Kebijakan usaha Kebijakan Pengawasan

341 laporan tahunan 2014 PT BanK RaKyaT InDoneSIa PeRSeRo Tbk. c. Rencana Kerja Anggaran Perusahaan RKAP Bank untuk rincian target-target kinerja Bank selama 1 satu tahun. Kebijakan terkait RKAP tertuang dalam Surat Edaran Bank tentang RKAP.

2. Kebijakan usaha

Kebijakan dan peraturan internal BRI termasuk Standard Operating Procedure SESKBPOJuklak harus sejalan dengan kebijakan GCG yang telah ditetapkan. Asas GCG harus tercermin dalam semua kebijakan dan peraturan internal Bank baik yang berkaitan dengan usaha Bank maupun berkaitan dengan manajemen intern Bank. Setiap pengembanganproduk danatau aktivitas baru harus dikaji dengan seksama kesesuaiannya dengan ketentuan yang berlaku. Ketentuan terkait produk danatau aktivitas baru Bank diatur dalam ketentuan tersendiri.

3. Kebijakan Pengawasan

a. Pengawasan Bank diimplementasikan dengan konsep 3 tiga garis pertahananthree lines of defense yaitu: 1. First Line of Defense Merupakan pengawasan yang dilakukan oleh Unit Kerja Bisnis Operasional sebagai pihak yang bertanggungjawab menjaga kualitas output dan proses bisnis sesuai dengan kebijakan dan prosedur yang telah ditetapkan. 2. Second Line of Defense Merupakan pelaksanaan fungsi yang dilakukan oleh satuan kerja manajemen risiko dan satuan kerja kepatuhan sebagaimana diatur dalam ketentuan Bank Indonesia. 3. Third Line of Defense Pengawasan yang dilakukan audit intern melalui evaluasi kepada First Line dan Second Line of Defense serta memberikan laporan kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris secara independen. b. Kebijakan Pengawasan BRI terdiri dari : 1. Kebijakan pengendalian internal Kebijakan pengendalian internal disusun dengan memperhatikan ruang lingkup sebagai berikut : i. Lingkungan pengendalian, contoh penerapan konsep three line of defense; ii. Pengkajian dan pengelolaan risiko usaha, contoh risk assessment terhadap produk danatau aktivitas bisnis bank; iii. Aktivitas pengendalian yang dilaksanakan disetiap tingkatan struktur bank, contoh kebijakan pengawasan atasan langsung, dual control dan sebagainya; iv. Sistem informasi dan komunikasi, contoh informasi yang tersedia di dalam Data Ware House DWH; v. Pemantauan, Evaluasi dan tindak lanjut atas aktivitas pengendalian intern, contoh kebijakan penerapan perangkat manajemen risiko. 2. Kebijakan pengawasan internal Kebijakan pengawasan internal antara lain meliputi kebijakan Audit Intern, Strategi Anti Fraud, Hukum dan Kepatuhan. Pedoman dan Kebijakan Tata Kelola Perusahaan 342 laporan tahunan 2014 PT BanK RaKyaT InDoneSIa PeRSeRo Tbk. L APOR AN PENGURUS PERUSAHAAN PROFIL PERUSAHAAN INFORM ASI BA GI INVEST OR TINJA U AN OPER ASIONAL ANALISIS D AN PEMBAHASAN M ANA JEMEN TA TA KEL OL A PERUSAHAAN TANGGUNGJA W AB SOSIAL PERUSAHAAN L APOR AN KEU ANGAN INFORM ASI PERUSAHAAN TA TA KEL OL A PERUSAHAAN 3. Kebijakan pengawasan eksternal Pengawasan eksternal dilakukan oleh auditor eksternal dan lembaga pengawas perbankan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

4. Kebijakan transparansi dan Pengungkapan