Daya Pembeda Kalibrasi Instrumen

dan eksperimen II. Normalized gain dianalisis berdasarkan hasil tes awal dan tes akhir siswa dengan menggunakan rumus sebagai berikut. 22 n-gain = Tabel 3.7 Kriteria N-Gain 23 Rentang Kriteria n- g ≥ 0.7 Tinggi 0.3 ≤ n-g 0.7 Sedang n-g 0.3 rendah

2. Uji Hipotesis

Setelah persyaratan analisis dipenuhi, maka hipotesis diuji dengan uji-t pada taraf signifikansi α = 0,05. Uji-t ini digunakan untuk menguji apakah ada perbedaan antara dua sempel yang saling bebas, biasanya digunakan untuk membandingkan akibat dua perlakuanyang dilakukan pada suatu penelitian. Uji-t yang digunakan adalah sebagai berikut: 24 √ dengan √ Keterangan : N 1 = Jumlah sampel kelompok 1 N 2 = Jumlah sampel kelompok 2 V 1 = Varians data kelompok eksperimen1 sd 1 2 V 2 = Varians data kelompok kontrol sd 2 2 dsg = Nilai deviasi standar gabungan 22 David E. Meltzer, Normalized Learning Gain: A Key Measure of Student Learning, Addendum to Meltzer, 2002, p. 3 tersedia: http:physiceducation.net, 24 Agustus 2014. 23 Richard R. hake, Analyzing ChangeGain Scores, 1999, p.1, tersedia: www.physics.indiana.edu, , 24 Desember 2014. 24 Sudjana, Op. Cit., h. 239 1 = rata-rata data kelompok 1 2 = rata-rata data kelompok 2

H. Hipotesis Statistika

Dalam statistik hipotesis yang diuji adalah hipotesis nol, karena tidak dikehendaki adanya perbedaan antara parameter populasi dan statistik. 25 Hipotesis nol H , yaitu teori tentang nilai dari satu atau lebih parameter populasi. Pernyataan ini biasanya menyajikan pernyataan status-quo dianggap benar, yang kita terima, sampai pernyataan terebut dibuktikan salah, sedangkan hipotesis alternatif H a H 1 , yaitu teori yang kontradiktifbertentangan dengan H . 26 Perumusan hipotesis statistik adalah sebagai berikut: Ho : µ 1 = µ 2 H1 : µ 1 µ 2 Keterangan : µ 1 : rata-rata hasil belajar biologi siswa pada kelas yang menggunakan rotating trio exchange. µ 2 : rata-rata hasil belajar biologi siswa pada kelas yang menggunakan think pair share dimana: H : tidak terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang menggunakan model rotating trio exchange dan model think pair share. H 1 : hasil belajar dengan model rotating trio exchange lebih baik dibandingkan dengan model think pair share. 25 Sugiyono, Op.Cit., h. 149 26 R. Gunawan Santosa, Statistik, Yogyakarta: Andi Offset, 2004, h. 81

Dokumen yang terkait

Pengaruh model cooperative learning teknik think-pair-share terhadap hasil belajar biologi siswa pada konsep sistem peredaran darah : kuasi eksperimen di smp pgri 2 ciputat

0 11 202

Perbedaan hasil belajar biologi antara siswa yang menggunakan pembelajaran kooperatif teknik think pair share dan teknik think pair squre

0 4 174

Upaya peningkatan hasil belajar siswa pada konsep persamaan dasar akuntansi dengan menggunakan model pembelajaran rotating trio exchange ( penelitian tindakan kelas di kelas X SMK Arrahman Bintaro)

2 21 243

pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe rotating exchange (RTE) terhadap minat belajar matematika siswa

3 51 76

Perbandingan hasil belajar biologi dengan menggunakan metode pembelajaran cooperative learning tipe group investigation (GI) dan think pair share (TPS)

1 5 152

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe rotating trio exchangnge terhadap hasil belajar matematika siswa

0 5 203

Penerapan model pembelajaran cooperative teknik think pair square (Tps) dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih kelas VIII H di Mts pembangunan uin Jakarta

0 15 161

Peningkatan Hasil Belajar Ips Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Thinks Pair Share Pada Siswa Kelas V Mi Manba’ul Falah Kabupaten Bogor

0 8 129

PERBEDAAN HASIL BELAJAR IPA-BIOLOGI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN TPS (THINK PAIR Perbedaan Hasil Belajar IPA-Biologi Dengan Menggunakan Model Pembelajaran TPS (Think Pair Share) Dan Model Pembelajaran Jigsaw Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Kartasu

0 2 14

PERBEDAAN HASIL BELAJAR IPA-BIOLOGI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN TPS (THINK PAIR Perbedaan Hasil Belajar IPA-Biologi Dengan Menggunakan Model Pembelajaran TPS (Think Pair Share) Dan Model Pembelajaran Jigsaw Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Kartasu

0 2 14