Penumpasan terhadap G30 SPKI
330
IPS Terpadu 9 untuk Kelas IX
Cakap Ilmu
1. Buatlah Kliping tentang tentang peristiwa G 30 SPKI 2. Untuk keperluan itu, kamu dapat mencari sumber-sumber dari buku, majalah,
surat kabar atau internet. 3
Berikan ulasanmu mengenai peristiwa tersebut 4. Hasilnya serahkan kepada gurumu
Karena mengalami kesulitan atas tempat penemuan jenazah, pengambilan yang dimulai tanggal 3 Oktober baru berhasil diselesaikan pada tanggal 4 Oktober
1965.
Seperti halnya di Jakarta, gerakan-gerakan perebutan kekuasaan di Jawa Tengah dapat dipatahkan oleh kesatuan-kesatuan ABRI yang setia kepada
Pancasila yang dipimpin oleh PangdamVIIDiponegoro Brigadir Jendral Suryosumpeno, sekalipun penumpasannya tidak secepat di Jakarta karena Jawa
Tengah memang merupakan basis PKI yang terkuat. Pengacauan, sabotase, dan teror oleh massa PKI berlangsung terutama di daerah Solo, Klaten, dan
Boyolali. Kegiatan-kegiatan serupa dilakukan pula di berbagai daerah di Jawa Timur dan Bali.
Akhirnya satu persatu pemberontakan G30 SPKI berhasil digagalkan dan diatasi. Tokoh-tokoh PKI yang melarikan diri ke Jawa Tengah wilayah basis
PKI akhirnya berhasil ditangkap di desa Sambeng, Solo. Letkol. Untung tertangkap di daerah Tegal. Mereka diajukan ke Mahkamah Militer Luar Biasa
Mahmilub dan dijatuhi hukuman mati.
Cakrawala
Dari dokumen-dokumen yang dapat disita dan hasil pemeriksaan tokoh-tokohnya, kemudian diketahui bahwa Gerakan 30 September dilakukan dan didalangi oleh
Partai Komunis Indonesia PKI. Maka sejak saat itu operasi pengejaran terhadap pimpinan dan para pendukung PKI segera dilakukan. Masyarakat pun bereaksi
menuntut pembubaran PKI.
Peristiwa Tragedi Nasional
331
Rangkuman
♦
Peristiwa PKI Madiun yang terjadi tahun 1948 bertujuan untuk meruntuhkan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan memproklamasikan negara Soviet
Republik Indonesia.
♦
Upaya pemerintah untuk menumpas PKI Madiun yang dipimpin oleh Muso dan Amir Syarifuddin adalah dengan mengerahkan kesatuan militer di bawah
pimpinan Kolonel Gatot Subroto, Kolonel Sungkono, Kolonel A.H. Nasution, Letkol Ali Sadikin dan Mayor Sabaruddin.
♦
Pada awalnya, didirikan Darul Islam DI bertujuan untuk menentang penjajah. Tetapi setelah DI kedudukannya semakin kuat mengadakan perlawanan
terhadap pemerintah RI.
♦
S.M. Kartosuwiryo memproklamasikan berdirinya Negara Islam Indonesia NII pada tanggal 17 Agustus 1949. Darul Islam DI bekerja sama dengan
kaum subversi Belanda.
♦
Kondisi ekonomi dan politik yang tidak menentu serta adanya ketidakpuasan kebijakan pemerintah pusat menimbulkan berbagai pergolakan di daerah seperti:
Pemberontakan APRA, Andi Aziz, RMS dan PRRIPermesta.
♦
Gerakan G30 S didalangi oleh PKI dibawah pimpinan Letkol Untung. Beberapa petinggi Angkatan Darat menjadi korban kekejaman G 30 SPKI.
Refleksi
Setelah mempelajari bab ini, siswa diharapkan sudah memahami dan menguasai materi tentang:
1. Pemberontakan PKI Madiun 1948 2. Gerakan DITII
3. Gerakan APRA, Andi Aziz, RMS dan PRRIPermesta 4. Gerakan 30 SPKI
Jika para siswa belum memahami benar materi bab ini, ulangilah dengan membaca sekali lagi atau mendiskusikan sesama teman kelompok atau
menanyakan langsung kepada guru kalian sehingga kalian benar-benar paham sebelum kalian mempelajari bab berikutnya.
