PT Bank OCBC NISP Tbk., PT Bank QNB Kesawan Tbk. dan PT Bank Himpunan Saudara

PT BAKRIELAND DEVELOPMENT Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN lanjutan 31 Desember 2012 Dan 2011 Dengan Angka Perbandingan 1 Januari 201131 Desember 2010 Dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-Tanggal 31 Desember 2012 Dan 2011 Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BAKRIELAND DEVELOPMENT Tbk. AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS continued December 31, 2012 And 2011 With Comparative Figure January 1, 2011December 31, 2010 And The Years Ended December 31, 2012 And 2011 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 145 29. UTANG OBLIGASI lanjutan 29. BONDS PAYABLE continued Sukuk Ijarah ini dijamin dengan nilai jaminan minimum sebesar 100 dari Nilai Sisa Imbalan Sukuk Ijarah, berupa sebidang tanah sertifikat Hak Guna Bangunan No. 1Pasir Jaya, terletak di DesaKelurahan Pasir Jaya, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor seluas 1.172.110 m 2 atas nama PT Bahana Sukmasejahtera lihat Catatan13. These Sukuk Ijarah was collateralized with collateral value minimum of 100 from Residual Value Sukuk Ijarah return, a lot of land with right of building use certificate No. 1Pasir Jaya, located in the Pasir Jaya village, Cijeruk district, Bogor regency in an area of 1,172,110 sqm under the name PT Bahana Sukmasejahtera see Note 13. Obyek Ijarah adalah The Jungle Edutainment Park dan Jungle Mall. Ijarah object are The Jungle Edutainment Park and Jungle Mall. Sehubungan dengan Sukuk ini, Entitas Induk diwajibkan untuk memenuhi persyaratan, kondisi keuangan konsolidasian yang dihitung berdasarkan laporan keuangan konsolidasian yang diaudit, yaitu: In connection with these bonds, the Company is required to meet the financial requirements, based on the latest annual audited consolidated financial statements, among others, as follows: 1. Rasio Interest Coverage, yaitu perbandingan antara EBITDA dengan beban bunga dan cicilan imbalan Sukuk Ijarah tidak kurang dari 2:1; dan 1. Interest Coverage Ratio, which is the ratio of EBITDA to interest expense and annual fixed Sukuk Ijarah return not less than 2:1; and 2. Rasio Debt to Equity, yaitu perbandingan total Pinjaman dengan total Modal tidak lebih dari 2,25, dengan ketentuan apabila nilai pinjaman baru yang masuk adalah dalam kategori Pinjaman Senior atau minimal setingkat dengan Sukuk Ijarah, sedangkan apabila pinjaman baru yang masuk adalah dalam kategori Pinjaman Junior subordinated loan atau setingkat lebih rendah dari Sukuk Ijarah ini maka perbandingan total Pinjaman dengan total Modal adalah tidak lebih dari 2,75:1. 2. Debt to Equity Ratio, which is the ratio of total loans to total capital is not more than 2.25, with the stipulation if the value of new loans is categorize as a Senior Loan or a minimal level with the Sukuk Ijarah, whereas if the new loan is entered in the Junior Loans subordinated loan or a lower level of the Sukuk Ijarah then the ratio of total loans to total capital is no more than 2.75:1. Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 1 Januari 2011 31 Desember 2010 Entitas Induk mempunyai rasio EBITDA terhadap beban bunga dan cicilan imbalan Sukuk Ijarah masing-masing sebesar 5,51 dan 2,25 3,17 dan rasio debt to equity masing-masing sebesar 0,49 dan 0,59 0,55. As of December 31, 2012 and 2011 January 1, 2011December 31, 2010 the Company had EBITDA ratio to interest expense and annual fixed Ijarah return “Cicilan Imbalan Ijarah” amounted to 5.51 and 2.25 3.17, respectively, and debt to equity ratio amounted to 0.49 and 0.59 0.55, respectively. Pada tanggal 6 Juli 2011, Entitas Induk telah membayar Sukuk Ijarah I Bakrieland Development Tahun 2009 Seri A sebesar Rp 60 miliar. On July 6, 2011, the Company has paid Bakrieland Development Sukuk Ijarah I year 2009 of A Series amounted to Rp 60 billion. Pada tanggal 6 Juli 2012, Entitas Induk telah membayar Sukuk Ijarah I Bakrieland Development Tahun 2009 Seri B sebesar Rp 90 miliar. On July 6, 2012, the Company has paid Bakrieland Development Sukuk Ijarah I year 2009 of B Series amounted to Rp 90 billion. 30. UTANG PEMBELIAN ASET TETAP 30. LOAN OF PURCHASE OF FIXED ASSETS Grup menandatangani perjanjian utang pembelian aset tetap untuk pembelian kendaraan bermotor dengan rincian sebagai berikut: Group entered into loan of purchase of fixed assets agreement to purchase transportation equipment with detail as follows: 1 Januari 2011 31 Desember 2010 31 Desember 2012 31 Desember 2011 January 1, 2011 December 31, 2012 December 31, 2011 December 31, 2010 PT Panin Bank Tbk. 2.303.306.313 2.599.576.875 470.859.118 PT Panin Bank Tbk. PT BCA Finance 1.967.370.173 2.029.028.685 690.972.730 PT BCA Finance PT Astra Sedaya Finance 494.088.609 - 201.184.454 PT Astra Sedaya Finance PT Bank CIMB Niaga Tbk. 133.269.682 - - PT Bank CIMB Niaga Tbk.