659
annual report 2014 PT BanK RaKyaT InDoneSIa PeRSeRo TBK.
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
81
12. KREDIT YANG DIBERIKAN lanjutan
e Berdasarkan Segmen Operasi:
31 Desember 31 Desember
2014 2013
Pihak ketiga Rupiah
Korporasi 30.921.809
25.715.738 Ritel
183.908.515 165.159.679
Mikro 164.054.180
142.266.742 378.884.504
333.142.159 Mata uang asing
Korporasi 25.732.352
22.265.376 Ritel
9.413.284 10.451.064
35.145.636 32.716.440
414.030.140 365.858.599
Pihak berelasi Catatan 43 Rupiah
Korporasi 54.714.859
46.780.191 Ritel
6.499.505 6.126.657
61.214.364 52.906.848
Mata uang asing Korporasi
19.845.498 15.434.081
Ritel 7.286
116.938 19.852.784
15.551.019 81.067.148
68.457.867 495.097.288
434.316.466 Dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai
15.886.145 15.171.736
479.211.143 419.144.730
f Informasi Penting Lainnya: 1 Tingkat suku bunga rata-rata per tahun:
2014 2013
Bunga Kontrak Rupiah
12,09 11,79
Mata uang asing 4,35
4,47 Bunga Efektif
Rupiah 16,23
15,95 Mata uang asing
4,48 4,58
2 Kredit yang diberikan pada umumnya dijamin dengan agunan yang diikat dengan hak tanggungan, surat kuasa untuk menjual, giro, tabungan, deposito atau jaminan lain yang
umumnya diterima oleh perbankan Catatan 19, 20 dan 21.
L APOR
AN KEU
ANGAN
660
laporan tahunan 2014 PT BanK RaKyaT InDoneSIa PeRSeRo TBK.
L APOR
AN M
ANA JEMEN
PROFIL PERUSAHAAN
INFORM ASI
BA GI
INVEST OR
KINER JA
OPER ASIONAL
ANALISIS D
AN PEMBAHASAN
M ANA
JEMEN
TA TA
KEL OL
A PERUSAHAAN
TANGGUNGJA W
AB SOSIAL
PERUSAHAAN
D A
TA PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain 12. KREDIT YANG DIBERIKAN lanjutan
f Informasi Penting Lainnya lanjutan: 3 Kredit modal kerja dan investasi diberikan kepada debitur untuk memenuhi kebutuhan modal
kerja dan barang-barang modalnya. 4 Kredit konsumsi terdiri dari kredit pemilikan rumah, kredit kendaraan bermotor dan kredit
perorangan lainnya. 5 Kredit program merupakan kredit yang disalurkan BRI berdasarkan petunjuk dari Pemerintah
dalam rangka mendukung pembangunan di Indonesia khususnya pengembangan usaha kecil, menengah dan koperasi.
6 Kredit Kupedes merupakan kredit yang disalurkan BRI melalui kantor BRI Unit. Sasaran kredit ini adalah usaha mikro dan golongan berpenghasilan tetap yang memerlukan tambahan
pembiayaan yang besarnya sesuai dengan ketentuan batasan plafon Kupedes. Sektor ekonomi yang menjadi sasaran adalah pertanian, industri, perdagangan dan lain-lain.
7 Kredit sindikasi merupakan kredit yang diberikan kepada debitur dibawah perjanjian pembiayaan bersama dengan bank-bank lain. Jumlah kredit sindikasi yang diberikan BRI
adalah sebesar Rp23.439.044 dan Rp20.328.701 masing-masing pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013. Keikutsertaan BRI sebagai pimpinan sindikasi berkisar 24,90 sampai
dengan 63,65 dan 33,33 sampai dengan 74,94, sedangkan sebagai anggota sindikasi berkisar 2,97 sampai dengan 51,79 masing-masing pada tanggal 31 Desember 2014 dan
2013.
8 Pinjaman karyawan adalah pinjaman yang diberikan kepada karyawan dengan tingkat bunga sebesar 5,5 per tahun yang ditujukan untuk pembelian kendaraan, rumah dan keperluan
lainnya dengan jangka waktu berkisar antara 4 empat tahun sampai 20 dua puluh tahun. Pembayaran pokok pinjaman dan bunga dilunasi melalui pemotongan gaji setiap bulan.
Perbedaan antara tingkat bunga pinjaman karyawan dan Base Lending Rate BLR ditangguhkan dan dicatat sebagai beban yang ditangguhkan untuk pinjaman karyawan, bagian
dari aset lain-lain. Besarnya akun beban yang ditangguhkan untuk pinjaman karyawan sebesar Rp585.320 dan Rp640.498 masing-masing pada tanggal 31 Desember 2014 dan
2013 Catatan 17.
9 Kredit yang diberikan BRI kepada pihak berelasi diluar kredit yang diberikan kepada karyawan kunci Catatan 43 adalah sebagai berikut:
31 Desember 31 Desember
2014 2013
PT Perusahaan Listrik Negara Persero 12.507.583
10.288.290 PT Pertamina Persero
11.828.759 8.603.110
Perum BULOG 10.467.999
9.355.324 PT Taspen Persero
5.200.000 5.100.000
PT Pegadaian Persero 4.420.940
3.602.519 Kementerian Keuangan Republik Indonesia
4.007.873 3.778.698
PT Kereta Api Indonesia Persero 3.513.187
2.709.044 PT Telekomunikasi Indonesia Persero Tbk
2.500.000 2.250.000
PT Dayamitra Telekomunikasi 1.627.955
1.610.438 PT Pupuk Kalimantan Timur
1.624.780 1.836.399
Lain-lain 23.317.715
19.269.961 81.016.791
68.403.783
661
annual report 2014 PT BanK RaKyaT InDoneSIa PeRSeRo TBK.
