PERIKATAN, KOMITMEN DAN KONTINJENSI PERIKATAN

PT HUTAMA KARYA PERSERO DAN ENTITAS ANAK PT HUTAMA KARYA PERSERO AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED 31 DESEMBER 2016 31 DECEMBER 2016 Dinyatakan dalam Rupiah Penuh Expressed in Rupiah

46. PERIKATAN, KOMITMEN DAN KONTINJENSI lanjutan

- - - - - - - - - - - - - -

47. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN

Risiko Suku Bunga Interest Risks

47. MANAGING FINANCIAL RISKS

Risiko-risiko utama yang timbul dari instrumen keuangan yang dimiliki Perseroan adalah risiko suku bunga, risiko nilai tukar, risiko kredit dan risiko likuiditas. Kegiatan operasional Perseroan dijalankan secara berhati- hati dengan mengelola risiko-risiko tersebut agar tidak menimbulkan potensi kerugian bagi Perseroan. The major risks arising from financial instruments are risks relating to interest, foreign exchange rates, credit, and liquidity. The Companies business operation are carried out with due care, managing all those risks to mitigate potential loss to the Company. Risiko suku bunga adalah risiko dimana nilai wajar atau arus kas kontraktual masa datang dari suatu instrumen keuangan akan terpengaruh akibat perubahan suku bunga pasar. Eksposur Perseroan yang terpengaruh risiko suku bunga terutama terkait dengan utang bank jangka panjang dan Utang obligasi. The interest risks relate to fair value or contractual future cash flows of financial instruments which may be affected by changes in interest in financial market. The Companys exposure to interest risks is related mainly to long term bank borrowings and bond payable.

