Pengertian Belajar Kajian Tentang Belajar dan Pembelajaran Matematika

Sri Anitah dalam Ali Hamzah mengemukakan beberapa definisi tentang matematika yaitu: a. Matematika adalah cabang pengetahuan eksak dan terorganisasi b. Matematika adalah ilmu tentang keluasan atau pengukuran dan letak c. Matematika adalah ilmu tentang bilangan-bilangan dan hubungan-hubungannya d. Matematika berkenaan dengan ide-ide, struktur, dan hubungannya yang diatur menurut urutan yang logis e. Matematika adalah ilmu deduktif yang tidak menerima generalisasi yang didasarkan pada observasi induktif tetapi diterima generalisasi yang didasarkan pada pembuktian secara deduktif. f. Matematika adalah ilmu tentang struktur yang terorganisasi melalui dari unsur yang tidak didefinisikan ke unsur yang tidak didefinisikan, ke aksioma atau postulat akhirnya ke dalil atau teorema g. Matematika adalah ilmu tentang logika mengenai bentuk, susunan besaran, dan konsep-konsep hubungan lainnya yang jumlahnya banyak dan terbagi kedalam tiga bidang, yaitu aljabar, analisis, dan geometri. 10 Ismail dkk mendefinisikan matematika sebagai ilmu yang membahas angka-angka dan perhitungannya, membahas masalah- maslah numeric, mengenai kuantitas dan besaran, mempelajari hubungan pola, bentuk dan struktur, sarana berpikir, kumpulan sistem, struktur dan alat. 11 Hudoyo mengartikan matematika adalah suatu alat ntuk mengembangkan cara berpikir. Karena itu matematika sangat diperlukan baik untuk kehidupan sehari-hari maupun dalam menghadapi kemajuan IPTEK sehingga matematika 10 H.M Ali Hamzah dan Muhlisrarini, Perencanaan dan Strategi Pembelajaran Matematika, Jakarta: Rajawali Pers, 2014, h. 47. 11 Ibid, h. 48. perlu dibeklkan kepada seluruh peerta didik sejak MISD. 12 Matematika adalah ilmu tentang sesuatu yang memiliki pola keteraturan dan urutan yang logis. 13 Matematika terbentuk dari pengalaman manusia dalam dunianya secara empiris, kemudian pengalaman itu diproses dalam dunia rasio, diolah secara analisis dengan penalaran di dalam struktur kognitif sehingga sampai terbentuk konsep-konsep matematika agar dapat difahami oleh orang lain dan dapat dimanipulasi secara tepat, maka digunakan bahasa matematika atau notasi matematika yang bernilai global universal. Konsep matematika didapat karena proses berpikir, oleh karena itu logika adalah dasar terbentuknya matematika. Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa Matematika adalah cabang pengetahuan eksak dan terorganisasi, ilmu deduktif tentang keluasan atau pengukuran dan letak, tentang biangan- bilangan dan hubungan-hubungannya, ide-ide, struktur-struktur, dan hubungannya yang diatur menurut urutan yang logis. Matematika adalah suatu disiplin ilmu yang didasarkan pada rasio penalaran untuk digunakan manusia dalam proses berpikir, dan objek dipresentasikan dalam simbol matematika dalam penerjemahan masalahnya.

