tujuan pembelajaran, penjabaran uraian materi, kegiatan siswa,
refleksi, tindakan siswa, dan post test.
c. Penilaian Penilaian dilakukan pada setiap pertemuan meliputi penilaian
pengetahuan, keterampilan, dan sikap sosial serta spiritual. Perdapat pula pedoman penilaian dan indikator yang menunjukan penilaian
tersebut.
d. Daftar Referensi Pada daftar referensi, penulis menggunakan sepenuhnya gambar-
gambar pada buku siswa. Produk bahan ajar ini selanjutnya dicetak dalam bentuk buku untuk dilakukan validasi.
E. Data Hasil Validasi Pakar Kurikulum SD 2013 dan Revisi Produk
Produk awal perangkat pembelajaran yang telah dibuat selanjutnya diberikan kepada pakar kurikulum SD 2013 dan guru Kelas IV SD untuk
dilakukan validasi guna mengetahui kelayakan dan kelemahan produk perangkat pembelajaran yang dikembangkan. Perangkat pembelajaran
kemudian direvisi berdasarkan masukan yang diterima, baik dari pakar kurikulum SD 2013 maupun dari guru Kelas I SD.
1. Data Validasi Pakar Kurikulum SD 2013 dan Revisi Produk
Produk perangkat pembelajaran yang dikembangkan ini divalidasi oleh pakar kurikulum SD 2013.. Validasi dilakukan pada tanggal 16
Januari 2015. Aspek yang dinilai dari perangkat pembelajaran adalah 1 Identitas RPPTH terdiri dari satu item yaitu, kelengkapan unsur RPPTH
satuan pendidikan, kelas, semester, tema, subtema, muatan pembelajaran terkait, pembelajaran ke, alokasi waktu, 2 perumusan indikator terdiri
dari empat item yaitu 1 kesesuaian rumusan indikator dengan SKL, KI, dan KD, 2 Kesesuaian penggunaan kata kerja operasional dengan
kompetensi yang diukur, 3 kesesuaian dengan aspek sikap spiritual, sikap sosial, pengetahuan, dan keterampilan, 4 rumusan indikator
menunjukan kemampuan berpikir tingkat tinggi, 3 perumusan tujuan pembelajaran terdiri dari empat item yaitu 1 kesesuaian tujuan
pembelajaran dengan kompetensi dasar dan indikator, 2 kelengkapan komponen ABCD Audience, Behaviour, Condition, Degree dalam
rumusan tujuan pembelajaran, 3 menggunakan kata kerja yang dapat diamati dan diukur, 4 rumusan tujuan hanya mengandung satu jenis
tingkah laku, 4 pemilihan materi ajar terdiri dari tiga item yaitu 1 kesesuaian materi ajar dengan indikator atau tujuan pembelajaran, 2
kesesuaian materi ajar dengan lingkungan kentekstual dan karateristik peserta didik, 3 kesesuaian materi ajar dengan alokasi waktu, 5
pemilihan sumber belajar terdiri dari empat item yaitu 1 kesesuiaan sumber belajar dengan KI dan KD, 2 Kesesuaian sumber belajar
dengan materi pembelajaran dan pendekatan scientific, 3 kesesuaian
sumber belajar dengan karateristik peserta didik, 4 sumber belajar yang dikutip ditulis dengan tata tulis buku, 5 pemilihan media belajar terdiri
dari tiga item yaitu 1 kesesuaian media belajar dengan indikator atau tujuan pembelajaran, 2 kesesuaian media belajar dengan materi
pembelajaran dan pendekatan scientific, 3 kesesuaian media belajar dengan karateristik peserta didik, 6 skenario pembelajaran terdiri dari
sembilan item yaitu 1 menampilkan kegiatan pendahuluan dengan jelas apresiasi, motivasi, orientasi, 2 menampilkan kegiatan inti
sesuai dengan pendekatan scientific mengamati, menanya, menalar, mencoba atau mempraktikkan, mengkomunikasikan, 3 menampilkan
kegiatan penutup dengan jelas menyimpulkan, posttest,refleksi, dan tindak lanjut, 4 kesesuaian penyajian dengan materi pembelajaran, 5
skenario pembelajaran sesuai dengan langkah-langkah metode pembelajaran yang dipilih dan kondisi atau proses yang dirumuskan