332
IPS Terpadu 9 untuk Kelas IX
A. Pilihlah jawaban yang benar dengan memberi tanda silang X pada huruf a, b, c, atau d
1. Berikut ini adalah aksi-aksi yang dilakukan oleh Front Demokrasi Rakyat terhadap
pemerintah, kecuali … a.
Melancarkan propaganda antipemerintah b.
Mengadakan musyawarah dengan pemerintah c.
mengadakan pemogokan sebagai aksi protes d.
melakukan aksi demonstrasi anti pemerintah 2.
Di Madiun diproklamasikan berdirinya negara Soviet Republik Indonesia pada tanggal …
a. 17 Januari 1948
b. 17 September 1948
c. 18 September 1948
d. 30 September 1948
3. Pada tanggal 11 september 1948 terjadi bentrokan berdarah antara pasukan pro-
PKI dengan pro-Pemerintah RI di … a.
Surakarta c.
Madiun b.
Yogyakarta d.
Purwodadi 4.
Tokoh pemberontakan PKI Madiun, Muso tertembak dalam pengejaran di daerah …
a. Ponorogo
c. Surakarta
b. Pacitan
d. Trenggalek
5. Penumpasan terhadap pemberontakan PKI Madiun di lakukan dari dua arah, dari
arah timur dipimpin oleh … a.
Kolonel Gatot Subroto b.
Mayor Sabaruddin c.
Kolonel Sungkono d.
Letkol Ali Sadikin 6.
S.M. Kartosuwiryo tidak mau hijrah dari kantong-kantong gerilya menuju kewilayah RI, sebab ...
a. Ia tidak mengakui lagi Republik Indonesia
b. Ia lebih dekat dengan kaum subversi asing
c. Ia merasa mempunyai persenjataan yang telah memadai
d. Ia berjaga menghadapi tentara siliwangi
7. Untuk menumpas gerombolan DITII di Jawa Tengah dibentuk suatu komando
operasi bernama ... a.
Operasi Merdeka Timur b. Operasi Sapta Marga
c. Operasi Bratayudha
d. Operasi Banteng Negara
Uji Kompetensi
Peristiwa Tragedi Nasional
333
8. Pemberontakan Republik Maluku Selatan RMS didalangi oleh …
a. Kahar Muzakar
c. Andi Aziz
b. H.N. Ventje Sumual
d. Dr. Soumokil
9. Pemerintah berupaya mengakhiri pemberontakan Andi Aziz secara damai, yaitu
dengan cara … a.
mengirim misi damai yang diketuai Maengkom b.
mengirim misi damai yang diketuai J. Leimena c.
mengirim pasukan damai di bawah pimpinan Kolonel Alex Kawilarang d.
memberi ult imatum kepada Andi Aziz aga r ke Ja karta untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya
10. Operasi Tegas merupakan salah satu operasi militer yang dilancarkan pemerintah
dalam upaya menumpas pemberontakan … a.
PRRI c.
Andi Aziz b.
Permesta d.
RMS 11.
Pemberontakan PRRI didahului dengan terbentuknya dewan-dewan. Salah satunya adalah Dewan Gajah yang dipimpin oleh …
a. Kolonel Ahmad Hussein
b. Letkol Barlian
c. Kolonel M. Simbolon
d. Letkol H.N. Ventje Sumual
12. Pada bulan Januari 1965 PKI mengajukan gagasan Angkatan kelima yang terdiri
dari … a.
Tani dan Nelayan c.
Buruh dan Tani b.
Pedagang dan Buruh d.
Pegawai dan pengusaha 13.
Angkatan Darat sebagai inti kekuatan TNI telah berupaya ke bidang politik sejak masa …
a. Proklamasi 17-08-1945
b. Demokrasi Liberal
c. Demokrasi Terpimpin
d. Orde Baru
14. Dalam rangka penumpasan G 30 SPKI, pasukan RPKAD dibawah pimpinan …
a. Kolonel Gatot Subroto
b. Kolonel Sarwo Edi Wibowo
c. Kolonel Sahirman
d. Kolonel Sungkono
15. Korban kekejaman G 30 SPKI yang terjadi di Yogyakarta yaitu …
a. Kol. Katamso dan Letkol. Sugiyono
b. Letjen. Ahmad Yani dan Mayjen Suprapto
a. Mayjen S. Parman dan Mayjen Haryono. MT
b. Brigjen D.I. Panjaitan dan Brigjen Sutoyo Siswomiharjo
334
IPS Terpadu 9 untuk Kelas IX