46. AGREEMENT, COMMITMENT AND CONTINGENCY continued

Bahwa pada tanggal 27 Januari 2016 diselenggarakan Rapat Pembahasan Teknis Pelaksanaan Eksekusi JORR S di ruang rapat Jampidsus yang pada intinya eksekusi akan dilakukan tanggal 1 Februari 2016, namun hal tersebut mengalami perubahan waktu dan setelah beberapa kali dilakukan Rapat teknis pembahasan pelaksanaan eksekusi JORR S, dengan mengundang Para Pihak terkait JORR S termasuk PT Hutama Karya Persero melalui surat No. B-611FFu.1032016 tanggal 14 Maret 2016 yang pada intinya menjadwalkan Pelaksanaan Eksekusi Jalan Tol JORR S tanggal 16 Maret 2016 bertempat di Kejaksaan Agung RI. On 27 January 2016 has been held Discussion Meeting Technical Implementation Execution JORR S in the boardroom Jampidsus which is in essence the execution would be held on 1 February 2016, but it has changed the time and after several rounds of technical meeting discussion execution JORR S , by inviting the Parties related JORR S including PT Hutama Karya Persero through letter No. B-611 F Fu.1 032016 dated 14 March 2016, which essentially Execution Implementation schedule JORR S dated 16 March 2016 held at the Attorney General. Bahwa pada tanggal 16 Maret 2016 bertempat di Kejaksaan Agung RI, dilaksanakan eksekusi Putusan MA RI No. 720 KPid2001 dengan ditandatanganinya dokumen-dokumen sebagai berikut: On 16 March 2016 held at the Attorney Generals Office, executed execution thereof MA No. 720 K Pid 2001 with the signing of the documents as follows: Berita Acara Inventarisasi Jalan Tol JORR S tanggal 29 Januari 2016. Minutes Inventory JORR S Toll Road dated 29 January 2016. Berita Acara Kesepakatan Penyerahan Kembali Penugasan Pelaksanaan Pengoperasian Sementara dan Pemeliharaan Jalan Tol JORR S dari PT Jasa Marga Persero ke Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Indonesia PUPERA dengan No: 01BAM2016, No: 12BA-DIR2016 tanggal 16 Maret 2016. Minutes of Agreement Handing Back Assignment Implementation Operation meantime and Road Maintenance JORR S of PT Jasa Marga Persero to the Minister of Public Works and Housing Rakyat Indonesia PUPERA No: 01 BA M 2016, No: 12 BA-DIR 2016 dated 16 March 2016. Berita Acara Penyerahan Barang Rampasan Berupa Hak Konsesi Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta Seksi Pondok Pinang-Jagorawi JORR S dari Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Indonesia PUPERA ke Jaksa Eksekutor dengan No: 02BAM2016 tanggal 16 Maret 2016. Minutes of Delivery of Goods Confiscated Form of Rights Concessions Jakarta Outer Ring Road Section Pondok Pinang-jagorawi JORR S from the Minister of Public Works and Housing Rakyat Indonesia PUPERA to the Attorney-executor with No: 02 BA M 2016 dated 16 March 2016. Berita Acara Pelaksanaan Putusan Pengadilan dari Jaksa Eksekutor ke PT Hutama Karya Persero tanggal 16 Maret 2016 Minutes of Court Decisions Execution of Attorney Executor to PT Hutama Karya Persero dated 16 March 2016 Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Indonesia PUPERA No: 106KPTSM2016 tanggal 16 Maret 2016 tentang Pengusahaan Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta Seksi Pondok Pinang- Jagorawi JORR S oleh PT Hutama karya Persero. Decree of the Minister of Public Works and Housing Rakyat Indonesia PUPERA No: 106 KPTS M 2016 dated 16 March 2016 on Concession Jakarta Outer Ring Road Section Pondok Pinang-jagorawi JORR S by PT Hutama Karya Persero. Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol PPJT Lingkar Luar Jakarta Seksi Pondok Pinang-Jagorawi JORR S antara PT Hutama Karya Persero dengan Badan Pengatur Jalan Tol BPJT dengan No: HK.02.03-Pt108 tanggal 16 Maret 2016. Toll Road Concession Agreement concession agreement Jakarta Outer Ring Section Pondok Pinang-jagorawi JORR S between PT Hutama Karya Persero with the Toll Road Regulatory Agency BPJT No: HK.02.03-Pt 108 dated 16 March 2016 , Perjanjian Jasa Pengoperasian, Pengamanan, dan Pemeliharaan Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta Seksi Pondok Pinang-Jagorawi JORR S antara PT Hutama Karya Persero dengan PT Jalantol Lingkarluar Jakarta dengan No : GMLGPHH.472S.Perj07-2016, 24SP- JLJIII2016 tanggal 16 Maret 2016. Operation Service Agreement, Security, and Maintenance of Jakarta Outer Ring Road Section Pondok Pinang-Jagorawi JORR S between PT Hutama Karya Persero and PT Jalantol Lingkarluar Jakarta with No: GMLG PHH.472 S.Perj 07- 2016, 24 SP-JLJ III 2016 dated 16 March 2016. Bahwa dengan telah dilakukannya eksekusi tanggal 16 Maret 2016, maka hak konsesi Jalan Tol JORR S telah beralih ke Negara cq PT Hutama karya Persero. He had done with the execution date 16 March 2016, the toll road concession rights JORR S has been switched to the State cq PT Hutama Karya Persero. 126 PT HUTAMA KARYA PERSERO DAN ENTITAS ANAK PT HUTAMA KARYA PERSERO AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED 31 DESEMBER 2016 31 DECEMBER 2016 Dinyatakan dalam Rupiah Penuh Expressed in Rupiah

47. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan

Risiko Nilai Tukar Risks of Foreign Exchange Rate Risks of Foreign Exchange Rate Risiko Kredit Credit Risks Risiko kredit adalah risiko bahwa Perseroan akan mengalami kerugian yang timbul dari pelanggan atau pihak lawan akibat gagal memenuhi liabilitas kontraktualnya. Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat risiko kredit yang terkonsentrasi secara signifikan. Perseroan mengendalikan risiko kredit dengan cara melakukan hubungan usaha dengan pihak lain yang memiliki kredibilitas, menetapkan kebijakan pengetahuan terhadap pelanggan, serta memantau kolektibilitas piutang secara berkala untuk mengurangi jumlah piutang tak tertagih. The credit risks are when the Company experience risks arising from failure of counter parties in meeting their contractual obligations. The management is in the opinion there no significance concentrated risks in credits. The Company is controlling the credit risks by maintaining good relationship with bona fide parties, keeps on scrutinizing information on customers, and monitoring on periodical basis collectability of receivables to keep un-collectability at a minimum. Berikut ini adalah ikhtisar umur aset keuangan yang belum jatuh tempo atau tidak mengalami penurunan nilai dan yang lewat jatuh tempo pada akhir periode pelaporan tetap tidak mengalami penurunan nilai: The following is the summary of financial assets not due or no impairment in value and over due and at the end of the reporting period remain no impairment in value: Perseroan telah melakukan upaya penagihan piutang tersebut diantaranya dengan melakukan rescheduling penjadwalan ulang, Reconditioning Persyaratan Ulang, Restructuring Penataan Ulang dan upaya hukum jika memang diperlukan. The Company has made efforts to collect these receivables include making rescheduling rescheduling, Reconditioning Terms Repeat, Restructuring restructuring and legal actions if necessary. Risiko nilai tukar adalah risiko dimana nilai wajar atau arus kas kontraktual masa datang dari suatu instrumen keuangan akan terpengaruh akibat perubahan nilai tukar. Eksposur Perseroan yang terpengaruh risiko nilai tukar terutama terkait dengan piutang usaha. Risks of foreign exchange rates are risks arising from fluctuation in foreign exchange rates which may affect fair value of financial instrument or contractual future cash flows. The Companys exposure to risks of foreign exchange rates is mainly relates to trade receivables. Selain piutang usaha, Perseroan memiliki eksposur dalam mata uang asing yang timbul dari transaksi operasionalnya. Eksposur tersebut timbul karena transaksi yang bersangkutan dilakukan dalam mata uang selain mata uang fungsional unit operasional atau pihak lawan. Eksposur dalam mata uang asing Perseroan tersebut jumlahnya tidak material. Apart from the trade receivables, the Company is also expose to foreign exchange arising from its operating transactions. It is because part of transactions are based on foreign exchange denominations apart fro in rupiah as it functional monetary basis. The exposure deemed to be not significant. Posisi aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing serta kurs konversi yang digunakan pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 diungkapkan dalam Catatan 43 atas laporan keuangan konsolidasian. The position of monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies as well as the conversion rate used at 31 December 2016 and 2015 is disclosed in Note 43 to consolidated financial statements. Untuk meminimalkan risiko suku bunga, Perseroan mengelola beban bunga dengan suku bunga tetap, dengan mengevaluasi kecenderungan suku bunga pasar. Manajemen juga melakukan penelaahan berbagai suku bunga yang ditawarkan oleh kreditur untuk mendapatkan suku bunga yang menguntungkan sebelum mengambil keputusan untuk melakukan perikatan utang. To minimize the risks, the Company manages the interest by maintaining fix interest risk, by assessing trends of interest rate in financial markets. The management also reviews on various interest rate offered by creditors to find the most reasonable rate prior to make decision to enter into loan agreement.

47. MANAGING FINANCIAL RISKS continued

Per tanggal 31 Desember 2016, jika rupiah melemah terhadap dolar sebesar 10 dan semua variabel lain tetap, laba sebelum pajak untuk tahun berjalan akan lebih tinggi sebesar Rp40.141.796.819. Sebaliknya, jika nilai tukar rupiah menguat terhadap dolar sebesar 10 dan semua variabel lain tetap, laba sebelum pajak untuk tahun berjalan akan lebih rendah sebesar Rp40.141.796.819. As of 31 December 2016, if the exchange rate weakened against the dollar by 10 and all other variables remain, profit before tax for the current year will be higher by Rp40.141.796.819. Conversely, if the exchange rate strengthened against the dollar by 10 and all other variables remain, profit before tax for the current year will be lower by Rp40.141.796.819. Pada tanggal 31 Desember 2016, jika suku bunga naik 10 dan semua variabel lainnya tetap, laba setelah pajak tahun berjalan akan lebih rendah sebesar Rp6.202.296.951. Sebaliknya, jika suku bunga turun 10 dan semua variabel lainnya tetap, laba sebelum pajak tahun berjalan akan lebih tinggi sebesar Rp6.202.296.951. On 31 December 2016, if interest rates go up 10 and all other variables are constant, the profit after tax for the year would be lower by Rp6.202.296.951. Conversely, if interest rates fall by 10 and all other variables are constant, profit before tax for the year will be higher by Rp6.202.296.951. 127