Revisi produk media pembelajaran teks prosedur kompleks berbasis
lectora inspire
dilakukan berdasarkan komentar dan saran dari kelompok kecil. Adapun pemaparan revisi berdasarkan uji coba kelompok kecil sebagai berikut.
Tabel 4.40 Penyempurnaan Produk Hasil Uji Coba Kelompok Kecil Komentar dan Saran
Revisi
Media pembelajaran teks prosesdur kompleks berbasis lectora inspire sangat
menarik dan lebih sistematis untuk media pembelajaran bahasa Indonesia.
Namun, saran dalam pengembangannya alangkah baiknya menggunakan kata-
kata yang mudah dipahami. Secara teknis media pembelajaran ini mudah
digunakan oleh guru maupun siswa. Namun, ada beberapa kosa kata yang baru diketahui siswa. Alhasil,
siswa menjadi bingung karena kurang memahami maknanya. Hal yang harus dilakukan adalah
menggunakan kosa kata yang mudah dipahami siswa.
Jika sudah dapat menggunakan media pembelajaran ini, sebaiknya guru harus
berperan aktif dan harus lebih kreatif lagi agar siswa tidak cepat bosan.
Secara teknis penggunaan media pembelajaran ini sangat baik. Hal yang harus diperhatikan adalah guru
harus mampu berkreasi dalam mengembangkan media pembelajaran berbasis lectora inspire. Dengan
demikian, siswa tidak akan merasa bosan dengan penampilan media yang disajikan pada penyampaian
materi.
Masalah untuk perbaikan tidak ada. Namun,
sedikit kebingungan
pada bagian isian singkat karena harus
menemukan jawaban yang pasti. Metode pembelajaran ini menyenangkan, tenang,
dan aktif. Hanya saja harus hati-hati karena kasus menyontek dapat terjadi.
Secara teknis pada bagian isian singkat siswa diminta untuk menjawab dengan karakter jawaban yang sudah
ditentukan. Hal ini ternyata membingungkan siswa. Namun, menjawab pertanyaan sesuai karakter yang
disediakan merupakan cara terbaik agar siswa dapat menjawab pertanyaan dengan benar. Selain itu, untuk
kasus mencontek dapat dihindari jika soal dapat diacak.