Penilaian Perbedaan Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi antara Siswa yang Menggunakan Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) dan Pembelajaran Berbasis Proyek (Project Based Learning) pada Konsep Fungi.

B. Eumycota, Deutromycota,Ascomycota, dan Zygomycota C. Archaemycota, Eumycota,Deutromycota, dan Ascomycota D. Aechaemycota, Deutromycota, Zygomycota, dan Ascomycota E. Zygomycota, Ascomycota, Deutromycota, dan Basidiomycota 8. Ragi kedelai tempe Pada pembuatan tempe, sepotong ragi dilembutkan dan ditaburkan di atas kedelai yang sudah disiapkan. Bagian manakah dari ragi yang benar-benar bekerja untuk pembuatan tempe ? A. Spora sejenis jamur B. Sejenis zat kimia yang tidak dikenal C. Tepung beras yang halus D. Bumbu masakan yang dihaluskan E. Sebangsa bakteri yang saprofit 9. Dikelompokkan dalam divisi apakahjamur roti dan jamur tempe? A. Zygomycotina B. Ascomycotina C. Deuteromycotina D. Basidiomycotina E. Eumycotina 10. Untuk membuat tempe dari kedelai diperlukan bantuan jamur. Apakah nama spesies jamur yang dimanfaatkakn dalam pembuatan tempe ? A. Rhizopus divisi Zygomycota B. Mucor divisi Zygomycota C. Rhizopus divisi Ascomycota D. Mucor divisi Ascomycota E. Neurospora divisi Basidiomycota 11. Seorang siswa melakukan percobaan pembuatan tempe dengan menggunakan kedelai varietas A, B dan C. Jenis jamur yang digunakan adalah Rhizopus oryzae dengan dosis yang sama untuk ketiganya. Setelah itu ia membandingkan tekstur ketiga tempe yang dihasilkan. Rumusan masalah yang paling tepat adalah .... A.Apakah varietas kedelai mempengaruhi tekstur tempe? B. Mengapa jamur Rhizopus oryzae dapat mengubah kedelai jadi tempe? C.Apakah kandungan protein kedelai mempengaruhi tekstur tempe? D. Bagaimana cara pembuatan tempe? E. Apakah varietas kedelai dan jenis jamur mempengaruhi tekstur tempe? RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KELAS EKSPERIMEN I Sekolah : SMA Negeri 39 Jakarta Mata Pelajaran : Biologi KelasSemester : X2 Materi Pokok : Fungi Jamur Pertemuan ke : 2 Alokasi Waktu : 3 x 3 jam pelajaran

A. Kompetensi Inti

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli gotong royong, kerjasama, toleran, damai, santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. 3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar

1.2 Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang keanekaragaman hayati, ekosistem dan lingkungan hidup. 2.2 Berperilaku ilmiah : teliti, tekun, jujur terhadap data dan fakta, disiplin, tanggung jawab, dan peduli dalam observasi dan eksperimen, berani dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan beragumentasi, peduli lingkungan, gotong royong, bekerja sama, cinta damai, berpendapat secara ilmiah dan kritis, responsif dan proaktif dalam setiap tindakan dan dalam melakukan pengamatan dan percobaan di dalam kelas laboratorium maupun di luar kelas laboratorium. 3.6 Menerapkan prinsip klasifikasi untuk menggolongkan Jamur berdasarkan ciri-ciri dan dan cara reproduksinya melalui pengamatan secara teliti dan sistematis Indikator : 3.6.1 Menganalisis informasi mengenai divisi jamur Basidiomycota dan Ascomycota Konsep, C4 3.6.2 Membuat sketsa tubuh jamur Basidiomycota dan Ascomycota berdasarkan pengamatan praktikum dan kajian pustaka Konseptual, C3 3.6.3 Menampilkan data mengenai hasil praktikum struktur tubuh jamur Basidiomycota dan Ascomycota berdasarkan kajian pustaka Konseptual, C3 3.6.4 Menyelidiki informasi mengenai pemanfaatan jamur Basidiomycota dan Ascomycota Faktual, C3 3.6.5 Menganalisis informasi mengenai pemanfaatan jamur Basidiomycota dan Ascomycota Faktual, C4 3.6.6 Merumuskan permasalahan terkait ciri-ciri dan klasifikasi jamur Basidiomycota dan Ascomycota Faktual, C6 3.6.7 Membuat hipotesis tentang permasalahan yang dikaji.Faktual, C6 3.6.8 Menganalisis data yang relevan untuk mendukung hipotesis Faktual, C4 3.6.9 Menemukan solusi pemecahan masalah Faktual, C6 4.6 Menyajikan data hasil pengamatan ciri-ciri dan peran jamur dalam kehidupan dan lingkungan dalam bentuk laporan tertulis 4.6.1 Menyelidiki informasi mengenai cara pembuatan preparat segar jamur Basidiomycota dan Ascomycota untuk diamati secara langsung dan dengan mikroskop Pengetahuan procedural, C3 4.6.2 Menganalisis informasi mengenai cara mengamati jamur Basidiomycota dan Ascomycota untuk diamati secara langsung dan dengan mikroskop Pengetahuan procedural, C4 4.6.3 Merancang kegiatan praktikum pembuatan preparat segar jamur Basidiomycota dan Ascomycota untuk diamati secara langsung dan dengan mikroskop Pengetahuan Prosedural, C5

C. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa mengagumi ciptaan Tuhan berupa organisme jamur yang sangat berperan penting dalam kehidupan di bumi. 2. Siswa menggunakan pola pikir ilmiah dalam memecahkan masalah. 3. Siswa menjaga kebersihan selama proses pembelajaran 4. Siswa menunjukkan rasa tanggung jawab dalam mengumpulkan tugas yang telah diselesaikan. 5. Siswa mampu menunjukkan kerja sama dalam berdiskusi kelompok baik dikelas maupun diluar kelas. 6. Siswa dapat menjelaskan ciri-ciri, cara hidup, habitat dan reproduksi jamur berdasarkan pengalamannya dan kajian pustaka. 7. Siswa dapat mengklasifikasikan jamur berdasarkan ciri-cirinya. 8. Siswa dapat membuat preparat jamur Basidiomycota dan Ascomycota untuk diamati secara langsung dengan mikroskop melalui eksperimen. 9. Siswa dapat menjelaskan peranan jamur Basidiomycota dan Ascomycota melalui kegiatan eksperimen. 10. Siswa dapat membuat laporan tertulis hasil pengamatan jamur.

D. Materi Pembelajaran

1. Ciri-ciri tubuh jamur Basidiomycota dan Ascomycota 2. Cara hidup dan habitat jamur Basidiomycota dan Ascomycota 3. Reproduksi jamur Basidiomycota dan Ascomycota 4. Klasifikasi jamur Basidiomycota dan Ascomycota 5. Peranan jamur Basidiomycota dan Ascomycota dalam kehidupan manusia

E. Metode Pembelajaran

Model : Pembelajaran Berbasis Masalah. Pendekatan : Kontekstual Metode : Ceramah, diskusi kerja kelompok, praktikum, tanya jawab, tugas, portofolio, tes a. Ceramah - Guru menjelaskan tujuan pembelajaran materi jamur - Guru menjelaskan langkah pembelajaran dengan menggunakan model PBL Problem Based Learning b. Diskusi - Guru membagi siswa menjadi 6 kelompok untuk mendiskusikan materi permasalahan yang diberikan guru - Siswa dibolehkan mencari informasi dari sumber internet maupun dari buku yang berkaitan dengan materi jamur Basidiomycota dan Ascomycotauntuk memecahkan masalah yang ada dan didiskusikan secara berkelompok c. Praktikum Siswa dihadapkan pada masalah yang berkaitan dengan ciri dan peranan jamur Basidiomycota dan Ascomycota kemudian membuat rumusan masalah, hipotesis, dan solusinya d. Tugas Siswa diberikan tugas untuk mencari data yang relevan berkaitan dengan masalah yang diberikan oleh guru berkaitan dengan materi peranan jamur Basidiomycota dan Ascomycota. e. Portofolio Guru membagi siswa menjadi 6 kelompok untuk mendiskusikan materi permasalahan yang diberikan guru dan membuat laporan hasil diskusi kemudian diupload ke grup facebook f. Tes Evaluasi pada materi jamur dengan menggunakan 8 soal pilihan ganda terkit materi hari ini

F. Media, Alat, Bahan dan Sumber Pembelajaran

1. Media LCD, Laptop