Sarana dan Prasarana Kebiasaan Belajar Siswa

salah satu pedoman dalam mendesain pembelajaran fisika yang lebih baik demi mutu pendidikan yang harus semakin berkualitas. Penulis juga berharap guru fisika bisa lebih kreatif lagi dalam mengajar dan jumlah guru fisika di suatu sekolah segera bertambah jumlahnya. Hal ini menjadi penting karena dari pengalaman penulis guru-guru cenderung tergesa-gesa dalam mengajar agar materinya cepat selesai karena satu orang guru tidak hanya bertanggungjawab pada satu kelas atau satu mata pelajaran saja namun lebih dari itu.

E. Beberapa Teori Pendidikan IPA

1. Teori Konstruktivisme Belajar

Filsafat konstruktivisme adalah filsafat yang mempelajari hakikat pengetahuan dan bagaimana pengetahuan itu terjadi. Menurut filsafat konstruktivisme, pengetahuan itu adalah bentukan konstruksi kita yang sedang menekuninya von Glasersfeld, dalam Bettencourt, 1989; Piaget 1971; Mattehws, 1994 dalam Suparno, 2007 :8. Bila yang menekuni siswa, maka pengetahuan itu adalah bentukan siswa itu sendiri. Maka pengetahuan bukanlah sesuatu yang sudah jadi, yang ada di luar kita, tetapi sesuatu yang harus kita bentuk sendiri dalam pikiran kita. Pengetahuan seseorang akan suatu benda, bukanlah tiruan benda itu, melainkan kontruksi pemikiran seseorang akan benda tersebut Suparno, 2001: 122. Tanpa keaktifan siswa mencerna dan membentuknya, seseorang tidak akan mempunyai pengetahuan. Proses pembentukan ini berjalan terus menerus dengan setiap kali mengadakan reorganisasi karena adanya suatu pemahaman yang baru Piaget, 1971 dalam Suparno, 2007: 8. Oleh sebab itu Piaget menyatakan bahwa pengetahuan tidak dapat ditransfer dari otak guru yang dianggap tahu bila murid mengolah dan membentuknya sendiri Piaget, 1967 dalam Suparno, 2001 : 123. Jadi, pengetahuan itu selalu merupakan akibat dari suatu konstruksi kognitif melalui kegiatan berpikir seseorang Benttencourt, 1989 dalam Suparno, 2007: 8. Pengetahuan bukanlah suatu yang lepas dari subyek tetapi merupakan ciptaan manusia yang dikonstruksikan dari pengalaman ataupun dunia sejauh dialaminya. Proses pembentukan ini berjalan terus menerus dengan setiap kali mengadakan reorganisasi karena adanya suatu pemahaman yang baru Piaget, 1971 dalam Suparno, 2007: 8. Orang membentuk pengetahuannya pertama-tama melalui indra yaitu dengan melihat, mendengar, menjamah, mengecap dan membau terhadap sesuatu. Misalnya pengetahuan siswa tentang ayam diperoleh sewaktu dia melihat ayam, bermain dengan ayam, memegang ayam, memakan ayam dll. Sewaktu siswa di SMA pengetahuannya semakin bertambah karena guru biologi menjelaskan tentang ayam yang merupakan salah satu makluk hidup. Ayam bernafas mengunakan paru-paru karena hidup di darat dan termasuk hewan berdarah panas. Seiring dengan perkembangan anak, pengetahuannya tentang ayam bertambah apalagi kalau anak sudah masuk di perguruan tinggi. Di perguruan tinggi tentunya pemahaman

Dokumen yang terkait

ANALISIS DAN STANDARISASI BUKU PELAJARAN KIMIA SMA KELAS XI SEMESTER 1 BERDASARKAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN.

0 1 15

PENGEMBANGAN BUKU PETUNJUK PRAKTIKUM KIMIA SMA KELAS XI SEMESTER GANJIL BERDASARKAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP).

0 2 20

Pemahaman dan miskonsepsi tentang gerak dan gaya pada siswa SMA negeri di Kabupaten Kutai Barat Kalimantan Timur.

1 7 168

Pengetahuan lokal sebagai bagian dalam pembelajaran sains pada pokok bahasan fase-fase bulan kelas VIII SMP Negeri 32 Sendawar Kabupaten Kutai Barat Kalimantan Timur.

0 0 135

Pengetahuan lokal sebagai bagian dalam pembelajaran sains pada pokok bahasan fase fase bulan kelas VIII SMP Negeri 32 Sendawar Kabupaten Kutai Barat Kalimantan Timur

0 1 133

Implementasi Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Berdasarkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Pada Kelas 2 SMA Negeri 1 Pangkah Kabupaten Tegal.

0 0 235

DESAIN PEMBELAJARAN FISIKA SMA KELAS X SEMESTER I KABUPATEN SINTANG KALIMANTAN BARAT BERDASAR KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

0 21 402

DESAIN PEMBELAJARAN FISIKA SMA KELAS X SEMESTER II KABUPATEN KUTAI BARAT KALIMANTAN TIMUR BERDASAR KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

0 15 263

Upaya meningkatkan pemahaman siswa pada materi gaya melalui metode demonstrasi dan eksperimen siswa kelas VIII semester 2 SMP Negeri 32 Sendawar Kabupaten Kutai Barat Kalimantan Timur - USD Repository

0 0 200

DESAIN PEMBELAJARAN FISIKA SMA NEGERI 2 SENDAWAR KELAS XI SEMESTER 1 KABUPATEN KUTAI BARAT KALIMANTAN TIMUR BERDASAR KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN Skripsi Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pe

0 7 243