Hasil Wawancara HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Berdasarkan gambar 4.45 penyelesaian subjek E-16 pada soal Berpikir Kreatif untuk nomer 1, E-16 menyelesaikan dengan dua cara berbeda dan hasil penyelesaian cara pertama dan kedua sudah benar. Artinya cara penyelesaian pertama, E-16 mencari luas permukaan keseluruhan dengan menghitung luas trapesium dan luas masing-masing bidang pada prisma, bedanya terdapat pada cara kedua yaitu pada saat menghitung luas trapesium dengan ukuran yang berbeda kemudian menghitung luas masing-masing bidang lainnya pada prisma. Berdasarkan gambar 4.46 penyelesaian E-16 pada soal Berpikir Kreatif untuk soal nomer 4, subjek E-16 menyelesaikan dengan dua cata berbeda akan tetapi terdapat kesalahan pada konsep cara kedua. Artinya E-16 menyelesaikan cara pertama menggunakan rumus volume prisma segiempat dengan hasil akhir benar, sedangkan cara kedua menggunakan rumus volume balok dengan proses perhitungan salah.

b. Hasil Wawancara

Peneliti melaksanakan wawancara pada hari Senin, 14 Maret 2015. Berikut adalah kutipan wawancara aspek fluency pada soal nomer 1 dan 4 yang disajikan pada Skrip 1.3.7, dan 1.3.8. Skrip 1.3.7 Wawancara Subjek E-16 Aspek Fluency Soal Berpikir Kreatif No.1 Skrip 1.3.8 Wawancara Subjek E-16 Aspek Fluency Soal Berpikir Kreatif No.4 Berdasarkan skrip 1.3.7 wawancara aspek fluency pada soal nomer 1, subjek E-16 dapat menjelaskan kembali kedua penyelesaiannya dengan lancar dan mengarah untuk menemukan penyelesaian yang tepat akan tetapi hasil yang ditulis tidak asli dari tingkat kreativitas E-16. Berdasarkan skrip 1.3.8 wawancara aspek fluency pada soal nomer 4, subjek E-16 sudah dapat menjelaskan dengan lancar hanya pada cara penyelesaian pertama. Akan tetapi E-16 mengalami kesulitan dalam menemukan cara penyelesaian kedua. Untuk menyelesaikan cara kedua, P : Silakan berikan persetujuan jika sesuai dengan diri kamu, “Kamu akan lebih mudah memahami materi pembelajaran di kelas dengan belajar kelompok dan lebih ke praktikum? E-16 : Setuju, bu. P : Baik, sekarang coba kamu sebutkan informasi yang diketahui dalam soal nomer 1. E-16 : Ini yang diketahui sisi-sisi alas dan tinggi prisma. P : Apakah kamu ada kesulitan dalam mengerjakan soal ini? E-16 : Ada, bu. Kadang-kadang hasil akhir yang nomer 1 cara pertama dan kedua beda. P : Bagaimana dengan hasil akhir yang kamu tulis tadi? Coba jelaskan. E-16 : Hasil akhirku sama bu, kalau caranya lupa bu, soalnya tadi nyontek sedikit. sambil senyum P : Baik. P : Sekarang coba kamu sebutkan informasi yang diketahui dalam soal ini. E-16 : Panjang rusuk kubus 10 cm dan tinggi limas 15 cm. sambil menunjuk gambar P : Apakah kamu ada kesulitan dalam mengerjakan soal ini? E-16 : Ada, bu. Pada cara penyelesaian kedua. P : Jelaskan kedua cara penyelesaianmu. E-16 : cara pertama saya menggunakan rumus volume limas, dengan alas segiempat. Terus cara kedua yang menggunakan volume balok dibagi dua, bu. Hasilnya sama, bu. P : Apakah kamu yakin dengan jawabanmu? E-16 : Iya, bu. Soalnya hasil akhir cara pertama dan kedua sama bu. sambil senyum P : Baik subjek menemukan dengan menghitung volume setengah volume balok, yang diyakinkan dengan hasil akhir yang menunjukkan sama dengan hasil akhir cara pertama. Jadi, tingkat berpikir kreatif matematis subjek E-16 dalam hal kefasihan kelancaran dalam mengerjakan masih kurang. c. Hasil Pegamatan Guru terhadap Subjek E-16 Berdasarkan hasil pengamatan Guru terhadap Subjek E-16 pada indikator fluency kemampuan berpikir kreatif matematis diperoleh bahwa subjek E-16 lancar dalam menyebutkan informasi yang disediakan dalam soal, lancar dalam menemukan jawaban lain selain jawaban yang telah ditulis dan mendapatkan pemikiran ide untuk menyelesaikan soal, dan lancar dalam menyelesaikan tes kemampuan berpikir kreatif siswa, sehingga memenuhi indikator fluency. Artinya subjek E-16 memenuhi indikator fluency kefasihan.

d. Triangulasi

Dokumen yang terkait

ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA SMP

2 12 135

Pengaruh Pendekatan Pembelajaran Berbasis Masalah dengan Teknik Scaffolding Terhadap Kemampuan Berpikir Logis Matematis Siswa

6 54 244

Pengaruh model pmbelajaran Search, Solve, Create and Share (SSCS) terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis siswa

3 13 162

Pengaruh model pembelajaran simplex basadur terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis siswa: penelitian quasi eksperimen di kelas VII MTs Al ASIYAH Cibinong

1 18 166

Pengaruh model pembelajaran learning cycle 5e terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa: penelitian quasi eksperimen di salah satu SMP di Tangerang.

6 24 248

Penerapan model pembelajaran kooperatif informal tipe Formulate-Share-Listen-Create (FSLC) untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa

11 55 158

Pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe FSLC (Formulate-Share-Listen-Create) terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis siswa

16 28 186

Pengaruh Pendekatan Model Eliciting Activities (MEA;) Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis dan Kreatif Matematis Siswa

10 55 273

Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI).

6 9 167

ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA: Studi Kualitatif Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa Kelas V Sekolah Dasar Dalam Pembelajaran Matematika.

1 8 49