Kerja sama bidang ekonomi

Hubungan Internasional dan Organisasi Internasional 157 3 Perjanjian Indonesia-Malaysia tentang normalisasi hubungan kedua negara yang ditandatangani di Jakarta pada tanggal 11 Agustus 1966. 4 Perjanjian antara Indonesia-Malaysia tentang Selat Malaka dan Laut Cina Selatan, ditandatangani pada tanggal 27 Oktober 1969. 5 Perjanjian antara Indonesia-Thailand tentang Utara Selat Malaka dan Laut Andaman, ditandatangani pada tanggal 17 Desember 1971. 6 Perjanjian antara Indonesia-Singapura tentang garis batas laut teritorial di Selat Singapura ditandatangani pada tanggal 25 Mei 1973. 7 Perjanjian antara Indonesia-Papua Nugini tentang saling menghormati, persahabatan dan kerja sama RI-PNG, ditandatangani pada tahun 1987. 8 Perjanjian antara Indonesia-Cina tentang dwikewarganegaraan, ditandatangani tahun 1954.

b. Contoh perjanjian multilateral yang dilaksanakan Indonesia

Contoh kerja sama bilateral yang dilaksanakan Indonesia, antara lain: 1 Konvensi Jenewa tentang “Perlindungan Korban Perang” yang ditandatangani tahun 1949. 2 Konvensi tentang “Hukum laut” ditandatangani pada tahun 1958. 3 Konvensi Wina tentang “Hubungan Diplomatik” ditandatangani pada tahun 1961. Karena perjanjian multilateral menyangkut kepentingan umum, maka perjanjian multilateral sifatnya terbuka. Artinya adalah memungkinkan negara-negara yang pertama kali pembentukan tidak ikut sebagai peserta, setelah beberapa saat bisa mengajukan diri untuk diikutsertakan sebagai anggota dari perjanjian tersebut.

c. Kerja sama internasional yang dilaksanakan Indonesia dengan lembaga internasional

Selain melakukan perjanjian internasional, Indonesia juga melakukan kerja sama dengan berbagai lembaga internasional. Peran aktif tersebut baik sebagai pemrakarsa berdirinya suatu lembaga internasional, maupun sebagai anggota aktif. Bentuk-bentuk kerja sama yang dilakukan Indonesia dengan negara-negara lain di dunia ini antara lain: 1 Indonesia menjadi anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa PBB yang ke-60 pada tanggal 28 September 1950. 2 Indonesia menyelenggaraan Konferensi Asia-Afrika KAA pada tahun 1955 yang melahirkan semangat dan solidaritas negara-negara Asia-Afrika. 3 Keaktifan Indonesia sebagai salah satu pendiri Gerakan Non-Blok GNB pada tahun 1961. 4 Indonesia terlibat langsung dalam misi perdamaian Dewan Keamanan PBB dengan mengirimkan Pasukan Garuda. 5 Indonesia menjadi salah satu pendiri ASEAN. 6 Ikut serta dalam setiap pesta olahraga internasional mulia dari Sea Games, Asian Games, Olimpiade, dan sebagainya. Gambar 4.13 Pengiriman Kontingen Pasukan Garuda merupakan salah satu peran serta Indonesia dalam kerja sama internasional Sumber: www.jpnn.com