Dimensi Pendidikan IPS Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial IPS

skripsi ini, peneliti mendapat masukan pengetahuan baru tentang pemilihan media gambar yang efektif bagi pembelajaran IPS yaitu dengan penggunaan media gambar berwarna. Siswa akan lebih tertarik dan mudah mengingat materi jika gambar yang digunakan tidak membosankan hitam putih. Penelitian relevan yang kedua adalah jurnal penelitian oleh Hadi Mustofa dengan judul penelitian Pemanfaatan Media Cetak dalam Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar . Peneliti menjelaskan bahwa keberadaan media-media cetak seperti buku teks, surat kabar, majalah dan gambar yang aktual dan digunakan dalam mata pelajaran IPS akan lebih menarik perhatian siswa dibandingkan buku teks IPS subsidi negara yang sudah usang. Penggunaan media cetak pendukung secara maksimal seperti surat kabar, majalah dan gambar peta dan atlas bermanfaat agar siswa terus mendapatkan informasi yang aktual dan bertanggungjawab sesuai yang sedang berkembang dalam masyarakat. Peneliti mengambil beberapa hal yang dapat memberi kontribusi bagi PTK yang dilakukannya salah satunya adalah pemanfaatan media cetak pendukung yang aktual lebih menarik perhatian siswa pada pembelajaran dibandingkan buku teks dari pemerintah yang terkadang materinya membosankan. Penelitian relevan selanjutnya diperoleh peneliti dari sebuah jurnal penelitian karangan Azwar yang berjudul Analisis Stimulus dan fungsi Gambar dalam Buku Teks IPS dan IPA Sekolah Dasar . Data yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa gambar dengan kompleksitas stimulus rendah dalam bentuk gambar garis-garis atau sket berwarna hitam-putih sangat dominan digunakan dalam buku teks IPS dan IPA kelas III SD. Menurut “Model Kontinum Realistis Dwyer” gambar dalam buku teks tersebut kurang realistis karena tidak sesuai dengan tingkat perkembangan berpikir pebelajar kelas rendah kelas I-III yang masih pada fase konkret. Selain itu, gambar dalam buku teks IPS dan IPA dalam penelitian ini berfungsi deskriptif dimana gambar yang disajikan merupakan cerminan dari bahan ajar yang berarti menekankan pada ranah kognisi dan sisanya pada ranah afeksi.Manfaat yang dapat peneliti ambil dari isi jurnal ini adalah peneliti menjadi tahu bagaimana cara memilih dan menggunakan media gambar yang baik untuk pembelajaran IPS. Penggunaan media gambar yang baik harus mempertimbangkan tingkat kompleksitas stimulus gambar dan klasifikasi fungsi gambarnya agar dapat membantu meningkatkan perolehan prestasi belajar. Penelitian relevan yang keempat berjudul Penggunaan Peta dan Globe untuk Meningkatkan Prestasi Belajar IPS di Sekolah Dasar karangan Elma Alwi. Jurnal ini menjelaskan tentang penelitian yang dilakukan di SD Negeri Percobaan Padang pada mata pelajaran IPS. Permasalahan yang terlihat pada cara mempelajari peta yang sistematis tidak dikenalkan. Hal ini mengakibatkan pengetahuan siswa tentang peta rendah dan membuat mereka sulit menarik kesimpulan dari materi pelajaran. Perbedaannya, satu kelompok kelompok eksperimen diajar dengan menggunakan media peta dan globe, sedangkan kelompok yang lain kelompok kontrol diajar tanpa menggunakan media peta dan globe melainkan berupa sket peta dan globe. Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan, media peta dan globe dalam mata pelajaran IPS akan membuat pelajaran lebih menarik dan jelas maknanya sehingga dapat lebih dipahami oleh