Analisis Ekonomi Wisata Alam Berkelanjutan di TWA Gunung Meja
126
Tabel 28 di atas menunjukkan bahwa alasan terbesar masyarakat yaitu sebesar 87,50 persen mendukung program kegiatan wisata alam karena dari TWA
Gunung Meja pengunjung dapat menikmati panorama yang indah, 83,33 persen responden masyarakat setuju karena terdapat situs bersejarah dalam kawasan,
72,50 persen responden masyarakat setuju karena dengan adanya pengembangan wisata alam nantinya mampu meningkatkan ekonomi masyarakat, 52,50 persen
responden masyarakat menyatakan setuju karena terdapat keanekaragaman hayati dalam kawasan serta 33,33 persen responden masyarakat menyatakan setuju
karena TWA Gunung Meja merupakan lokasi di tengah Kota Manokwari yang udaranya masih segar.
Persepsi positif masyarakat serta peran aktif masyarakat merupakan salah satu faktor penting dalam pengembangan wisata alam di TWA Gunung Meja. Hal
ini dibutuhkan melalui beberapa proses seperti :
•
Membangun hubungan kemitraan dengan masyarakat setempat;
•
Melibatkan masyarakat sekitar kawasan sejak proses perencanaan hingga tahap pelaksanaan serta monitoring dan evaluasi;
•
Menggugah prakarsa dan aspirasi masyarakat setempat untuk pengembangan ekowisata;
•
Memperhatikan kearifan tradisional dan kekhasan daerah setempat agar tidak terjadi benturan kepentingan dengan kondisi sosial budaya setempat;
dan
•
Menyediakan peluang usaha dan kesempatan kerja semaksimal mungkin bagi masyarakat sekitar kawasan.
Saat ini keterlibatan langsung masyarakat dalam kegiatan wisata alam memang masih sangat kecil, tapi keinginan masyarakat untuk terlibat dalam
kegiatan pengembangan wisata alam ke depan cukup besar. Hal ini terlihat dari kesediaan mereka untuk terlibat dalam pembiayaan pengembangan wisata alam di
TWA Gunung Meja dan kesediaan mereka untuk terlibat langsung dalam kegiatan pengembangan wisata alam seperti pembuatan dan penjualan alat kerajinan,
memandu wisatawan, turut menjaga kebersihan dan keamanan.
127