260
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan Tentang Produk
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang dijelaskan pada BAB IV, dapat disusun kesimpulan sebagai berikut.
1. Spesifikasi instrumen penilaian hasil belajar karya seni lukis anak di SD
berbentuk lembar pengamatan yang di dalamnya terdiri atas indikator, deskripsi, dan rubrik kriteria. Pengguna instrumen ini adalah pendidik
sebagai rater. Komponen yang menjadi objek penilaian meliputi proses, produk, penilaian diri, dan penilaian kelompok. Komponen proses terdiri atas
7 tujuh item, komponen produk 3 tiga item, komponen penilaian diri 5 lima item, dan komponen penilaian kelompok 5 lima item.
2. Karakteristik instrumen penilaian hasil belajar karya seni lukis anak yang
mencakup validitas, reliabilitas, dan keterpakaian di SD telah teruji. Validitas telah teruji melalui proses focus group discussion sebanyak 3 kali dan seminar
sekali. Reliabilitas telah teruji melalui teknik generalizeability theory Teori G dan interrater Cohen’s Kappa. Koefisien Genova untuk instrumen ini
sebesar 0,71 dan koefisien interrater 0,73 telah memenuhi kriteria minimal yang dipersyaratkan yaitu 0,70.
3. Pedoman penggunaan instrumen penilaian hasil belajar karya seni lukis anak
dalam bentuk buklet. Buklet terdiri atas latar belakang, rasional, komponen yang dinilai, petunjuk penggunaan, dan contoh aplikasi. Pedoman penilaian
sudah divalidasi oleh guru pengguna yang meliputi keterpakaian, penggunaan bahasa, dan efisiensi hasil validasi dapat dilihat pada Tabel 7 hal. 318
261 4.
Persyaratan yang harus dipenuhi pendidik SD agar kompeten menggunakan instrumen penilaian hasil belajar karya seni lukis anak di SD meliputi latar
belakang pendidikan yang relevan, memiliki pengalaman dalam bidang seni lukis, memahami pedoman penilaian hasil belajar karya seni lukis anak, dan
responsif terhadap pembaharuan dan perubahan agar kegiatan pembelajaran seni dapat menyesuaikan dengan perkembangan dan kebutuhan jaman.
B. Keterbatasan Penelitian
Penelitian ini memiliki beberapa keterbatasan baik dari segi metode maupun aplikasi.
1. Pengembangan instrumen hanya sampai pada tahap pengembangan dan belum
sampai pada tahap diseminasi agar instrumen hasil pengembangan dapat digunakan secara lebih luas.
2. Penelitian ini didasarkan pada asumsi bahwa guru-guru seni lukis sekolah
dasar cerendung memberikan penilaian secara subjektif. Tetapi, penelitian ini tidak menjangkau pembuktian asumsi tersebut, sehingga diperlukan penelitian
lebih lanjut.
C. Saran Pemanfaatan