ModelMetode Pembelajaran Langkah-langkah Pembelajaran

G. Langkah-langkah Pembelajaran

No Kegiatan Pembelajaran Alokasi waktu 1. Kegiatan Pendahuluan - Guru memberi salam, berdoa, dan mengecek kehadiran siswa Siswa menjawab salam, berdoa, dan menjawab absen - Guru melakukan apersepsi dengan mengingatkan kembali materi pelajaran yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya Siswa mengingat kembali materi pelajaran yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya - Guru memberikan motivasi dengan menyampaikan tujuan pembelajaran dan kegunaan mempelajari materi Siswa memperhatikan tujuan pembelajaran dan kegunaan mempelajari materi yang disampaikan guru 5 Menit 2. Kegiatan Inti Eksplorasi - Guru menggali pengetahuan siswa dengan melakukan tanya jawab tentang bangun datar layang-layang melalui contoh dalam kehidupan sehari-hari Siswa menggali pengetahuannya tentang bangun datar layang-layang melalui contoh dalam kehidupan sehari-hari - Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk memaparkan pengetahuannya berkaitan dengan sifat layang-layang Siswa mencoba memaparkan pengetahuan yang dimilikinya terkait dengan sifat bangun datar layang-layang Elaborasi - Guru menjelaskan materi sifat bangun datar layang-layang Siswa menyimak penjelesan materi yang disampaikan guru - Guru memberikan LKS 4 kepada setiap siswa untuk dikerjakan Siswa menerima dan mengerjakan LKS 4 yang diberikan - Guru berkeliling, memperhatikan, dan mengarahkan siswa yang mengalami kesulitan Siswa mendapat arahan guru jika kesulitan - Guru meminta beberapa siswa untuk mempresentasikan hasil pekerjaan LKS 4 Siswa mempersentasikan hasil pekerjaan LKS 4 Konfirmasi - Guru bersama siswa membahas hasil jawaban siswa yang telah dipersentasikan Siswa bersama guru membahas bersama hasil jawaban yang telah dipersentasikan - Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya Siswa bertanya jika terdapat sesuatu yang belum dipahami 60 Menit 3. Kegiatan Penutup - Guru bersama siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari Siswa bersama guru menyimpulkan materi yang telah dipelajari - Guru memberitahukan siswa tentang materi pembelajaran yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya Siswa memperhatikan informasi yang disampaikan 5 Menit

H. Sumber dan Alat Belajar

1. Sumber Belajar: Supriyanto. 2009. Matematika Untuk Sekolah Dasar Kelas V. Jakarta: Arya Duta. Mas Titing Sumarmi dan Siti Kamsiyati. 2009. Asyiknya Belajar Matematika 5. Jakarta: Depdiknas. 2. Alat: Lembar kerja siswa, spidol, penghapus, dan papan tulis.

I. Penilaian Pembelajaran

1. Teknik : Tertulis 2. Bentuk : Uraian terlampir  Pertemuan Ke - 5

A. Standar Kompetensi

3. Menghitung luas bangun datar sederhana dan menggunakannya dalam pemecahan masalah

B. Kompetensi Dasar

3.1 Menghitung luas trapesium dan layang-layang

C. Indikator

1. Menemukan kembali rumus luas bangun datar layang-layang 2. Menghitung luas bangun datar layang-layang 3. Menghitung salah satu diagonal bangun datar layang-layang

D. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat menemukan kembali rumus luas bangun datar layang-layang 2. Siswa dapat menghitung luas bangun datar layang-layang 3. Siswa dapat menghitung salah satu diagonal bangun datar layang-layang

E. ModelMetode Pembelajaran

Model pembelajaran konvensional ekspositori F. Materi Ajar Luas bangun datar layang-layang

G. Langkah-langkah Pembelajaran

No Kegiatan Pembelajaran Alokasi waktu 1. Kegiatan Pendahuluan - Guru memberi salam, berdoa, dan mengecek kehadiran siswa Siswa menjawab salam, berdoa, dan menjawab absen - Guru melakukan apersepsi dengan mengingatkan kembali materi pelajaran yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya 5 Menit

Dokumen yang terkait

Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI).

6 9 167

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) MENGGUNAKAN METODE INKUIRI DI KELAS VIII SMP SWASTA HKBP SIDORAME.

0 6 21

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) MENGGUNAKAN METODE INKUIRI DI KELAS VIII SMP SWASTA HKBP SIDORAME.

0 2 22

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA DENGAN STRATEGI TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) Peningkatan Kemampuan Pemahaman Konsep Matematika Siswa Dengan Strategi Team Assisted Individualization (TAI) Bagi Siswa Kelas VII SMP Negeri 2

0 1 16

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAI (TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION) Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Tai (Team Assisted Individualization) Untuk Meningkatkan Motivasi Dan Prestasi Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Matematika

0 2 16

PENINGKATAN KREATIVITAS BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION Peningkatan Kreativitas Belajar Matematika Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) pada Siswa K

0 1 17

PENINGKATAN PARTISIPASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED Peningkatan Partisipasi Belajar Matematika Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) Pada Siswa Kelas V SDN I Gonda

0 1 17

PENINGKATAN PARTISIPASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED Peningkatan Partisipasi Belajar Matematika Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) Pada Siswa Kelas V SDN I Gonda

0 2 11

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAI (Team Assisted Individualization) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA

1 1 17

BAB II KAJIAN TEORI A. Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI (Team Assisted Individualization) - PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAI (TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION) TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI EFIKASI DIRI SISWA KELAS VII SMP NEG

0 0 19