Laporan penelitian Prosiding Hasil hasil Penelitian Teknologi

Seminar Nasional Hasil-hasil Penelitian Teknologi, MIPA dan Pendidikan Vokasi 505 - Checklist Uji kinerja wiring system Observasi - Lembar observasi - Checklist 2 Manual Petunjuk Cara Menggunakan Unit AMF Analysis Content - Kuesionar - Checklist Modul Pembelajaran Analysis Content - Kuesionar - Checklist Media Pembelajaran Analysis Content Expert Judgment Instrumen evaluasi Analysis Content - Kuesionar - Checklist Efektivitas -Angket -Eksperimen - Wawanvara -Observasi - Angket - PedomanWawancara - Lembar observasi 3 Pelatihan - Angket - Wawancara - Observasi - Angket - Pedoman wawancara - Lembar observasi Uji kompetensi peserta -Tes - Soal tes - Wawancara - Lembar Kerja Praktik Sertifikasi - Tes - Soal tes - Wawancara - Lembar Kerja Praktik

C. Hasil Penelitian Dan Pembahasan

1. Distribusi Peserta Pelatihan

Diitinjau dari asal peserta pelatihan dapat dilihat pada gambar 3 yang menunjukkan bahwa peserta dari Kota Yogyakarta merupakan jumlah terbesar yaitu 8 orang guru, sementara itu peserte yang paling sedikit jumlah pesertanya adalah dari Gunungkidul, Sragen, dan Magelang yang masing-masing berjumlah 2 orang guru. Seminar Nasional Hasil-hasil Penelitian Teknologi, MIPA dan Pendidikan Vokasi 506 Gambar 3. Distribusi peserta pelatihan berdasarkan asal kota atau kabupaten

2. Persentase kelulusan peserta dalam uji kompetensi

Angka kelulusan atau peserta yang lulus uji kompetensi dan mendapatkan sertifikat kompetensi termasuk tinggi yaitu 18 peserta atau 72 , sedangkan peserta yang belum mendapat sertifikat berjumlah 7 orang atau 28. Ketidaklulusan peserta bukan disebabkan karena ketidakmampuan menempuh uji kompetensi tetapi lebih disebabkan karena ketidakhadirannya pada kegiatan pelatihan karena ada tugas yang bersamaan. Sementara itu bagi peserta yang mengikuti pelatihan sejak awal sampai akhir semuanya lulus uji kompetensi. Hal ini menunjukkan efektivitas pelatihan yang terselenggara. Gambar 4 berikut menunjukkan persentase kelulusan peserta pelatihan, sedang gambar 5 menunjukkan persentase peserta yang belum tersertifikasi berdasarkan asal kabupaten atau kota.