59 merencanakan kurikulum yang memperluas pengetahuan anak-anak, dan untuk
memberi tangga pada pembelajaran mereka dengan menempatkan mereka dalam situasi-situasi dimana kompetensi mereka direntangkan. Semua observasi ini dan
pengetahuan yang dihasilkan dari anak individu adalah penting untuk
scaffolding
yang sukses. Tanpa mengenal anak-anak dengan baik pendidik dapat mengalami kesalahan yang serius.
2. Perkembangan dan pembelajaran bahasa
Vygotsky yakin bahwa bahasa memberikan pengalaman yang penting untuk mengembangkan perkembangan kognitif. Ia yakin bahwa berbicara adalah
penting untuk mengklarifikasi poin-poin penting selain itu berbicara dengan orang lain juga membantu kita belajar lebih banyak tentang komunikasi. Kita dapat
belajar banyak dari pengamatan percakapan anak-anak. Hal ini dapat membantu kita menemukan apa yang anak-anak ketahui dan apa yang membingungkan
mereka. Banyak diantara kita memiliki kenangan tentang sekolah dimana kita diharapkan tenang dan belajar. Para pendidik pada saat itu berpikir belajar adalah
perjalanan yang terpencil, sesuatu yang tiap siswa harus lakukan sendiri. Vygotsky telah menunjukkan kepada kita pentingnya pembelajaran sebagai
pengalaman interaktif. Pendidik yang ingin mendorong perkembangan bahasa dapat melakukannya dengan mendorong kegiatan untuk bercakap-cakap.
Vygotsky yakin bahwa bahasa menyajikan pengalaman yang terbagi yang penting untuk mengembangkan perkembangan kognitif. Ia yakin bahwa berbicara
60 adalah penting untuk memperjelas hal-hal yang penting tetapi berbicara dengan
orang lain juga membantu kita belajar lebih banyak tentang komunikasi. Vygotsky telah membantu para pendidik untuk melihat bahwa anak-anak
belajar bukan hanya dengan melakukan atau bekerja tetapi juga dengan berbicara, bekerja dengan teman-teman, dan bertekun pada tugas itu hingga mereka
“mendapatkannya”. Untuk mendukung pembelajaran sosial anak-anak, pendidik dapat memberikan banyak kesempatan bagi anak untuk saling membantu atau
untuk bekerja sama pada proyek-proyek dari pilihan mereka.
3. Interaksi Sosial
Menurut Vygotsky, situasi-situasi interaktif seperti yang dijelaskan di atas membantu anak-anak untuk merentang dan tumbuh secara sehat. Terlalu sering
pendidik telah bertindak seolah bahasa dan kemampuan kognitif akan berkembang dengan sedikit bantuan atau arahan. Tetapi pertumbuhan dan
pembelajaran tidak pasti terjadi “secara alamiah”, namun memerlukan bantuan khusus dari orangtua dan pendidik di sekitar anak-anak.
Teori Vygotsky bahwa perkembangan adalah perubahan interaktif mengubah cara kita berpikir tentang pembelajaran anak-anak. Bagi beberapa
pendidik, ide bahwa anak-anak dapat saling membantu belajar adalah sangat membebaskan. Mereka menduga bahwa mereka kadang mengganggu kesempatan
yang luar biasa bagi pembelajaran kelompok dengan memanggil anak untuk, dimana mereka harus duduk dan mendengar. Vygotsky telah membantu pendidik
untuk melihat bahwa anak-anak belajar bukan hanya dengan melakukan tetapi
61 juga dengan berbicara, bekerja dengan teman dan tekun pada suatu tugas hingga
mereka “mendapatkannya”. Untuk mendukung pembelajaran sosial anak-anak, pendidik dapat memberikan banyak kesempatan bagi anak-anak untuk saling
membantu, atau bekerja sama atas proyek-proyek dari pilihan mereka.
4. Peran Pendidik