121 Tabel 14
Matriks perbandingan antar elemen “Faktor” berdasarkan “Aktor” pengembangan USPSMWL di Kabupaten Subang
Aktor Global
priority Urutan
Elemen A
B C
D Bobot
0,105 0,448
0,283 0,164
Fakt o
r E
0,135 0,143
0,112 0,169
0,139 III
F 0,105
0,086 0,074
0,119 0,091
IV G
0,275 0,264
0,262 0,261
0,264 II
H 0,485
0,507 0,552
0,451 0,506
I Consistency ratio
0,10 0,10
0,10 0,10
Keterangan Tabel 14: A : Peternak
B : Pemerintah kabupaten, kecamatan, dan desa C : Perbankan
D : Koperasi Peternak Susu Bandung Utara KPSBU E : Kebijakan pemerintah
F : Kebijakan perbankan G : Sumberdaya alam dan lingkungan H : Kesiapan masyarakat
5.2.3 Tingkat Peranan Tujuan dalam Pengembangan Usaha Sapi Perah
Skala Mikro Berwawasan Lingkungan di Kabupaten Subang
Dari analisis terhadap pendapat para pakar diperoleh hasil urutan prioritas tujuan berdasarkan faktor pengembangan USPSMWL di Kabupaten Subang yaitu:
urutan pertama ialah pendapatan masyarakat meningkat; urutan kedua ialah ekonomi wilayah pedesaan berkembang, dan ketiga ialah kualitas lingkungan
meningkat. Hasil ini sejalan dengan hasil penelitian Mandaka et al. 2005 bahwa USP skala kecil relatif kurang menguntungkan dibandingkan dengan USP skala
menengah dan besar. Dengan kenyataan ini maka menjadi relevan bahwa USP harus terus dikembangkan melalui intervensi kebijakan pemerintah dan perbankan
serta dukungan sumberdaya alam dan lingkungan untuk meningkatkan pendapatan
masyarakat. Perbandingan nilai antara ketiganya adalah tertera dalam Tabel 15.
Tabel 15 Matriks perbandingan antar elemen “Tujuan” berdasarkan “Faktor”
pengembangan USPSMWL di Kabupaten Subang
Faktor Global
priority Urutan
Elemen E
F G
H Bobot
0,139 0,091
0,264 0,506
T u
ju an
I 0,148
0,135 0,126
0,113 0,130
III J
0,568 0,576
0,568 0,595
0,577 I
K 0,284
0,289 0,306
0,292 0,293
II Consistency ratio
0,10 0,10
0,10 0,10
122
Keterangan Tabel 15 : E : Kebijakan pemerintah
F : Kebijakan perbankan G : Sumberdaya alam dan lingkungan
H : Kesiapan masyarakat I : Kualitas lingkungan meningkat
J : Pendapatan masyarakat meningkat K : Ekonomi wilayah pedesaan berkembang
5.2.4 Tingkat Peranan Strategi dalam Pengembangan Usaha Sapi Perah
Skala Mikro Berwawasan Lingkungan di Kabupaten Subang
Dari analisis terhadap pendapat para pakar diperoleh hasil urutan prioritas strategi berdasarkan tujuan pengembangan USPSMWL di Kabupaten Subang
yaitu: urutan pertama ialah peningkatan kesiapan masyarakat peternak untuk usaha sapi perah USP, urutan kedua ialah peningkatan layanan penyuluhan oleh
pemerintah, urutan ketiga ialah peningkatan layanan bimbingan teknis oleh pemerintah, dan urutan keempat ialah peningkatan layanan perbankan kepada
peternak. Perincian perbandingan antara nilai keempatnya tertera dalam Tabel 16.
Tabel 16 Matriks perbandingan antar elemen “Strategi” berdasarkan “Tujuan”
pengembangan USPSMWL di Kabupaten Subang
Tujuan Global
priority Urutan
I J
K Bobot
0,130 0,575
0,295
Str at
eg i
L 0,148
0,568 0,284
0,090 IV
M 0,135
0,576 0,289
0,427 I
N 0,126
0,568 0,306
0,197 III
O 0,113
0,595 0,292
0,286 II
Consistency ratio
Keterangan Tabel 16: I : Kualitas lingkungan meningkat
J : Pendapatan masyarakat meningkat K : Ekonomi wilayah pedesaan berkembang
L : Peningkatan layanan Perbankan kepada peternak M: Peningkatan kesiapan masyarakat atau peternak untuk usaha sapi perah USP
N : Peningkatan layanan penyuluhan oleh Pemerintah O : Peningkatan layanan bimbingan teknis oleh Pemerintah
Dari hasil keseluruhan dapat dikemukakan bahwa elemen prioritas pertama dalam level aktor ialah pemerintah kabupaten, kecamatan, dan desa nilai eigen
0,448; dalam level faktor ialah kesiapan masyarakat 0,506; dalam level tujuan ialah pendapatan masyarakat meningkat 0,575; dan level strategi ialah
peningkatan kesiapan masyarakat peternak untuk usaha sapi perah 0,427. Peningkatan kesiapan masyarakat yang merupakan alternatif pertama dalam