dalam tujuan pembelajaran, 6 keterpaduan antara muatan pelajaran tertata dengan baik sehingga permindahan antarmuatan pelajaran
berjalan lancar, 7 rumusan skenario pembelajaran berpotensi untuk memberdayakan siswa, 8 rumusan skenario pembelajaran berpotensi
untuk terciptanya pembelajaran yang menyenangkan dan bermakna, 9 pengaturan skenario pembelajaran dengan alokasi waktu proporsional,
7 penilaian terdiri dari lima item yaitu 1 penilaian bersifat otentik kontekstual dan menggunakan beragam teknik penilaian meliputi sikap
spiritual, sikap sosial, pengetahuan, dan keterampilan, 2 kesesuaian teknik, bentuk, dan instrumen penilaian dengan indikator yang akan
dicapai, 3 kesesuaian kunci jawaban dengan soal, 4 kesesuaian tugas dengan rubrik penilaian, 5 kesesuaian pedoman penskoran dari soal
dan rubrik penilaian, 8 lembar kerja siswa LKS terdiri dari sembilan item yaitu 1 kelengkpan unsur-unsur LKS tujuan, petunjuk, kegiatan
belajar, dan refleksi, 2 rumusan petunjuk LKS sederhana dan mudah dipahami siswa, 3 rumusan kegiatan pembelajaran dalam LKS singkat,
sederhana, dan mudah dipahami siswa, 4 urutan kegiatan pembelajaran pada LKS runtut, 5 kegiatan pembelajaran dalam LKS memungkinkan
tercapainya indikator atau tujuan pembelajaran, 6 kegiatan pembelajaran dalam LKS mencerminkan pendekatan scientific, 7
bahasa yang digunakan pada LKS sesuai dengan tingkat perkembangan siswa, 8 tersedia beberapa pertanyaan untuk refleksi, 9 tampilan LKS
indah dan menarik, 9 bahasa terdiri dari satu item yaitu RPPTH menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar.
a. Data Validasi Pakar Kurikulum SD 2013 Penilaian produk perangkat pembelajaran dilakukan oleh pakar
kurikulum SD 2013 yaitu P P M.Si. dan pelaksanaan validasi ini dilakukan pada tanggal 16 Januari 2015. Hasil penilaian validasi pakar
menunjukkan bahwa kualitas produk perangkat pembelajaran yang dikemba
ngkan termasuk dalam kategori “Baik”, dengan skor 170. Berdasarkan hasil penilaian validasi ini pakar kurikulum SD 2013
menyatakan perangkat pembelajaran yang dikembangkan layak untuk digunakan uji coba lapangan dengan revisi sesuai saran. Pakar
memberikan kritik dan masukan yaitu 1 komponen penilaian munculkan di RPPTH per pertemuan, 2 perumusan indikator perlu di
perbaiki, 3 sumber belajar yang dikutip harus ditulis secara lengkap, 4 hanya pendekatan saintifik saja yang muncul, bagaimana dengan
pendekatan tematik ?, 5 penggalan kedua pada RPPTH pembelajaran pertama belum dimunculkan, 6 perhatikan tanda baca di akhir
kalimat, 7 munculkan refleksi pada lembar kerja siswa LKS. b. Revisi Produk Berdasarkan Validasi Pakar Kurikulum SD 2013
Produk yang telah divalidasi oleh pakar kurikulum SD 2013 ini selanjutnya direvisi dengan mempertimbangkan masukan dari pakar.
Peneliti melakukan revisi dengan memunculkan komponen penilaian RPPTH per pertemuan, memperbaiki indikator pada setiap RPPTH,
menilis sumber belajar yang dikutip secara lengkap, menunculkan pendekatan tematik pada setiap pembelajaran, menambah penggalan 2
pada RPPTH pembelajaran pertama, menambahkan tanda baca di akhir kalimat, dan mensertakan refleksi pada lembar kerja
siswaLKS.
Tabel 10. Komentar Pakar Kurikulum SD 2013 dan Revisinya
No. Komentar dan Saran Perbaikan
Revisi
1. Komponen penilaian munculkan di
RPPTH per pertemuan. Memunculkan komponen penilaian
RPPTH per pertemuan. 2.
Perumusan indikator
perlu di
perbaiki Memperbaiki indikator pada setiap
RPPTH. 3.
Sumber belajar yang dikutip harus Menilis sumber belajar yang dikutip
