87
4.2.2.4 Pengeluaran Dana Untuk Konsumsi Keluarga
Pengeluaran dana untuk konsumsi keluarga responden adalah dalam kisaran Rp.375.000,-- dan Rp.1.800.000,--; atau rata-rata sebesar
Rp.1.058.261 per bulan. Dalam perincian lebih lanjut, adapun distribusi responden menurut pengeluaran konsumsi rata-rata anggota keluarganya
per bulan yaitu tertera dalam Tabel 8. Tabel 8 Distribusi responden masyarakat bukan peternak menurut
pengeluaran konsumsi rata-rata anggota keluarga per bulan Pengeluaran per kapita keluarga per
bulan Jumlah
responden orang
Persentase Rp. 200.000,--
1 0,90
Rp.201.000,-- sampai Rp.350.000,-- 102
88,70 Rp.351.000,-- sampai Rp.500.000,--
12 10,40
Jumlah 115
100,00 4.2.2.5
Alasan Responden Tidak atau Belum Beternak Sapi Perah
Adapun alasan responden tidak ikut serta beternak sapi perah pada umumnya bukan karena penyebab tunggal tetapi karena penyebab
gabungan dari beberapa faktor: ketiadaan minat, ketiadaan lahan tanaman pakan, ketiadaan dana, ketiadaan lokasi peternakan, dan kesibukan dengan
pekerjaan pokok sehari-hari. Hal ini tampak dari hasil jawaban responden seperti tertera dalam Tabel 9.
Tabel 9 Alasan responden tidak ikut serta melakukan USP n=115
Alasan Jumlah
responden orang
Persentase Tidak berminat
63 54,78
Tidak ada lahan tanaman pakan 65
56,52 Tidak ada dana atau modal
52 45,21
Tidak ada lokasi peternakan 58
50,43 Sibuk dengan pekerjaan pokok
12 10,43
88
4.2.2.6 Pengetahuan Umum Responden Tentang USP
Distribusi responden menurut tingkat pengetahuan umum tentang USP yaitu: 20 masuk dalam kategori
“cukup memadai” dan 80 masuk dalam kategori
“kurang memadai”. Kriteria penilaian ini didasarkan pada tingkat nilai kumulatif jawaban dari 17 pertanyaan yang diajukan, yaitu:
1 Bagaimana meningkatkan produksi susu sapi di Indonesia termasuk Kabupaten Subang? 2 Apa manfaat USP? 3 Apa modal pengembangan
USP? 4 Apa dampak positif anak yang cukup asupan susu sapi? 5 Apa dampak negatif jika anak kekurangan asupan susu sapi? 6 Apa dampak
negatif dari limbah sapi perah yang dibiarkan sembarangan? 7 Apa dampak negatif jika jarak kandang sapi dengan rumah hunian atau
sumber air bersih terlalu dekat 10 meter? 8 Bagaimana cara mengelola limbah sapi berwawasan lingkungan? 9Apakah limbah sapi
dapat dimanfaatkan untuk menambah pendapatan keluarga? 10 Apa saja peran pemerintah dalam pengembangan sapi perah? 11 Apa saja peran
perbankan dalam pengembangan USP? 12 Apa tanda-tanda sapi yang sehat? 13 Sebutkan jenis-jenis penyakit sapi? 14 Apa gejala penyakit
anthrax dan bagaimana cara pencegahannya? 15 Apa syarat-syarat pakan sapi perah yang baik? 16 Apa saja syarat kandang sapi yang baik?
17 Apa tanda-tanda susu sapi yang bermutu baik? Nilai pengetahuan responden dikategorikan “cukup memadai” jika nilai hasil jawaban
responden median skala penilaian 0 sampai 4; dan dikategorikan kurang memadai jika nilai hasil jawaban median skala penilaian 0 sampai 4.
Proporsi responden yang pernah mengikuti penyuluhan peternakan di daerahnya sebesar 12,2.
4.2.2.7 Kesehatan Lingkungan Rumah Responden
Dari hasil wawancara dan observasi diperoleh gambaran bahwa tingkat kesehatan lingkungan rumah responden yang masuk dalam kategori
“cukup” adalah sebesar 20, kategori “sedang” sebesar 61,7, dan kategori
“kurang” 18,3. Gambaran kondisi fisik bangunan rumah, luas bangunan atau halaman, sumber air bersih, dan sanitasi ruangan pada
umumnya sama dengan kondisi fisik rumah responden peternak.