Tingkat Peranan Tujuan dalam Pengembangan Usaha Sapi Perah

122 Keterangan Tabel 15 : E : Kebijakan pemerintah F : Kebijakan perbankan G : Sumberdaya alam dan lingkungan H : Kesiapan masyarakat I : Kualitas lingkungan meningkat J : Pendapatan masyarakat meningkat K : Ekonomi wilayah pedesaan berkembang

5.2.4 Tingkat Peranan Strategi dalam Pengembangan Usaha Sapi Perah

Skala Mikro Berwawasan Lingkungan di Kabupaten Subang Dari analisis terhadap pendapat para pakar diperoleh hasil urutan prioritas strategi berdasarkan tujuan pengembangan USPSMWL di Kabupaten Subang yaitu: urutan pertama ialah peningkatan kesiapan masyarakat peternak untuk usaha sapi perah USP, urutan kedua ialah peningkatan layanan penyuluhan oleh pemerintah, urutan ketiga ialah peningkatan layanan bimbingan teknis oleh pemerintah, dan urutan keempat ialah peningkatan layanan perbankan kepada peternak. Perincian perbandingan antara nilai keempatnya tertera dalam Tabel 16. Tabel 16 Matriks perbandingan antar elemen “Strategi” berdasarkan “Tujuan” pengembangan USPSMWL di Kabupaten Subang Tujuan Global priority Urutan I J K Bobot 0,130 0,575 0,295 Str at eg i L 0,148 0,568 0,284 0,090 IV M 0,135 0,576 0,289 0,427 I N 0,126 0,568 0,306 0,197 III O 0,113 0,595 0,292 0,286 II Consistency ratio Keterangan Tabel 16: I : Kualitas lingkungan meningkat J : Pendapatan masyarakat meningkat K : Ekonomi wilayah pedesaan berkembang L : Peningkatan layanan Perbankan kepada peternak M: Peningkatan kesiapan masyarakat atau peternak untuk usaha sapi perah USP N : Peningkatan layanan penyuluhan oleh Pemerintah O : Peningkatan layanan bimbingan teknis oleh Pemerintah Dari hasil keseluruhan dapat dikemukakan bahwa elemen prioritas pertama dalam level aktor ialah pemerintah kabupaten, kecamatan, dan desa nilai eigen 0,448; dalam level faktor ialah kesiapan masyarakat 0,506; dalam level tujuan ialah pendapatan masyarakat meningkat 0,575; dan level strategi ialah peningkatan kesiapan masyarakat peternak untuk usaha sapi perah 0,427. Peningkatan kesiapan masyarakat yang merupakan alternatif pertama dalam 123 strategi pengembangan USPSMWL. Hasil ini sejalan dengan hasil penelitian Reddy et al. 2005 di India bahwa kondisi masyarakat dalam menjalankan usaha sapi perah harus memadai. Adapun dukungan layanan perbankan sebagai alternatif lain dalam strategi pengembangan USPSMWL sejalan dengan hasil penelitian Cheng’ole et al. 2003 terhadap peternak skala kecil di Kenya bahwa akses terhadap fasilitas kredit tidak mempengaruhi produktivitas USP. Perincian urutan elemen setiap level menurut nilai eigen masing-masing tampak pada Gambar 10. Keterangan : KPSBU = Koperasi Peternak Susu Bandung Utara Gambar 10 Struktur hierarki antar elemen pengembangan USPSMWL di Kabupaten Subang.

5.3 Faktor Kunci atau Faktor Penting Untuk Pengembangan USPSMWL

Kabupaten Subang Untuk mendapatkan faktor kunci atau faktor penting pengembangan usaha sapi perah skala mikro berwawasan lingkungan di Kabupaten Subang digunakan pendekatan ISM. Faktor-faktor yang dijadikan bahan masukan untuk ISM