3. Pembelajaran Matematika

Rusman dalan Fadlillah menjelaskan bahwa pembelajaran merupakan proses yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan prilaku yang baru secara keseluruhan sebagai hasil dari pengalaman individu sendiri dalam interaksi dengan 12 Esti Yuli Widayanti, dkk, Pembelajaran Matematika MI, Surabaya: Lapis PGMI, 2009, Paket 1, h. 8. 13 John A. Van De Walle, Matematika Sekolah Dasar dan Menengah Jilid 1, Penerbit Erlangga, 2002, h.13. lingkungannya. 14 Menurut Winkel, pembelajaran adalah seperangkat tindakan yang dirancang untuk mendukung proses belajar siswa, dengan memperhitungkan kejadian-kejadian ekstrim yang berperan terhadap rangkaian kejadian-kejadian intern yang berlangsung dialami siswa. Miarso mengemukakan bahwa pembelajaran adalah usaha pendidikan yang dilaksanakan secara sengaja, dengan tujuan yang telah ditetapkan terlebih dahulu sebelum proses dilaksanakan, serta pelaksanaannya terkendali. 15 Pembelajaran adalah suatu kegiatan yang berupaya membelajarkan siswa secara terintegrasi dengan memperhitungkan faktor lingkungan belajar, karakteristik siswa, karakteristik bidang studi serta berbagai strategi pembelajaran, baik penyampaian, pengelolaan, maupun pengorganisasian pembelajaran. 16 Dengan demikian kegiatan pembelajaran adalah satu usaha dan proses yang dilakukan secara sadar dengan mengacu pada tujuan, dengan sistematik dan terarah pada terwujudnya perubahan tingkah laku. Berdasarkan pada pengertian pembelajaran di atas, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran matematika pada dasarnya adalah proses pengembangan kemampuan penalaran, komunikasi dan penguasaan konsep serta kemampuan memecahkan masalah melalui kegiatan belajar mengajar yang dirancang secara sistematik dengan melibatkan aktivitas fisik maupun psikis, sehingga siswa dapat belajar baik dengan bimbingan guru ataupun belajar sendiri. Dan hasil proses pembelajaran tersebut berupa bertambahnya pengetahuan, keterampilan, dan nilai sikap terhadap materi yang telah dipelajari sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. Dengan kata lain pembelajaran matematika adalah usaha sistematik yang 14 Fadlillah, dkk, Pendidikan Anak Usia Dini, Jakarta: Kencana, 2014, h.24. 15 Eveline Siregar dan Hartini Nara, Teori Belajar dan Pembelajaran, Bogor:Ghalia Indonesia. 2010, h.12. 16 Hamzah B Uno, Model Pembelajaran Menciptakan Proses Belajar Mengajar Yang Kreatif dan Efektif, Jakarta: Bumi Aksara, 2009, h. V.

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENGGUNAAN METODE PERMAINAN KURSI PANAS TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SDN SIDOMULYO 3 BATU

22 125 27

Penerapan pembelajaran aktif metode permainan bingo untuk meningkatkan aktivitas belajar matematika siswa kelas III SDN Tunas Mekar

2 21 171

PENGARUH KEDISIPLINAN DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS IV Pengaruh Kedisiplinan Dan Kemandirian Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas IV SDN Wironanggan 01 Tahltn 2a14/2015.

1 8 12

PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR MELALUI METODE PERMAINAN DOMINO PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA Peningkatan Keaktifan Belajar Melalui Metode Permainan Domino Pada Pembelajaran Matematika Siswa Kelas IV SD Negeri 01 – 02 Balong Kecamatan Jenawi Kabupaten Karan

0 0 14

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA MENGGUNAKAN METODE JIGSAW SISWA KELAS IV SDN GUNUNGWUNGKAL 01 Meningkatkan Hasil Belajar IPA Menggunakan Metode Jigsaw Siswa Kelas IV SDN Gunungwungkal 01 Tahun 2013.

0 1 16

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA MENGGUNAKAN METODE JIGSAW SISWA KELAS IV SDN GUNUNGWUNGKAL 01 Meningkatkan Hasil Belajar IPA Menggunakan Metode Jigsaw Siswa Kelas IV SDN Gunungwungkal 01 Tahun 2013.

0 0 16

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE RESITASI BAGI SISWA KELAS IV Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Matematika Melalui Metode Resitasi Bagi Siswa Kelas IV SDN Sukobubuk 01 Kecamatan Margorejo Kabupaten Pati Tah

0 2 16

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE RESITASI BAGI SISWA KELAS IV Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Matematika Melalui Metode Resitasi Bagi Siswa Kelas IV SDN Sukobubuk 01 Kecamatan Margorejo Kabupaten Pati Tah

0 2 20

PENGARUH METODE PERMAINAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS II SD N PLEBENGAN.

1 1 242

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN COURSE REVIEW HORRAY TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SDN 28 CAKRANEGARA TAHUN PELAJARAN 20152016

0 1 14