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain 12. KREDIT YANG DIBERIKAN lanjutan
f Informasi Penting Lainnya lanjutan: 10 Jumlah kredit yang diberikan yang telah direstrukturisasi BRI Entitas Induk selama tahun
2014 dan 2013 yang dilaporkan kepada Bank Indonesia masing-masing adalah sebesar Rp4.995.262
dan Rp2.190.691.
Skema restrukturisasi
umumnya dilakukan
dengan perpanjangan masa pelunasan kredit dan penjadwalan kembali bunga yang tertunggak.
11 Dalam laporan Batas Maksimum Pemberian Kredit BMPK per tanggal-tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 kepada Bank Indonesia, BRI tidak memiliki debitur baik pihak terkait maupun
pihak tidak terkait, sesuai dengan peraturan Bank Indonesia yang tidak memenuhi atau melampaui ketentuan BMPK.
12 Rincian kredit individual dan kolektif kurang lancar, diragukan dan macet, serta cadangan kerugian penurunan nilai berdasarkan sektor ekonomi adalah sebagai berikut:
31 Desember 31 Desember
2014 2013
Perdagangan, perhotelan dan restoran 6.808.031
5.489.984 Perindustrian
2.730.783 1.314.935
Pertanian 2.718.963
821.780 Konstruksi
2.274.200 1.492.326
Jasa dunia usaha 1.451.926
1.147.967 Pengangkutan, pergudangan dan komunikasi
1.378.079 1.254.465
Pertambangan 352.028
46.927 Jasa pelayanan sosial
115.575 81.758
Listrik, gas dan air 43.064
26.173 Lain-lain
1.205.013 1.249.673
19.077.662 12.925.988
Dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai 4.000.016
3.790.925 15.077.646
9.135.063
13 Rasio-rasio a. Rasio Non-Performing Loan NPL BRI berdasarkan Peraturan Bank Indonesia adalah
sebagai berikut: i BRI Induk dan BRI Agro
31 Desember 31 Desember
2014 2013
Total kredit non-performing 8.364.106
6.735.938 Total kredit yang diberikan
495.097.288 434.316.466
kredit non-performing NPL 1,69
1,55 ii BRI Entitas Induk
31 Desember 31 Desember
2014 2013
Total kredit non-performing 8.271.125
6.654.494 Total kredit yang diberikan
490.402.708 430.617.873
kredit non-performing NPL 1,69
1,55 b. Rasio kredit usaha kecil terhadap jumlah kredit yang diberikan BRI adalah masing-masing
sebesar 43,76 dan 41,71 tanggal-tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 tidak diaudit.
L APOR
AN KEU
ANGAN
662
laporan tahunan 2014 PT BanK RaKyaT InDoneSIa PeRSeRo TBK.
L APOR
AN M
ANA JEMEN
PROFIL PERUSAHAAN
INFORM ASI
BA GI
INVEST OR
KINER JA
OPER ASIONAL
ANALISIS D
AN PEMBAHASAN
M ANA
JEMEN
TA TA
KEL OL
A PERUSAHAAN
TANGGUNGJA W
AB SOSIAL
PERUSAHAAN
D A
TA PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain 12. KREDIT YANG DIBERIKAN lanjutan
f Informasi Penting Lainnya lanjutan: Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai kredit yang diberikan:
31 Desember 31 Desember
2014 2013
Saldo awal 15.171.736
14.677.220 Pembentukan penyisihan selama tahun berjalan
Catatan 33 5.654.870
3.946.083 Penghapusbukuan selama tahun berjalan
5.619.434 4.317.861
Selisih kurs 678.973
866.294
Saldo akhir 15.886.145
15.171.736
Dalam saldo cadangan kerugian penurunan nilai BRI Entitas Induk termasuk cadangan kerugian untuk daerah yang masih dikategorikan sebagai daerah rawan bencana atau yang pernah
mengalami bencana oleh Pemerintah Republik Indonesia adalah sebesar Rp715.339 dan Rp1.166.798, masing-masing pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 Catatan 2e.
Jumlah minimum cadangan kerugian penurunan nilai kredit yang diberikan BRI Entitas Induk, yang wajib dibentuk sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia Catatan 2e adalah sebesar
Rp12.235.818 dan Rp10.265.927, masing-masing pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah cadangan kerugian penurunan nilai kredit yang diberikan yang dibentuk telah memadai.
13. PIUTANG DAN PEMBIAYAAN SYARIAH
Piutang dan pembiayaan syariah berdasarkan kolektibilitas adalah sebagai berikut:
31 Desember 31 Desember
2014 2013
Pihak ketiga Lancar
14.332.387 13.032.367
Dalam perhatian khusus 517.977
354.586 Kurang lancar
121.624 289.826
Diragukan 136.921
53.914 Macet
456.921 220.157
15.565.830 13.950.850
Pihak berelasi Catatan 43 Lancar
33.242 77.540
Dalam perhatian khusus 481
- 33.723
77.540 15.599.553
14.028.390 Dikurangi cadangan kerugian
276.650 246.360
15.322.903 13.782.030
663
annual report 2014 PT BanK RaKyaT InDoneSIa PeRSeRo TBK.
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain 13. PIUTANG DAN PEMBIAYAAN SYARIAH lanjutan