Latar Belakang The policy model of business development of the environmentally sound micro-scale dairy cattle in Subang Regency
2
2008; 2 rendahnya persentase peningkatan status skala usaha dari “mikro” ke
skala yang lebih tinggi per tahun; dalam arti bahwa selama periode 2008-2011 kepemilikan sapi per USP pada sebagian besar 99 USP relatif tetap pada angka
rata-rata 3-4 ekor; 3 pertambahan USP dalam periode 2008-2010 rata-rata sebesar 0,87 per tahun masih di bawah target Kabupaten Subang sebesar 10
per tahun atau masih di bawah rata-rata nasional kurun waktu 1997-2004 sebesar 1,29; dan 4 minimnya jumlah USP yang berwawasan lingkungan Disnakkab.
Subang 2011. Masalah-masalah tersebut yang dihadapi selama ini diduga berhubungan
dengan banyak faktor yang saling mempengaruhi dan saling ketergantungan satu sama lain, di antaranya ialah: a kesiapan masyarakat dalam mengembangkan
USP yang kurang optimal; b pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan untuk mendukung pengembangan USP yang kurang optimal; c kebijakan atau
dukungan bantuan dari pemerintah dan pihak perbankan yang kurang optimal. Dengan demikian masalah yang dihadapi tidak sederhana, tetapi bersifat kompleks
atau sistemik, sehingga untuk penyelesaiannyapun perlu menggunakan pendekatan sistem holistik, berorientasi pada tujuan, efektif yang berbasis pada data dan
informasi yang relevan serta bertolak dari kebutuhan stakeholder. Kebijakan yang dirumuskan kemudian diharapkan dapat diimplementasikan dengan baik dalam
jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang. Dengan terselesaikannya masalah tersebut maka diharapkan perkembangan USP di kedua kecamatan
semakin maju ke arah tujuan yang diharapkan dan pada akhirnya berdampak positif bagi kehidupan seluruh masyarakat.
Memperhatikan keadaan, masalah, dan tujuan pengembangan USP di Kecamatan Sagalaherang dan Kecamatan Ciater penulis merasa tertarik atau
termotivasi untuk melakukan penelitian menggunakan pendekatan sistem berdasarkan kebutuhan para stakeholder. Topik yang dipilih dan ditetapkan untuk
penelitian ini ialah Model Kebijakan Pengembangan Usaha Sapi Perah Skala Mikro Berwawasan Lingkungan di Kabupaten Subang.