potensi, minat, kecerdasan intelektual, emosional, kemampuan sesuai dengan tahap perkembangannya.
c. Keragaman potensi dan karakteristik daerah serta lingkungan Kurikulum harus memuat perbedaan dan keragaman setiap daerah,
agar setiap lulusan lembaga pendidikan dapat mengembangkan daerahnya sendiri.
d. Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni Kurikulum harus ditinjau dan disempurnakan secara terus-
menerus, agar sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.
e. Kondisi sosial budaya masyarakat setempat Kurikulum
harus dikembangkan
dengan memperhatikan
karakteristik sosial budaya masyarakat setempat dan menunjang kelestarian keragaman budaya.
f. Karakteristik satuan pendidikan Setiap satuan pendidikan memiliki visi dan misi yang berbeda.
Pengembangan kurikulum harus sesuai dan dapat mengembangkan misi dan visi sekolah.
5. Komponen KTSP
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan KTSP mempunyai empat komponen sebagai Muslich, 2009 :12-16 berikut:
a. Tujuan Pendidikan Tingkat Satuan Pendidikan Tujuan pendidikan dasar yang meletakan dasar kecerdasan,
pengetahuan, kepribadian, ahklak mulia serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut yaitu
pendidikan menengah selanjutnya agar kemampuan makin meningkat.
b. Struktur dan Muatan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Struktur kurikulum tingkat satuan pendidikan pada jenjang
pendidikan dan menengah tertuang dalam Standar Isi SI, yang dikembangkan dari kelompok mata pelajaran.
c. Kalender Pendidikan Satuan pendidikan dapat menyusun kalender pendidikan sesuai
denagn kebutuhan daerah, karakteristik sekolah, kebutuhan peserta didik dan masyarakat, dengan memperhatikan kalender pendidikan
sebagaimana tercantum dalam Standar Isi. d. Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Silabus merupakan penjabaran standar kompetensi dan kompetensi dasar ke dalam materi pokok, kegiatan pembelajaran, dan indikator
pencapaian kompetensi untuk penilaian. Berdasarkan silabus ini guru dapat mengembangkannya menjadi Rancangan Pelaksanaan
Pembelajaran RPP yang akan diterapkan dalam kegiatan belajar mengajar KBM bagi peserta didik.